Lomdeskel atau lomba desa dan kelurahan, dorong kelola potensi wujudkan Desa Gemilang
KAB.BIMA.lombokjourbal.com ~ Pemerintah Provinsi NTB mendorong Pemerintah Desa, untuk mengelola dan mengembangkan potensi yang ada di wilayahnya masing-masing,.
“Petakan potensi, susun program, dan laksanakan, dengan komitmen, konsistensi, regulasi, dan implementasi nyata, wujudkan Desa Gemilang,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DPMPD Dukcapil) Provinsi NTB, H. Ashari.
BACA JUGA: Wagub NTB Terima Audensi Perempuan Adat NTB
Ia mengatakan itu di depan Bupati Bima, Hj. Dinda Damayanti, SE., saat verifikasi faktual Lomba Desa dan Kelurahan (LOMDESKEL) Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022, Selasa (12/07/22) di Desa Boke Kecamatan Sape Kabupaten Bima.
Pelaksanaan LOMDESKEL dapat mengukur kemampuan desa merancang dan melaksanakan program secara efektif untuk kesejahteraan masyarakat.
Diakuinya, Desa Boke menjadi Desa Terbaik dalam Lomba Posyandu tingkat Provinsi, pada tahun 2021 yang lalu.
“Sekarang menjadi duta Kabupaten Bima dalam LOMDESKEL. Tentu ini sangat membanggakan, dan menjadi pemicu desa lainnya untuk terus berkarya dan berprestasi,” harap Kadis.
Desa Boke sejak beberapa tahun terakhir, menunjukkan perkembangan yang sangat menggembirakan, baik dari sisi Administrasi Pemerintahan maupun efektivitas program kerja
Selain itu, Azhari memuji Pemerintah Kabuten Bima yang menunjukkan komitmen dan kerja keras dalam pembangunan di Desa.
Dari data Indeks Desa Membangun (IDM), Kabupaten Bima yang pada 2021 masih ada 63 Desa Tertinggal, pada 2022 ini menurun menjadi 49 Desa Tertinggal.
“Pemprov. menargetkan pada 2023, sudah tidak ada status Desa Tertinggal di NTB,” kata Ashari.
Sementara itu, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE., menyatakan mendorong dan mensukseskan berbagai program daerah.
“Penurunan angka Stunting, Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi, juga terus menjadi prioritas Pemerintah,” kata Umi Dinda sapaannya.
Termasuk pengembangan potensi ekonomi masyarakat juga terus dilaksanakan guna mendorong peningkatan perekonomian. Demikian pula infrastruktur dasar juga terus disempurnakan.
Keberhasilan program pembangunan di Kabupaten Bima, menurutnya, tidak lepas dari dukungan seluruh masyarakat.
“Contohnya Desa Boke ini. Catatan prestasi yang membanggakan, tercapai karena soliditas Pemerintah Desa bersama seluruh warga Boke,” katanya.
BACA JUGA: Atasi Sampah Plastik, Pemprov Siap Implementasi EPPIC di NTB
Umi Dinda optimis Kabupaten Bima, yang diwakili Desa Boke, mampu menjadi Juara pada LOMDESKEL Tingkat Provinsi pada tahun ini.
” Lomba Desa Kelurahan, menjadi bagian penting dari proses evaluasi menyeluruh pelaksanaan program Pemerintah Desa di Kabupaten Bima,” tuturnya
DPMPD Dukcapil Provinsi NTB, sesuai jadwal, Rabu tanggal 13 Juli 2022, akan menilai kelurahan Mpanggi Kota Bima.***