Dengan menanam pohon Waru, Wabup Danny berharap berdampak positif dan signifikan untuk kelestarian lingkungan di sepadan pantai Lombok Utara
TANJUNG.lombokjournal.com ~ Wabup Lombok Utara, Danny Karter Fenrianto Ridawan ST MEng Tanam Pohon Waru di Pantai Penyambuan Desa Jenggala, Selasa (12/10/21).
Hadir pada acara tersebut Kalaksa BPBD, M Zaldi Rahadian ST, Kepala Desa Jenggala, Fahruddin SPd, Danramil Tanjung, Kapten Inf zainul Fahri, Barisan Relawan Siaga encana serta undangan lainnya.
Wabup Danny menyampaikan, program pencegahan bencana harus memiliki management yang bagus.
Permasalahan serius terhadap sempadan pantai, dibutuhkan langkah strategis untuk mengantisipasinya salah satunya dengan penanaman pohon waru.
BACA JUGA: Lombok Utara Jadi Lokus Pertama Launching Ide Inovatif
“Ini akan menjadi komitmen kita bersama untuk menjaga kelestarian alam di beberapa titik yang ada di KLU. Tidak hanya menanam lalu di tinggalkan begitu saja, tapi bagaimana merawat apa yang kita tanam,” jelasnya.
Lebih lanjut, kata Wabup Danny, populasi manusia semakin meningkat sedangkan sumber mata air mulai berkurang, yang disebabkan pemanasan global dan banyaknya menebangan pohon secara besar-besaran.
Sedangkan ketersediaan air bersih selalu di butuhkan oleh masyarakat, ke depan dibutuhkan langkah strategis untuk mengatasi persoalan tersebut.
“Harapan saya dari kegiatan yang di laksanakan oleh BPBD nantinya dapat memberikan dampak positif dan signifikan untuk kelestarian lingkungan di sepadan pantai Lombok Utara,” harapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kalaksa BPBD KLU Zaldi juga menambahkan, pihaknya akan melaksanakan penanaman bibit pohon waru di sepanjang pantai dari pemenang sampai Bayan.
“Kami sudah melaksanakan kegiatan ini dari hari Minggu kemarin, mulai dari pesisir Pantai wilayah pemenang dan hari ini penyambuan kemudian dilanjutkan ke pantai di wilayah Kayangan,” ungkapnya.
BACA JUGA: Menakjubkan, Tanah nonProduktif Disulap Jadi Kebun Sayur
Acara berjalan dengan lancar dan di akhiri dengan penanaman bibit pohon waru serta tetap menggunakan protokol kesehatan secara ketat.
@ng