Wagub NTB Lepas 20 Awardee S1 ke Malaysia

Para Awardee disarankan pandai bersyukur dan memperbanyak relasi 

Wagub NTB melepas 20 Awardee Beasiswa NTB jenjang S1 Tujuan Albukhary International University Malaysia di Svarga Resort Lombok, Senin (16/01/23) /Foto: ofik
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Wagub NTB menyebut Awardee sebagai orang-orang terpilih, dan menunjukkan anak-anak NTB hebat

MATARAM.lombokjournal.com ~ Pelepasan Awardee Beasiswa NTB jenjang S1 Tujuan Albukhary International University Malaysia di Svarga Resort Lombok, Senin (16/01/23).

“Kalian termasuk orang-orang terpilih, karena kesempatan besar ada di depan kalian. Tidak ada kata malas dan berdiam diri, harus dimanfaatkan waktu kuliah sebaik-baiknya,” pesan Wagub NTB.

Wakil Gubernur NTB,. Hj. Sitti Rohmi Djalilah saat melakukan pelepasan memberikan semangat dan motivasi kepasa seluruh penerima beasiswa, agar memanfaatkan waktu studinya dengan baik.

BACA JUGA: Digitalisasi Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Para awardee disarankan memperbanyak relasi, keilmuan dan diskusi dengan mahasiswa dari berbagai belahan dunia, sehingga dapat menunjukkan bahwa anak-anak NTB hebat.

“Fokus pada apa yang menjadi tugas kalian di universitas, dan bangun relasi, keilmuan, diskusi dengan berbagai teman di seluruh dunia,” kata wagub.

Ummi Rohmi sapaan Wagub NTB berharap, para Awardee menjadi anak-anak yang pandai bersyukur. 

“InsyaAllah empat tahun kemudian  kalian sukses, berhasil, tetap semangat dan tunjukkan anak-anak NTB hebat dan bisa!,” pesannya. 

Sementara itu, Kepala BRIDA NTB, Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M.Si, menyatakan, Beasiswa NTB S1 Tujuan Albukhary International University (AIU) Malaysia pada tahun 2022 akan memberangkatkan sebanyak 20 Awardee. Kemudian untuk tahun 2023, quota penerima beasiswa akan ditambah, yakni sekitar 50 s.d 75 Awardee.

“Di tahun 2022, Prov. NTB mendapatkan quota sebanyak 20 orang untuk jenjang S1 di Albukhary International University, universtas swasta di Malaysia. Sedangkan untuk tahun 2023, kita kembali mendapatkan kuota minimal 50 dan maksimal 75. Seleksinya bulan Februari nanti,” jelas Kepala BRIDA NTB. 

Perwakilan orang tua dari salah satu Awardee, yaitu Abdul Malik, mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada pemerintah atas kesempatan yang telah diberikan kepada para awardee.

“Terima kasih kepada pemerintah atas kesempatan yang diberikan kepada anak-anak kami. Ini adalah Program Permprov yang sangat luar biasa, karena investasi untuk masa depan NTB terletak pda pembangunan SDM. Sekali lagi terima kasih,” ujarnya. 

Beasiswa dari AIU merupakan beasiswa penuh. Segala biaya pendidikan dan pelatihan bahasa diberikan oleh pihak kampus. Pemerintah Prov. NTB melalui BRIDA hanya memfasilitasi biaya keberangkatan, registrasi dan biaya orientasi kampus.

BACA JUGA: Kemiskinan di NTB Menurun 0.01 persen, pada September 2022

Turut hadir mendampingi Wagub pada acara tersebut, yaitu Sekretaris Daerah NTB, Kepala Dinas Dikbud NTB, Kepala Dinas Kominfotik NTB, Kepala BPKAD, Kepala Biro Hukum Setda NTB, Kepala Biro Adpim Setda NTB, Kepala Biro Pemerintahan Setda NTB dan beberapa stakeholders lainnya. ***