Umum  

Istri Sabar Mengaku Suaminya Stress Sepulang Kuliah di Denmark

Istri Sabar Nababan, warga BTN Kodya Asri, mengaku suaminya mengalami gangguan jiwa dan stress, sejak 2012 silam sepulang mengambil pendidikan S3 di Denmark.

Lambang Agama Angkasa Nauli (foto: NET)

MATARAM.lombokjournal.com —  “Jemaat HKBP dan tetangga disini juga sudah memahami kalau suami saya itu ada gangguan, agak stress,” kata istri Sabar, Rawato Purba, Minggu (19/3) di kediamannya di BTN Kodya Asri.

Menurutnya, meski tetap aktif mengajar sebagai dosen Fakultas Teknik Universitas Mataram, namun Sabar hingga saat ini masih menjalani pengobatan rawat jalan di RSJ Mataram untuk gangguan jiwa yang dideritanya.

Rawato mengaku mengetahui apa yang diposting suaminya itu dalam akun Facebook Sabar Nababan. Tapi, sebagai istri yang sudah bertahun-tahun mendampingi Sabar, ia mengaku tidak bisa berbuat banyak.

“Orang lain bisa bilang apa saja, karena mereka tidak tahu apa yang diderita suami saya. Mereka tidak berada dalam posisi saya sebagai istri,” tukasnya.

Menurutnya, pihak kepolisian sudah meminta keterangan dirinya dan suaminya. Mereka juga sudah menyerahkan dokumen medis terkait kondisi kejiwaan Sabar Nababan.

GRA