Listrik PLN di Gili Gede Untuk Menunjang Pariwisata

GILI GEDE. Adanya kabel bawah laut ini membuat listrik di Gili Gede sangat andal dan akan cukup untuk melistriki bisnis pariwisata (foto; NET)

Pembangunan kabel listrik bawah laut yang tengah dilakukan PT PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik di Gili Gede, Lombok Barat, juga dilakukan untuk menunjang potensi pulau itu sebagai kawasan pariwisata.

MATARAM.lombokjournal.com —  Potensi pengembangan wisata Gili Gede ini dinilai bagus. “Dengan pembangunan kabel bawah laut ini PLN berupaya mendukung ketersediaan listrik di sana agar perkembangan sektor pariwisata di sana semakin maju,” kata Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi dan Nusa Tenggara, Machnizon Masri, Rabu (22/3) di Mataram.

Gili Gede yang secara administratif masuk ke dalam wilayah Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, dihuni oleh sekitar 450 Kepala Keluarga (KK) yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan dan budidaya ikan.

Namun, sudah sejak belasan tahun lalu, pulau di kawasan pantai Selatan Lombok itu menjadi destinasi wisata mancanegara.

Sebagian masyarakat di sana juga membangun homestay sebagai sarana menginap tamu yang didominasi wisatawan asing. Hanya saja, selama ini kebutuhan listrik di pulau tersebut masih dipenuhi secara swadaya oleh masyarakat menggunakan mesin jenset.

Machnizon mengatakan, selain untuk melistriki penduduk Gili Gede, dengan adanya kabel bawah laut ini membuat listrik di Gili Gede sangat andal dan akan cukup untuk melistriki bisnis pariwisata di sana.

“Sehingga investor yang ingin investasi di pulau itu tidak perlu khawatir lagi dengan masalah listrik di Gili Gede,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPT-SP) Provinsi NTB,  H Lalu Gita Aryadi  menyatakan dukungannya kepada PLN untuk membangun kabel bawah laut di Gili Gede.

Gita  menilai, pembangunan kabel laut ini akan meningkatkan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat NTB.

“Listrik ini penting untuk percepatan realisasi investasi, sehingga ekonomi masyarakat sekitar bisa meningkat juga, angka kemiskinan berkurang,” kata Gita.

GRA