Umum  

Bupati Djohan: Membangun Daerah Tak Semudah Membalik Telapak Tangan

Bupati KLU, H Djohan Sjamsu SH saat memberikan sambutan dalam acara Safari Ramadhan di Masjid Nurul Hayat Dusun Tuti Desa Sokong Tanjung (28/04)./Foto: wld
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

APBD yang dikerjakan saat ini, disusun pemerintah daerah sebelumnya, sehingga jika terdapat kekurangan mohon dimaklumi

TANJUNG.lombokjournal.com —

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, saat melakukan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Hayat Dusun Tuti Desa Sokong Tanjung (28/04/21).

“Saya masuk sebagai bupati ketika dihadapkan berbagai persoalan daerah. Antara lain, belum tuntasnya pembangunan RTG pasca gempa tahun 2018. Kurang lebih 75 ribu unit jumlah RTG, sekitar 18 ribu yang belum diselesaikan, sehingga dana RTG masih tertahan,” tutur bupati.

Terkait APBD, Djohan Sjamsu mengatakan bahwa anggaran daerah mengalami penurunan sebesar 300 miliar. Ditambah lagi dengan menurunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD), seperti dari pajak dan sebagainya, yang sebelumnya mencapai 250 miliar, saat ini tersisa 116 miliar saja.

Penyerahan bantuan untuk Masjid Nurul Hayat Dusun Tuti dari Baznaz KLU oleh Bupati Djohan Sjamsu

“Masuk menjadi kepala daerah (lagi) dalam kondisi sulit, namun tuntutan masyarakat luar biasa, saya minta maaf dari awal inilah kondisi daerah kita. Belum lagi, semua fasilitas kantor baik Kantor Bupati, Kantor DPRD akan dibangun dengan prioritas APBD kita tahun depan, atau dengan meminjam dana negara,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, Sokong merupakan kota kecamatan yang memerlukan akses infrastruktur jalan. Dalam hal ini, Bupati Djohan menyatakan, jika pulih kondisi daerah, agar dapat segera terealisasi. Selain itu pula, jalan lingkar rencananya akan dibangun pada masa periode 2021-2026.

“Semoga doa kita semua pada Bulan Ramadhan ini, daerah kita menjadi baldatun toyyibatun warobbun ghafur. Sekaligus menjadi umat yang pandai bersyukur. Saya ingin mengayomi seluruh kepentingan masyarakat Lombok Utara, karena saya bukan kepala daerah golongan tertentu. Kepala Daerah Lombok Utara yang membangun daerah secara bersama,” imbuhnya.

Menyinggung pandemi Covid-19, bupati minta perhatian masyarakat berhati-hati dan waspada dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Baca JugaWagub KLU Danny Karter Sambut Kunker Pangdam IX Udayana

Ketua Komis III DPRD Kabupaten Lombok Utara, Artadi SH yang sekaligus sebagai tuan rumah, menyatakan, warga Dusun Tuti menyampaikan rasa kangen kepada Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara, karena setelah pilkada, lama rasanya tidak berkunjung lagi ke Dusun Tuti, ungkapnya.

Dalam paparannya, Artadi, SH, berharap adanya jaminan lapangan pekerjaan yang memadai. Dan yang tak kalah penting juga adalah pemenuhan ketersediaan air bersih, pemenuhan pembangunan infrastruktur jalan, dan pemenuhan ketersediaan listrik serta penerangan jalan.

Selain dihadiri Ketua Komisi III DPRD KLU Artadi SH, dalam rangkaian kegiatan Safari Ramadhan, ini, hadir pula Asisten II Setda KLU Ir H Rusdi ST, Kadis Sosial Drs Faesol, Kepala BKD-PSDM M Najib MPd, Plt Direktur PDAM Firmansyah ST, Camat Tanjung Samsul Bahri MM dan jajaran Pemda lainnya bersama para Toga, Toma, serta jama’ah masjid setempat.

Safari Ramadhan diakhiri dengan penyerahan bantuan untuk Masjid Nurul Hayat Dusun Tuti Desa Sokong dari Baznaz KLU oleh Bupati Lombok Utara.

wld