Dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi PKK Cahaya Abadi, Bunda Lale mendorong agar punya usaha lain selain simpan pinjam
MATARAM.LombokJournal.com ~ Dalam upaya meningkatkan kualitas dan kelangsungan Koperasi PKK Cahaya Abadi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Penjabat (Pj) Ketua TP PKK NTB, Hj Lale Prayatni Gita Ariadi, turut serta dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang digelar di Mataram pada Senin (26/02/24).
BACA JUGA : MotoGP dan ARRC 2024, Peluncuran Tiket di Jakarta
Dalam sambutannya, Bunda Lale sapaan akrabnya, tidak hanya berfokus pada aspek simpan pinjam, melainkan mengajak koperasi untuk menjelma menjadi entitas modern dengan diversifikasi usaha yang lebih luas.
“Harus lebih dari sekadar tempat simpan pinjam. Kami berharap agar PKK Cahaya Abadi dapat berkembang dengan membuka usaha pendukung lainnya,” ungkap Bunda Lale.
BACA JUGA : Bunda Lale Ajak Masyarakat Jalani Hidup Sehat
Menyadari tantangan yang dihadapi oleh banyak koperasi yang terpaku pada model simpan pinjam, Bunda Lale memberikan peringatan akan ketidakberlanjutan model tersebut. Beliau menggarisbawahi pentingnya adanya usaha pendukung, untuk menghindari stagnasi perekonomian.
“Koperasi yang hanya mengandalkan simpan pinjam memiliki risiko tinggi untuk kegagalan jangka panjang. Koperasi harus mampu berkembang melalui diversifikasi usaha, ini akan membawa banyak keuntungan,” pesan Bunda Lale kepada para anggota koperasi.
Tidak hanya itu, Bunda Lale juga mengajak seluruh anggota Koperasi PKK Cahaya Abadi NTB untuk menjaga semangat dan terus berinovasi guna menjadikan koperasi sebagai contoh yang inspiratif bagi koperasi lainnya.
BACA JUGA : Perdagangan dan Peranannya dalam Pembangunan Ekonomi
“Dengan semangat dan inovasi, saya yakin Koperasi PKK Cahaya Abadi bisa menjadi lebih maju dan modern. Ini bukan hanya untuk kebaikan kita, tetapi juga untuk memberikan contoh positif kepada lainnya,” tutupnya dengan penuh optimisme. novita/opik