Umum  

Maulanasyeikh (Hampir Pasti) Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional

TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid atau lebih dikenal Maulanasyeikh, akan diberikan gelar pahlawan nasional oleh pemerintah bersama dua tokoh lainnya dari Riau dan Aceh. Penganugerahan gelar Pahlawan Nasional itu akan dilakukan pada peringatan Hari Pahlawan, tanggal 10 Nopember (Foto : IST)
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Tahun ini, dari 3 tokoh yang akan ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional, salah satunya Tuan Guru Kyai Haji (TGKH) Muhammad Zainuddin Abdul Madjid

lombokjournal.com –

Kalau tahun 2016 satu-satu tokoh pejuang dari kalangan pesantren yang ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional adalah tokoh Nahdlatul Ulama Alm K.H.R. As’ad Syamsul Arifin, tahun 2017 giliran tokoh NahdlatulWathan yakni Tuan Guru Kyai Haji Muhammad Zainuddin Abdul Madjid atau yang akrab dipanggil Maulanasyeikh.

Dikabarkan, ulama kharismatik asal NTB yang juga kakek Gubernur NTB TGB Zainul Majdi itu akan diberikan gelar pahlawan nasional oleh pemerintah bersama dua tokoh lainnya dari Riau dan Aceh.

Tahun lalu Presiden Joko Widodo tidak mau ngobral gelar kepahlawanan, karena itu hanya 1 orang yang ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.

“Lalu kami katakan (tahun ini) jangan satu lagi lah pak, ya sudah, bisa tiga yang diputuskan,” kata Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu di lingkungan istana kepresidenan yang juga Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan di Jakarta, pekan lalu (Kamis, 26/10).

Dewan Gelar menerima usulan dari Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) di Kementerian Sosial yang mendapatkan usulan dari TP2GD dari daerah.

Penetapan gelar Pahlawan Nasional itu akan disampaikan 9 November, esok harinya 10 Nopember diperingati sebagai hari Pahlawan.

TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid merupakan  pendiri Nahdlatul Wathan, organisasi kemasyarakatan Islam terbesar di Provinsi NTB.

Dari Riau ada Sultan Mahmud Riayat Syah seorang tokoh yang gigih berperang melawan Belanda, serta Laksamana Malahayati, salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh.

Tahun 2017 ada 9 yang diusulkan sudah dirapatkan oleh Dewan Gelar. Penganugerahan Pahlawan Nasional merupakan bagian dari kesadaran nasional yang harus dipelihara dan saatnya membangkitkan kesadaran generasi penerus mengenai pahlawan dalam sejarah.

Sumber: Ant