Dalam evaluasi DAK Fisik 2021 dan persiapan untuk 2022, terungkap penurunan anggaran tahun 2022
TANJUNG.lombokjournal. com ~ Sekretaris Bappeda Kabupaten Lombok Utara, Gatot Sugihartono. ST., pimpin Rapat Evaluasi DAK fisik 2021 dan Persiapan Pelaksanaan DAK fisik 2022, Selass (02/02/22)

Rapat dimaksud merupakan upaya melaksanakan amanat Peraturan Presiden RI Nomor 123 Tahun 2020 Tentang Petunjuk Teknis DAK fisik.
Hadir dalam acara tersebut berapaan unsur Dinas UPTD terkait lingkup Daerah Kabupaten Lombok Utara.
Dalam sambutannya Sekretaris Bappeda, Gatot Sugihartono. ST., menyampaikan adanya pengurangan anggaran di tahun 2022.
BACA JUGA: Pemprov NTB Kejar Target Kota Layak Anak 2022
“Dimana anggaran tahun 2022 ini begitu jauh menurun dari tahun tahun sebelumnya. Di tahun sebelumnya kita pernah mendapat sampai dengan 1,2 triliun, sedangkan pada tahun 2022 ini kita mendapatkan APBD sekitar 800 miliar. Jadi ada pengurangan sekitar 400 miliar”. Ungkapnya
Evaluasi pelaksanaan DAK bertujuan memastikan kesesuaian antara realisasi dana dan capaian keluaran (output) kegiatan setiap bidang DAK fisik, sesuai dengan dokumen dan spesifikasi teknis yang diterapkan.
Selain itu juga terkait tren pencapaian, dampak dan manfaat pelaksanaan kegiatan, hingga mengidentifikasi permasalahan dan tindak lanjutnya.
“Ada hal wajib yang kita laporkan mengenai output fisik yang kita laksanakan, dan apa manfaat yang kita lakukan (outcome),” ujarnya.
BACA JUGA: Kerukunan Nasional, Unsur Utamanya Kerukunan antar Umat Beragama
Kegiatan berjalan khidmat dengan menerapkan protokol kesehatan, dilanjutkan dengan diskusi diakhiri dengan penjelasan mengenai aplikasi Krisna terbaru. ***