Pelindungan pada Anak, Investasi Songsong Indonesia Emas

Kunker ke Sumbawa, Pj Gubernur NTB menekankan perlindungan pada anak merupakan investasi generasi dalam menyambut bonus demografi

Pencegahan tindakan kekerasan dan perlindungan pada anak menjadi modal investasi generasi dalam menyambut bonus demograf
Kunker Pj Gubernur banyak menyinggung perlindungan pada anak, dan mendatangi SMA Negeri 3 Sumbawa, didampingi beberapa pimpinan dinas, di antaranya Kepala Dikbud NTB, Kominfotik NTB, dan DP3AP2KB NTB, Sabtu (14/09/24) / Foto : dyd
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Perlindungan pada anak menjadi modal investasi generasi dalam menyiongsong Indonesia emas 2045

SUMBAWA.LombokJournal.com ~  Deklarasi antikekerasan terhadap anak sebagai tekad melakukan perlindungan pada anak, bukan hanya kegiatan seremonial, namun harus dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. 

BACA JUGA : 500 Pelajar di Sumbawa Deklarasi Anti Kekerasan pada Anak

Kunker Pj Gubernur NTB di Sumbawa menekankan penting perlindungan pada anak
Pj Gubernur, Hassanudin bersama ibu-ibu

Hal itu ditekankan Pj Gubernur Gubernur NTB, Hassanudin saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Sumbawa 

Salah satu kegiatan Kunker Pj Gubernur mendatangi SMA Negeri 3 Sumbawa, didampingi beberapa pimpinan dinas, di antaranya Kepala Dikbud NTB, Kominfotik NTB, dan DP3AP2KB NTB, Sabtu (14/09/24) 

Mengingat pencegahan tindakan kekerasan dan perlindungan pada anak menjadi modal investasi generasi dalam menyambut bonus demografi atau Indonesia emas.

“Pencegahan tindakan kekerasan dan perlindungan pada anak adalah modal investasi terhadap generasi menyongsong Indonesia emas,” ungkapnya.

Pj Gubernur menitipkan pesan kepada guru-guru dan wali murid yang hadir untuk melindungi anak-anak terbebas dari kekerasan, bullying, bahkan pernikahan usia anak yang menjadi poin penyumbang angka stunting di NTB. 

BACA JUGA : Leader dan Manajemen di Tengah Turbulensi Bisnis 

Untuk itu dirinya menguatkan pesan, sekolah menjadi institusi pendidikan memiliki peran yang vital dalam merealisasikan pencegahan kekerasan terhadap anak. Sekolahharus benar-benar memperhatikan aktivitas dan perilaku anak didik saat di sekolah. 

Anak anugerah terbesar yang diberikan sang maha kuasa yang harus dijaga, dilindungi, dan disiapkan masa depannya menjadi generasi yang kuat. 

“Bapak/Ibu Guru, betapa pentingnya pendidikan dalam melindungi anak-anak kita untuk terbebas dari kekerasan. Membangun generasi yang kuat. Anak adalah anugerah terbesar yang diberikan Allah SWT,” urainya. 

Pj Gubernur berharap pendidikan yang diberikan bukan hanya pendidikan untuk menguatkan kapasitas di bidang akademik saja, namun diimbangi dengan program pendidikan yang mendukung pendidikan karakter dan kreativitas. Tentunya perlindungan anak terus dikembangkan di Kabupaten Sumbawa. 

BACA JUGA : Kuliah Umum Masa Depan Seni Pertunjukan

“Saya berharap pendidikan karakter dan kreativitas terus dikembangkan. Perlindungan pada anak terus digencarkan di Kabupaten Sumbawa,” tegasnya. pnd/dyd