Kerjasama diharapkan dapat memberi penguatan keterampilan bagi para TKI, dan sebelum berangkat dibekali pendidikan dan sertifikasi agar lebih memiliki daya jual
MATARAM.lombokjournal.com — Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi meyakinkan, masalah tenaga kerja memang selalu menjadi atensi Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Upaya yang dilakukan pemerintah daerah, diharapkan dapat mengantarkan NTB menjadi contoh tata kelola pengiriman tenaga kerja yang baik. Sehingga tidak terjadi kasus yang tidak diinginkan seperti pengiriman tenaga kerja non prosedural.
Hal demikian diungkap Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi, saat menerima Ketua Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf Macan Efendi di kediaman resminya, Senin (05/03).
Dede yusuf, Ketua Komisi yang membidangi Tenaga Kerja, Kependudukan dan Kesehatan DPR RI yang juga Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2008-2013 itu, datang guna melaporkan dan mohon kesediaan TGB terkait rencana kerjasama pemerintah daerah dengan salah satu lembaga pelatihan dan sertifikasi tenga kerja.
Melalui kerjasama ini, jelasnya, diharapkan dapat memberi penguatan keterampilan bagi para TKI, termasuk memastikan semuanya berjalan tertib administrasi.
“TKI nanti sebelum berangkat akan dibekali pendidikan dan sertifikasi terlebih dahulu agar lebih memiliki daya jual,” terang Dede Yuf yang juga dikkenal sebagai aktor film laga ini.
Gubernur yang saat itu didampingi Assisten Pemerintahan dan Kesra, Agus patria dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Prov. NTB H. Wildan menyatakan, mendukung rencana kerjasama ini.
“Formula kerjasama nanti akan tertuang dalam dokumen yang insya allah menunjukkan kita serius dalam menjamin kesiapan, penempatan hingga perlundungan terhadap TKI,” jelas Gubernur.
AYA









