Air Terjun Leong, ‘Surga’ Kecil Di Balik Bukit Curam

AIR TERJUN LEONG, airnya jernih mengalir sepanjang tahun

LOMBOK UTARA – lombokjournal.com

Lombok Utara memang kaya dengan wisata air terjun. Tidak hanya air terjun Sindang Gila yang bisa dijadikan tujuan wisata. Di perbukitan Dusun Leong Timur Desa Tegal Maja Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara terdapat sebuah Surga Kecil, yakni air terjun dengan keindahannya yang alami dan mempesona.

Leong,airterjun26Agustus2
AIR TERJUN LEONG, lokasinya di belakang bukit

Tak ada yang mengira di balik gugusan perbukitan dan hutan tropis yang terjal di Dusun  Leong Timur Desa Tegal Maja Kecamatan Tanjung, terdapat sebuah ‘surga’ kecil. Air terjun yang mempesona. Masyarakat  setempat menyebutnya air terjun Temponan Sekowah.

Karena lokasinya di belakang bukit, dengan minimnya akses jalan yang bisa menghubungkan masyarakat menuju lokasi, keberadaan air terjun ini luput dari perhatian banyak orang. Bahkan banyak masyarakat Kecamatan Tanjung sendiri yang belum mengetahuinya.

Meski dapat ditempuh dengan kendaaraan bermotor, tidak mudah sampai ke lokasi. Rute menuju lokasi sangat sulit, jalan yang bebatuan dan menanjak. Pengunjung harus ekstra  hati-hati, bahkan tidak sembarang orang mampu mengendarai motor di daerah tersebut. Tidak hanya menanjak, namun jalan yang berlubang dan licin semakin menambah tingkat kesulitannya.

Dengan jarak 6 kilometer dari Dusun Lendang Bila, jika menggunakan kendaraan bermotor, pengunjung membutuhkan perjalanan selama kurang lebih 15 menit untuk sempai ke tujuan. Namun tidak semua rute bisa ditempuh dengan berkendaraan, karena terjalnya jalan yang harus dilalui mengharuskan pengunjung untuk berjalan kaki sepanjang 300 meter melewati perkebunan warga.

Jalan yang sempit dan terjal  serta menantang sedikit terobati rasa lelah karena di sepanjang jalur yang dialuli, dipenuhi tanamaan produktifitas milik warga yang terpelihara dengan baik, seperti kopi, kakao, kelapa cengkeh dan lainnya seakan menyapa lembut pengguna jalan yang tetap bersemangat untuk sampai tujuan.

Air terjun dengan ketinggian kurang lebih 15 meter itu mengalir dari aliran sungai yang berasal dari pegunungan daerah setempat, banyaknya bebatuan besar semakin menambah keasrian dan kesejukan di sekitar lokasi air terjun.

Sedikit berbeda dengan beberapa destinasi wisata air terjun yang ada di Lombok Utara, yang hampir semuanya memiliki ketinggian di atas 50 meter, air terjun Temponan Sekowah ini tergolong kecil, dengan lingkaran air di bawahnya yang menyerupai kolam renang sehingga pengunjung dimungkinkan untuk berenang dan berendam sambil menikmati desiran air yang jatuh dari ketinggian.

Seorang warga setempat, Mursidi, mengungkapkan, air terjun ini berasal dari daerah pegunungan yang tidak jauh dari lokasi. Airnya  jernih mengalir sepanjang tahun. Uniknya, meski musim kemarau air terjun ini tidak pernah kering, tetapi  debit airnya masihterjaga dengan baik.

“Tidak banyak orang yang tahu keberadaan lokasi air terjun ini, karena memang tempatnya sangat tersembunyi dan jauh, Saat tertentu, lokasi air terjun ini ramai dikunjungi masyarakat lokal, seperti saat lebaran Topat atau Maulid, bahkan beberapa tahun lalu ada warga dari luar datang ke sini hanya untuk melihat tempat ini,” jelasnya.

Sementara, Kepala Desa Tegal Maja, Ir. Rusdi, mengatakan, keindahan air terjun ini tidak kalah jika dibandingkan dengan lokasi-lokasi air terjun yang ada di tempat lain. Namun karena lokasinya sulit dijangkau tidak banyak orang mengetahui keberadaannya. “Ini salah satu potensi wisata yang dapat dikembangkan ke depan, tentu harus didukung oleh ketersediaan akses jalan yang memadai,” pungkasnya.

djn