Safari Ramadhan, Ajang Silaturahmi Juga Serap Aspirasi 

Bupati Djohan Sjamsu berlangsung di Masjid As-Sabirin Dusun Busur Desa Rempek Darussalam, Senin (18/04/22) / Foto: @ng

Saat melakukan Safari Ramadhan, Bupati Djohan menyinggung dua bencana di Lombok Utara, bencana gempa bumi dan pandemi Covid-19 yang berdampak di semua sektor

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Safari Ramadhan Tim I Pemda  Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang dipimpin oleh Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu SH, berlangsung di Masjid As-Sabirin Dusun Busur Desa Rempek Darussalam, Senin (18/04/22). 

Bupati Djohan di hadapan jama’ah Masjid As-Sabirin mengatakan, tragedi dua bencana besar telah melanda daerah yaitu gempa bumi 2018 yang meluluhlantakkan rumah dan fasilitas umum di KLU yang sampai sekarang pembangunannya belum tuntas. 

Selain itu bencana non alam Pandemi Covid-19 di tahun 2020 yang hingga kini masih berdampak pada semua sektor kehidupan di daerah, seperti pendapatan daerah menurun drastis dan akibat-akibat yang lainnya.

Bupati menyampaikan bantuan saat Safari Ramadhan

“Saya merasa lebih berat menjadi Kepala Daerah sekarang ketimbang yang dulu, namun berkat dukungan dan kekompakan masyarakat sedikit demi sedikit persoalan yang ada bisa kita tuntaskan,” ujarnya.

Dalam mewujudkan percepatan pembangunan daerah, pihaknya telah menyusun perencanaan pembangunan baik saat ini maupun beberapa tahun mendatang.

Lebih lanjut dikatakan, suksesnya 10 Desa Pemekaran di KLU menjadi definitif memotivasi beberapa desa yang lain mengusulkan diri untuk mekar.

“Ada sekitar 25 desa baru yang menginginkan pemekaran,” jelasnya.

BACA JUGA: Gelar Budaya Nusantara 2022 Akan Berlangsung di NTB

Dana yang dikelola oleh Pemerintah Desa saat ini begitu besar seperti di Desa Rempek Darussalam 2,8 M.

 Suatu angka yang lebih besar dari dana yang dikelola oleh Pemerintah Kecamatan Gangga. 

Besarnya dana yang dikelola itu, diharapkan Pemdes setempat bisa memanfaatkan dana tersebut untuk pembangunan di desa.

“Harapan dan aspirasi dari Pemerintah Desa dan masyarakat di sini berkaitan dengan fasilitas jalan dan masjid kami tampung,” jelas bupati.

Wakapolres Lotara, Kompol Samnurdin menyampaikan, sebagai orang baru yang diamanahkan bertugas di KLU, pihaknya mengapresiasi masyarakat dan seluruh pihak yang telah bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif

Hal tersebut terlihat dari kejahatan konvensional sangat minim terjadi.

“Peran masyarakat Lombok Utara dalam menjaga situasi Kamtibmas sangat luar biasa,” ucapnya.

Sementara itu, Kades Rempek Darussalam Muliadi menyampaikan harapan kepada Pemerintah Daerah dalam kaitan desanya yang baru di KLU, agar Pemda memberikan perhatian yang lebih besar.

Menurutnya, Desa Rempek Darussalam sendiri memiliki ruas jalan yang menghubungkan beberapa desa tapi kondisinya rusak dan beberapa ruas jalan tampak belum di aspal.

“Harapan kami di tahun 2023-2024 jalan-jalan yang ada di desa kami ini bisa teraspal guna memperlancar ekonomi masyarakat,” harapnya.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih pada Pemda yang telah menunjuk Masjid As-Sabirin sebagai Lokasi Safari Ramadhan 1443 H.

BACA JUGA: Wagub: Lobar Konsisten Bangun Pendidikan dan Kesehatan

Kegiatan berlangsung khidmat, diakhiri dengan penyerahan bantuan untuk Masjid As-Sabirin dari Baznaz KLU oleh Bupati Lombok Utara dilanjutkan dengan vaksinasi.

Kegiatan Safari Ramadhan malam ke-17 ini diikuti oleh Wakapolres Lotara Kompol Samnurdin SH, para Kepala OPD, Kepala Samsat Tanjung H. Irnadi Kusuma SSTP, beserta unsur-unsur lainnya.

 ***

 

Penulis: @ngEditor: Iwaga