NTB Dinilai Jadi Contoh Toleransi Yang Baik

Dubes AS Joseph Donovan didampingi Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi berpose bersama di depan Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB. (Foto: AYA/Lombok Journal)

Duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Josep R Donovan menilai Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan contoh yang baik bagi kehidupan masyarakat yang damai dan toleran.

Dubes AS Joseph Donovan berbincang dengan Gubernur NTB, M Zainul Majdi di dalam Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB, dalam kunjungannya, Selasa (16/5). (foto: AYA)

MATARAM.lombokjournal.com — Kekaguman terhadap NTB diungkapkan Donovan, Selasa (16/5), usai mengunjungi Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB, dalam rangkaian kunjungan kerjanya di NTB.

Josep R. Donovan yang didampingi istri dan sejumlah staf Kedutaan dan Konjen AS,  Islamic Center dan disambut oleh Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi dan istri, Hj Erica Zainul Majdi.

Donovan mengatakan, meski sudah beberapa hari berada di Lombok dan sudah mengunjungi beberapa tempat wisata, seperti pantai bagian selatan, Senggigi, Gili Trawangan, namun yang paling berkesan menurutnya adalah saat mengunjungi Islamic Center.

“Saya sudah dengar banyak mengenai Islamic Center dari Bapak Gubernur sendiri, dan saya berkeinginan untuk belajar lebih banyak peran keagamaan di Indonesia dan peran Islam di Lombok,” katanya.

Dia menegaskan, Islamic Center merupakan simbol kedamaian dan toleransi bagi kehidupan umat beragama.

Selain itu, ia juga mengaku terkesan dengan keindahan alam di Lombok, khususnya keindahan pantai dan kejernihan airnya.

“Masyarakat NTB juga sangat ramah dan bersahabat terhadap tamu,” katanya.

Kunjungan Dubes Donovan antara lain ngin mempelajari lebih mendalam tentang ke-Indonesiaan, seperti adat istiadat, budaya, agama serta masyarakatnya.

Menurutnya, Indonesia memiliki beragam budaya dan adat istiadat yang unik yang perlu dipelajari dan diperkenalkan di negara Amerika.

Alasan kedua, ia ingin memperkenalkan dan berbagi kebudayaan Amerika di Indonesia, khususnya di Lombok.

Selain kebudayaan, Amerika juga telah menjalin beberapa kerja sama, di antaranya program pendidikan dengan Universitas Mataram, program dana hibah serta program-program lain terkait penanaman investasi.

“Berdasarkan kunjungan saya beberapa hari ini, banyak sekali peluang di Nusa Tenggara Barat, terutama untuk membangun hotel di kawasan Senggigi,” jelasnya.

Karena keindahan alam Senggigi, banyak sekali wisatawan Amerika yang berkunjung ke Lombok.

Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi yang menerima kunjungan tersebut menyampaikan kunjungan Dubes Amerika merupakan bentuk kepercayaan negara Amerika terhadap Nusa Tenggara Barat.

Kepercayaan tersebut menurut Gubernur terkait dengan keamanan dan kondusifitas daerah yang sejak lama sudah terjaga di NTB.

“Ini menunjukkan Lombok itu aman dan kondusif. Karena tidak mungkin Dubes Amerika mengunjungi daerah yang dianggap tidak aman dan kondusif,” kata Gubernur.

Gubernur mengatakan, NTB merupakan daerah yang ramah dan bersahabat bisa mengembangkan satu pola bersmasyarakat dalam kemajemukan dan juga harmoni.

“Ini juga merupakan satu apresiasi bahwa berkat kerja keras dan kerjasama semua pihak, kita semua memiliki sahabat sebagai modal yang dibutuhkan untuk membangun NTB,” katanya.

Gubernur yang akrab dipanggil TGB ini, juga mengatakan kunjungan Dubes Amerika ke IC  merupakan bentuk penghormatan terhadap tradisi keagamaan di NTB. Ini juga merupakan pengakuan bahwa Islam adalah elemen utama dalam merajut ke-Indonesiaan.

“Saya pikir, Pemerintah Amerika ketika mengunjungi sebuah daerah, mereka datang ke tempat keagamaan. Seperti Presiden Amerika yang mengunjungi Masjid Istiqlal Jakarta,” kata TGB.

AYA