Ballona Kertasari Festival, Majukan Pariwisata di KSB

Gubernur NTB membuka Ballona Kertasari Festival di Kabupaten Sumbawa Barat

Gubernur nNTB bersama Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, W. Musyafirin membuka Ballona Kertasari Festival di Kabupaten Sumbawa Barat, Minggu (23/07/23) /Foto: Novita
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Penyelenggaraan Ballona Kertasari Festival dan dibangunnya Bandara akan membuat pariwisata KSB maju pesat

KSB.LombokJournal.com ~ Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah, bersama Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, W. Musyafirin membuka Ballona Kertasari Festival di Kabupaten Sumbawa Barat, Minggu (23/07/23).

Bang Zul sapaan Gubernur NTB berharap diselenggarakannya event budaya di KSB, khususnya Ballona Kertasari Festival, mendukung kemajuan pariwisata di Pulau Sumbawa. “Siang ini membuka Ballona Festival di Kertasari Sumbawa Barat bersama Pak Bupati. Dengan hadirnya Bandara Internasional di Kiantar, Pariwisata KSB akan maju sangat pesat. Pesona alamnya sangat indah,” tutur Gubernur. 

BACA JUTA: Ritual Adat Selamatan Mata Air Tibu Bunter di Desa Jurit Baru

Diselenggarakannya Ballona Festival di Kertasari serta dibangunnya Bandara Internasional di Kiantar, akan semakin menarik wisatawan ke KSB. 

Bang Zul juga mengungkapkan menyambut baik diselenggarakannya Ballona Kertasari Festival, yang akan lebih meriah dengan kegiatan yang lebih bervariasi. 

“Mudah-mudahan tetap kompak dan harmonis,” harap Bang Zul. 

Festival Ballona Kertasari merupakan Festival milik warga masyarakat Desa Labuhan Kertasari, Sumbawa Barat ini menjadi event tahunan keempat kali yang dilaksanakan berturut turut sejak 2020 yang tahun ini akan digelar 23 – 25 Juli. 

BACA JUGA: Diduga Perkosa Anak Kandung, Oknum Bacaleg PDIP Disumpah

Ketua panitia kegiatan, Oktavian Daeng Mambua menyampaikan, kegiatan ini sebagai upaya melestarikan budaya Desa Labuhan Kertasari yang telah masuk dalam 99 desa wisata yang ada di Provinsi NTB. 

Ia pun menjelaskan, misi pelestarian budaya tersebut tidak mungkin dapat terlaksana tanpa adanya partisipasi yang kuat dari masyarakat. 

BACA JUGA: Gubernur NTB Hadir di Muscab Pemuda Pancasil NTB

“Ke depan kami berharap kegiatan ini dapat terus memberikan ruang untuk pelestarian budaya masyarakat Desa Kertasari dimasa yang akan datang,” harapnya.***