Tenaga Kesehatan Prioritas Divaksinasi, Sebanyak 28.750 Vaksin Covid-19 Tiba di NTB

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr Hj Nurhandini Eka Dewi (kiri) bersama Sekda NTB, Lalu Gita Aryadi menjelaskan hari ini menerima Vaksin Covid 19 sebanyak 15 Koli atau dengan jumlah Fiyer sebanyak 28.760 yang akan digunakan untuk tenaga kesehatan , Selasa (05//01/21) / Foto; Aya

Dari 30 ribu tenaga kesehatan yang terdata masih ada ada tersisa 5000 tenaga kesehatan lagi yang belum masuk dalam sistem

MATARAM.lombokjournal.com

Provinsi NTB hari ini menerima Vaksin Covid 19 sebanyak 15 Koli atau dengan jumlah Fiyer sebanyak 28.760 yang akan digunakan untuk tenaga kesehatan yang ada di NTB.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr Hj Nurhandini Eka Dewi menjelaskan, vaksin tersebut akan disimpan di Dinas Kesehatan Provinsi sebelum dibagikan.

“Sesuai dengan total telah dikirim 15 koli vaksi Covid 19 dengan jumlah fiyer 28,760. ini dipakai untuk tenaga kesehatan yang ada di NTB sampai tanggal 3 januari pukul 23.59,” ujar Eka, Selasa (05/01/21).

Menurut Nurhandini Eka Dewi, dari 30 ribu tenaga kesehatan yang terdata masih ada ada tersisa 5000 tenaga kesehatan lagi yang belum masuk dalam sisitem informasi sumber daya  manusia kesehatan .

“Jadi yang masuk di sistem sekitar 28 ribu, inilah yang menjadi sasaran kita, tetapi kami sedang merencanakn bahwa sebelum tanggal pelaksanaan kita akan melakukan screaning juga. Karena  ada 12 penyakit yang tidak boleh di dilakukan vaksin,” terangnya.

Eka akan  memastikan, tenaga kesehatan yang akan divaksin harus sesuai persyaratan.

“Kita nantinya betul -betul sesuai persyarat untuk boleh divaksinasi bila dia termasuk yang tidak divaksinasi, maka tidak diberikan vaksinasi,” katanya.

Saat ini, Vaksin Covid 19  diamankan di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi sampai tiba jadwal untuk di gunakan di NTB. Karena NTB masuk dalam   gelombang ke dua dari 14 provinsi pertama yang akAn memulai PenggunAan Vaksin Covid 19.

“Setelah ada perintah dari pusat baru kita  akan  kirimkan Vaksin ini ke kabupaten/kota karena kita menjaga jangan sampai suhu turum di bawah yang ditentukan yakni antara dua sampai delapan derajad celcius,” tegas Eka.

Semua penyuntikan hanya di sarana kesehatan baik di rumah sakit atau puskesmas. Ada 31 rumah sakit dan 171 puskesmas yang sudah kita masukan ke  sistem.

Pelayanan yang memberikan layanan vaksinasi tanggal 7-9 Januari, ada pelatihan untuk suvervior tanggal 11-13 Januari,  ada pelatihan untuk vaksinator. NTB sudah punya 350 vaksinator yang tersertifikasi.

“Vakainasi untuk Umum akan dilakukan setelah bulan Maret, karena rencana vaksinasi tenaga kesehatan adalah bulan -Januari sampai Maret jika pelaksnaan vaksinasi sebelum Maret selesai maka yng lain juga bisa dipercepat,” kata Eka.

Aya