Harga Jagung Membaik, Petani Diminta Melapor Serapan Harga Jagung

Fathul Ghani, Kepala Distanbun NTB: 'menfasilitasi petani dengan pembeli jagung' / Nn
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Ini Keterangan Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTB terkait membaiknya harga jagung

MATARAM.lombokjournal.com ~Menindaklanjuti instruksi khusus Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, untuk serius membantu turunnya harga jagung, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi NTB, Fathul Ghani, M.Si., mengambil langkah-langkah yang diperlukan.

Beberapa upaya yang dilakukan akhirnya membuahkan hasil, kini harga jagung semakin membaik.

Ilustrasi panen jagung

“Alhamdulillah, harga jagung berangsur membaik,” kata Kadis Distanbun, Kamis (2/6/2022) di Mataram.

Di tengah harga jagung yang anjlog beberapa waktu terakhir, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat telah melakukan upaya memperbaiki harga jagung di tingkat petani

BACA JUGA: Perawat di NTB Cukup, PR-nya Pemerataan dan Kualifikasi

Salah satunya dengan menfasilitasi petani dengan pembeli jagung. 

Dijelaskan Kadis Pertanian dan Perkebunan yang baru saja dilantik ini, bahwa harga pembelian jagung gudang PT. Seger sebesar Rp. 4.200,-/kg, harga gudang UD. Subur Sumbawa di Kabupaten Sumbawa sebesar Rp. 4.250,-/kg.

Sedangkan di Kabupaten Dompu, harga pembelian digudang sebesar Rp. 4.200,-/kg, dan harga pembelian di gudang UD. Pemuda Kreatif yang ada di Kabupaten Bima sebesar Rp. 4.400,-/kg.

“Ini berdasarkan hasil pantauan Distambun Provinsi NTB berkoordinasi dengan petugas Pelayanan Informasi Pasar  (PIP) Lapangan Kabupaten/Kota tentang harga jagung pada hari Kamis tanggal 2 Juni 2022,” terangnya. 

BACA JUGA: SELAQ MARONG, Mata Merah sang ‘Pembunuh’ di Arena Peresean

Selanjutnya ia berharap, para petani jagung ikut proaktif memantau dan melaporkan harga serapan jagung yang ada di lapangan.***

 

Penulis: nnEditor: Iwaga