Gubernur NTB Langsung Kontak Menteri Perdagangan

Gubernur H. Zulkieflimansyah
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Menteri Perdagangan RI menginstruksikan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Oke Nurwan, melakukan langkah-langkah taktis merespon anjloknya harga bawang

MATARAM.lombokjournal.com ~ Respon cepat dilakukan Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah setelah mmperoleh informasi anjloknya harga bawang di sejumlah wilayah di NTB, khususnya Kabupaten Bima.

Gubernur Zul megaku langsung menghubungi Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi.

“Pak Menteri akan Carikan solusi untuk harga bawang di Bima,” ujar Doktor ekonomi industri ini.

BACA JUGA: Bimtek Pengolahan Hasil Sumberdaya Pangan Lokal

Selain itu, Bang Zul memerintahkan  Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB, untuk berkoordinasi dengan Kadis Perdagangan Kabupaten Bima.

Anjlognya harga bawang merah, Gubernr kontak Menteri Perdagangan

“Kadis Perdagangan Provinsi, Saya minta berkordinasi dengan Kadis Perdagangan di Bima untuk mencari solusi harga minimal yang diinginkan petani,” imbuh Bang Zul.

Menurutnya, situasi saat ini memang sedang tidak mudah. Dan pihaknya akan terus intens membangun komunikasi dengan Menteri Perdagangan RI dan jajarannya.

“Kami dengan Pak Mendag sedang mencari solusinya. Mudah-mudahan Senin tim dari Pusat akan ke lapangan utk mencari solusi terbaik,” tarangnya.

Sementara itu, Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi, merespon komunikasi selular Gubernur NTB, dengan langsung menginstruksikan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan RI, Oke Nurwan, untuk melakukan langkah-langkah taktis guna merespon terkait anjloknya harga bawang.

“Barusan Pak Gub (Gubernur NTB, red), sudah kontak saya. Pagi ini, saya bahas dulu dengan Kementan, dan kita coba siapkan langkah tindak lanjut untuk jangka pendeknya,” terang Oke.

BACA JUGA: Hak Fasiitator RTG Tunggu Realisasi Pusat

Selain itu, Oke Nurwan juga memberikan tips untuk menjaga kestabilan harga bawang ke depannya.

“Tapi juga harus ada perbaikan di pola dan waktu tanam. Karena kalau waktu tanam yang bersamaan maka setiap panen pasti anjlok (harganya),” tandas Oke.

Nn