Gubernur dan Wakil Gubernur NTB menjelaskan, program-program pembangunan NTB merupakan terobosan keluar dari kesulitan
MATARAM.lombokjournal.com ~ Keberhasilan NTB hari ini adalah akumulasi kontribusi dan perjuangan para pemimpin sebelumnya dengan segala tantangannya, membawa masyarakat NTB lebih sejahtera.
Mensyukuri perjalanan 64 tahun Nusa Tenggara Barat, memang tak bisa dilepaskan dari kontribusi para pemimpin sebelumnya.
Untuk itu, merawat keberhasilan dan membangun NTB yang lebih baik membutuhkan keberanian, kebersamaan dan visi masa depan.
BACA JUGA: Industrialisasi UKM, Contoh Keberhasilan NTB Gemilang
Hal itu tersirat dalam ucapan Gubernur Zulkieflimansyah dan Wagub Sitti Rohmi Djalillah saat memberikan sambutan dalam gelar malam tasyakuran HUT NTB ke 64 di lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur, Sabtu (17/12/22).
Keduanya menjelaskan, ikhtiar yang tengah dilakukan juga merupakan program program terobosan untuk keluar dari kesulitan, beradaptasi dengan perkembangan kekinian serta memiliki visi jauh ke depan.
“Misalnya industrialisasi dan beasiswa yang harus dimulai dengan langkah pertama untuk keberhasilan NTB di masa depan,” ungkap Gubernur.
Di tempat sama, Wagub Umi Rohmi menjelaskan, Posyandu Keluarga atau NTB Hijau dan Zero Waste adalah langkah Pemprov NTB menyelesaikan persoalan dari hilir sehingga membutuhkan perjalanan panjang.
“Namun keberlanjutannya akan berhasil dengan kebersamaan dan mengesampingkan ego sektoral. Begitu pula dengan program pemerintah lainnya,” tambah Umi Rohmi.
Namun begitu, dalam perkhidmatan empat tahun yang dimulai dengan bencana gempa dan pandemi, banyak keberhasilan dan capaian yang diakui secara nasional bahkan internasional.
BACA JUGA: SMK Berpartisipasi dalam Kebangkitan Industrialisasi NTB
Dalam event Malam Tasyakuran 64 tahun NTB yang berlangsung meriah dan dihadiri warga masyarakat dan ASN, panitia HUT NTB menghadirkan hiburan dan pemutaran video keberhasilan pembangunan NTB.***