Wagub NTB mengajak Ponpes menyesuaikan atas berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu
LOTIM.lombokjournal.com ~ Seluruh elemen masyarakat terlebih Ponpes atau Pondok Pesantren untuk melek teknologi dan mengikuti perkembangan zaman.
Ajakan itu disampaikan Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah saat hadir dalam pengajian akbar Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, dan tasyakuran Milad PPTI NWDI Wanasaba ke-75, serta Haul ke-10 Almaghfurullahu TGH Lalu Moh. Zainuddin Munir di Komplek YTI PPTI NWDI Wanasaba Lombok Timur, Kamis (06/10/22).
Ke depan Ponpes agar menyesuaikan atas berkembangnya teknologi dari waktu ke waktu.
BACA JUGA: Santri Ridlol Walidain Diajak Berani Mimpi Besar
“Kita harus mengikuti perkembangan zaman dan melek teknologi, agar lulusan menjadi berkualitas dan bermanfaat untuk semuanya dan bisa bersaing,” ungkap Umi Rohmi sapaan akrab Wagub
Tak lupa Umi Rohmi mengucapkan, selamat milad kepada Pondok Pesantren Tarbiyatul Islam NWDI Wanasabe yang ke-75 karena sudah banyak memberikan kontribusi pembangunan SDM .
“Yang paling utama adalah membangun SDM, tanpa itu mustahil bisa membangun Negeri,” ujarnya.
Selain itu, Umi Rohmi mengapresiasi panitia penyelenggara yang mendukung program pemerintah melalui sosialisasi pencegahan nikah dini. Dan pencegahan stunting sebagai rangkaian peringatan hari lahirnya Pondok.
“Ini luar biasa, stunting harus terus dicegah,” kara Ummi Rohmi.
Ia minta orang tua harus memberikan perhatian yang lebih kepada anak-anaknya. Dengan memberikan protein hewani seperti telur, daging, sayur mayur dan lain sebagainya agar pertumbuhan anak menjadi sehat.
Sementara itu, Pembina Ponpes Tarbiyatul Islam TGH. Fahrul Irfan menyampaikan, peringatan Maulid Nabi diiringi dengan Milad ke-75 PPTI dirangkaikan dengan Haul ke 10 dari TGH. Zaenuddin Munir selaku Pendiri PPTI.
Beberapa kegiatan yang telah diselenggarakan oleh kepanitiaan antara lain Lomba MTQ, Lomba tilawatil Qur’an, Lomba Tahfiz, Tasyrih dan sahil Qur’an, Lomba Kasidah lagu-lagu perjuangan NWDI untuk para muslimat.
BACA JUGA: Gubernur Sarankan, Ponpes Harus Punya Guru Matematika yang Menyenangkan
“Termasuk Lomba kebersihan, kita juga gelar sosialisasi pencegahan perkawinan dini dan pencegahan Stunting diikuti oleh siswa-siswi/para santri dan santriwati di lingkungan PPTI, yang bekerjasama dengan Kementerian Agama Kabupaten Lombok Timur dan pihak Puskesmas,” ungkapnya. ***