Kepulangan Jenazah TKW Asal Loteng Difasilitasi Gubernur NTB 

Pemulangkan jenazah  Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Mawun Desa Tumpak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, yang sempat tertahan di Serang, Banten / Foto: opic
image_pdfSimpan Sebagai PDFimage_printPrint

Prosesi kepulangan jenazah TKW Asal Loteng ke NTB berjalan lancar atas sinergi dan kordinasi berbagai pihak

MATARAM.lomvokjournal.com ~ Pemprov. NTB memulangkan jenazah  Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Mawun Desa Tumpak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, yang sempat tertahan di Serang, Banten. 

Ketua Tim NTB Care Dr.Ir. H. Amry Rakhman, M.Si, menyampaikan, kepulangan itu atas instruksi Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.

BACA JUGA: Wagub Tutup MTQ XXIX di Lotim, Luar Biasa, Katanya

Proses kepulangan jezah TKW asal Loteng

“Alhamdulillah sinergi dan koordinasi Dinas Sosial Provinsi NTB, NTB Care,  BAZNAS Provinsi NTB, Pemda Lombok Tengah, Baznas Loteng, Kepala Desa Tumpak Kecamatan Pujut, prosesi pemulangan jenazah ke NTB berjalan lancar,” kata Dr. Amry.

Ia merupakan Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan Infrastruktur dan Pembangunan, Rabu (07/07/22) di Mataram.

Jenazah TKW itu tiba di NTB Rabu pukul 14.30 Wita dan telah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan pada esoknya.

“Mohon doanya, semoga Husnul Khatimah,” kata Amry.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Ahsanul Khalik menjelaskan, Gubernur meminta Dinas Sosial berkoordinasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi NTB,  termasuk Pemda Lombok Tengah. 

Hasil koordinasi dengan pihak Baznas Provinsi NTB, mereka  bersedia memfasilitasi dan membiayai kepulangan jenazah almarhumah

Bahkan telah dibelikan tiket kargo, dan tibanya di Lombok langsung akan diantar dengan ambulans Baznas Provinsi NTB menuju rumah duka. 

“Sementara Tiket pemulangan jenazah dari Arab Saudi – Bandara Soekarno Hatta ditanggung oleh majikan,” kata Ahsanul Khalik.. 

Menurutnya, TKW yakni BA meninggal akibat gagal jantung dan pernafasan.

Awalnya merupakan informasi dari KBRI Riyadh, Arab Saudi, Direktorat Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, dan UPT BP2MI Provinsi Banten.

BACA JUGA: PON XXII, NTB dan NTB Calon Tuan Rumah Bersama

Berdasarkan informasi yang diperoleh Pekerja Sosial Dinas Sosial NTB dari keluarga almarhumah,  BS sudah sering bolak-balik ke Timur Tengah dan 3 tahun terahir ini mengalami sakit sesak.

Ia meninggal dunia di Arab Saudi pada awal bulan Juni 2022.

Anggota Tim Aduan dan Tindaklanjut NTB Care, Hizam mengatakan, terkait hal ini memang cukup menjadi perhatian publik karena laporan yang masuk di NTB Care cukup banyak. 

 ***