1.200 peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara atau Latsitardanus 2022 dipusatkan di Lombok, Gubernur NTB pastikan layanan terbaik bagi 1.200 peserta
MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah mengajak Bupati/Walikota meninggalkan kesan yang baik bagi 1.200 peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) dipusatkan di wilayah Pulau Lombok NTB.
“Bupati/Walikota dan Pimpinan OPD kita harus memastikan pelayanan yang terbaik diberikan untuk anak-anak atau tamu-tamu sebagai orang yang akan mengharumkan nama daerah NTB di kancah Nasional maupun Internasional,” kata Bang Zul sapaan populer Gubernur.
Ia menyampaikan itu pada Rapat Pleno Latsitardanus XLII/2022 di Prov. NTB di Gedung Sangkareang Kantor Gubernur, Kamis (07/04/22).
Bang Zul mengucapkan terimakasih kepada Danjen dan TNI yang memberikan kesempatan kepada Provinsi NTB sebagai tuan rumah pelaksanaan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus).
Gubernur bersama jajaran Pemprov akan mendukung penuh kegiatan pelatihan yang langsung berinteraksi dengan masyarakat.
BACA JUGA: PLN Siap Sukseskan Latsitardanus 2022, Usai Sukses di MotoGP
Sementara itu, Wadanjen Akademi TNI, Kukuh Surya selaku penanggung jawab kegiatan mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi NTB atas dukungan selama ini guna mensukseskan program tahun 2022.
“Dalam menyukseskan program kegiatan, karena itu kami mohon bantuan dan kerjasamanya agar kegiatan bisa berjalan dengan aman, tertib dan lancar,” katanya.
Disebutkan juga dalam program pelatihan integrasi ini melibatkan 1.200 peserta/personil terdiri dari unsur Anggota Tetap (Antap) Akademi TNI, Akmil, AAU, AAL, Akpol, IPDN dan Dosbing 249 orang.
Serta dari Taruna/Mahasiswa 951 orang yang akan tinggal bersama masyarakat di wilayah Pulau Lombok mulai dari tanggal 14 Mei – 11 Juni 2022.
BACA JUGA: Daur Ulang Sampah Plastik di NTB Jadi Batako
Mengawali kegiatan akan ada pertunjukan Kirab Drumband Gabungan usai upacara pembukaan dari Kantor Gubernur dan finish taman Mayura Cakranegara Mataram.***