Di tengah terik matahari yang menyinari Sumbawa, sebuah langkah peduli untuk mengajar materi pendidikan Hindu tampak jelas terbuka
SUMBAWA.LombokJournal.com ~ Pimpinan Daerah Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PD KMHDI) NTB telah menginisiasi kegiatan pendidikan, kesatuan mahasiswa Hindu itu mengajar dengan tema “Segenggam Harapan Sejuta Cita”.
BACA JUGA : Rekomendasi Pendirian Fakultas Kedokteran untuk UMMAT
Acara ini berlangsung di Banjar Wanogiri, Dusun Bina Karya, Desa Sabedo, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, Provinsi NTB, pada Minggu (07/04/24).
Kepala Desa Sabaode, Arifin, S.T, berharap bahwa kegiatan ini akan memberikan motivasi kepada anak-anak Dusun Bina Karya untuk mengejar pendidikan lebih tinggi. Melihat aksi teman-teman mahasiswa dalam kegiatan KMHDI mengajar diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mereka.
Diharapkan pula bahwa hasil dari kegiatan pendidikan ini dapat diterapkan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari.
“Saya berharap hasil kegiatan ini dapat langsung kalian terapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Dalam konteks ini, I Putu Eka Widiantara, Ketua PC KMHDI Mataram, menjelaskan bahwa KMHDI berperan sebagai wadah bagi mahasiswa Hindu di Indonesia untuk mencapai tujuan bersama yang berlandaskan prinsip dharma.
BACA JUGA : Pilgub NTB 2024, Poros Tengah Dorong Kompetisi Ketat
Dia berharap bahwa KMHDI Mengajar dapat meningkatkan motivasi belajar teman-teman di sana.
Ketua PD KMHDI NTB, Ni Putu Virgi Eka Ayu Rasta, juga menyampaikan bahwa pendidikan memiliki peran penting dalam menciptakan perubahan sosial. Melalui KMHDI Mengajar, mereka berupaya aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di masyarakat.
Rangkaian kegiatan ini juga menjadi bagian dari perayaan Hari Pendidikan Nasional dengan harapan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan tinggi di kalangan anak-anak dan masyarakat.
Sementara itu, Ketua PHDI Kabupaten Sumbawa, I Nyoman Mandi, berharap agar Universitas Teknik Sumbawa dapat memberikan dukungan kepada umat Hindu dalam meneruskan pendidikan di daerah tersebut.
Beliau juga secara tegas mendukung penyelenggaraan kegiatan KMHDI Mengajar di Desa Sabaode, khususnya di Banjar Wanogiri dan Banjar Kembang Sari.
BACA JUGA : Pantau Layanan Mudik, Pemprov NTB Libatkan Semua Pihak
Acara ini berlangsung dengan rangkaian protokol, termasuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, Asta Prasetya Brahmacarya, sambutan, doa, penutup, dan foto bersama, dilanjutkan dengan Ruang Dialog Jilid III PD KMHDI NTB. ***