Makin mendekati gelaran MotoGP, Gubernur Zulkieflimansyah makin optimis penyeenggaraan event internasional itu akan berlangsung sukses
MATARAM.lombokjournal.com ~ 51 hari jelang MotoGP di Mandalika-Lombok Tengah, Provinsi NTB semakin siap menjadi tuan rumah, sekaligus mensukseskan gelaran balap bergengsi internasional tersebut.
Gubernur Provinsi NTB, Zulkieflimansyah menyatakan, persiapan dan seluruh kesinambungan program terus digesa di sekitar Mandalika, saat mengikuti Rapat Sinkronisasi MotoGP 2022 secara virtual di ruang kerjanya, Selasa (25/01/22).
“Kami juga sudah tugaskan Kadis PUPR NTB untuk mendampingi Pemerintah Pusat. Sejauh ini belum ada kendala yang berarti, dan insyaallah kami semakin siap sambut MotoGP Mandalika,” tutur Gubernur Zul
BACA JUGA: Pemprov NTB Laporkan KSU Rinjani ke Polda
Rapat yang dipimpin langsung oleh Menteri Parekraf RI, Sandiaga Uno, tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut untuk memastikan seluruh kesiapan sarana dan prasarana pendukung MotoGP 2022.
Bang Zul, sapaan akrab Gubernur NTB juga mengatakan, Pemerintah Provinsi terus memantau perkembangan persiapan MotoGP.
Ia berharap seluruh kendala-kendala di lapangan dapat dilaporkan dan dapat diatasi bersama.
“Tentu kami mengikuti terus perkembangan untuk persiapan MotoGP ini. Kami juga minta kalau teman-teman dari pusat ada kendala di lapangan, tolong kami diberitahu agar bisa dibantu dengan maksimal,” katanya.
Memang masih terdapat beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan, namun Bang Zul percaya, dengan kerja cepat dan terukur, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi optimis, gelaran MotoGP di Mandalika NTB sukses.
“Dengan kerja yang cepat dan juga terukur, mudah-mudahan seluruh kendala di lapangan dapat teratasi segera, sehingga semua dapat berjalan sesuai rencana,” tutup Bang Zul.
Sementara itu, Komandan Lapangan Persiapan MotoGP Mandalika, Marsekal Purn Hadi Tjahjanto, juga turut menyampaikan progress persiapan MotoGP pada Maret mendatang.
BACA JUGA: Hari Gizi, Bunda Niken Ingatkan Pentingnya Gizi Makanan Anak
“Pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan yang paling urgent adalah kebutuhan akomodasi, sehingga hal tersebut akan terus kami maksimalkan dengan bantuan seluruh pihak. Semoga semuanya berjalan lancar dan terimakasih atas pelaksanaan rapat koordinasi setiap minggunya untuk melihat perkembangan dan progress di lapangan,” kata Hadi.
Turut hadir dalam rapat tersebut, yaitu Kementerian BUMN, ITDC, Kementerian Koperasi & UMKM, Dirjen Imigrasi Kemenkumham, perwakilan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), serta beberapa Kepala OPD Pemprov NTB.***