Agus Suryadin, S.Pd, Guru Berprestasi Dari Montong Bile, Pernah Belajar ELPSA di Australia

Agus Suryadin, S.Pd. guru  SMPN 6 Kopang, Lombok Tengah dinobatkan menjadi guru berprestasi tingkat Provinsi, sempat membuat panitia tercengang

Agus Suryadin, S.Pd

LOTENG.lombokjounal.com – Bulan Juni lalu, Agus Suryadin terpilih menjadi guru berprestasi tingkat provinsi, dan akan mewakili NTB untuk pemilihan tingkat nasional.  Guru yang masih dipercaya sebagai Ketua MGMP Matematika ini bercerita terkait penilaian guru berprestasi itu, di antaranya tentang karya tulis, presentasi, wawancara, dan portofolio.

Agus sempat mencengangkan juri dan panitia. Saat itu, Agus mengeluarkan sertifikat dari Cambera University, Australia tahun 2015. Ternyata Agus juga pernah belajar ELPSA, Australia tahun 2015 silam, kemudian sempat menjadi tutor ELPSA di Lombok Tengah.

Memang, selama ini Agus termasuk guru penggerak bagi teman sejawat melalui kegiatan sebagai tutor, instruktur di tingkat kabupaten. Di SMPN 6 Kopang pernah menjadi Wakasek Kesiswaan, Wakasek Kurikulum, dan pembimbing Olimpiade Matematika, selain pembina ekstra kurikuler Pramuka.

Semula ia tak begitu tertarik ikut kompetisi guru berprestasi.  Tapi tiba-tiba ia termotivasi.

“Saya membaca surat edaran dari Dinas Pendidikan Lombok Tengah, yang mencantumkan hadiah Umroh bagi yang berhasil. Itu yang membuat saya mantap ikut lomba itu,” tutur Agus, saat dikonfirmasi, Jum’ at (28/7) di ruangannya.

Agus tidak pernah berpikir akan mewakili NTB ke tingkat nasional. Malah ia sempat ragu karena persiapannya apa adanya, dibanding persiapan peserta lainnya yang lengkap. Tapi ia ingat pesan kepala Dinas Pendidikan Loteng,  H. Sumum, S.Pd, SH.M.Pd yang mengatakan,”Yang penting sudah berusaha maksimal, soal hasil kita pasrahkan.”

Menurutnya, keberhasilannya tak lepas dari dukungan teman seprofesinnya khususnya Kepala Sekolah, Lalu Sukmayadi, S.Pd.

“Kami dukung semua guru mengikuti Lomba-loba selama tidak mengganggu tugas pokoknya. Tentu kami sangat bangga jika ada guru yang berprestasi,”  tutur Lalu Sukmayadi saat dikonfirmasi.

Sebab dengan adanya salah satu guru yang bisa meraih prestasi gemilang, guru-guru lainnya  jadi terinspirasi. “Bukan sekedar itu, siswa juga makin giat belajar,” tambahnya.

Termasuk Kepala Dinas Pendidikan Loteng berharap, prestasi ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi guru-guru yang lain. “Kami ingin memberikan kesempatan Agus berbagi pengalaman kepada dewan guru se Loteng sepulangnya dari mengikuti Lomba tingkat Nasional,” H Sumun di ruangannya, Jum’at (28/7).

Agus Suryadinn kelahiran Montong Bile, Desa Pendem, Kacamatan Janapria, Loteng, 18 Agustus 1974, mengaku dengan bermodalkan artikel tentang pengalamannya itulah, ia meraih nilai tertinggi.

Kini, Agus harus mempersiapkan diri menghadapi lomba tingkat nasional,  yang persyaratannya lebih rumit dibandingkan provinsi. Tapi ia kembali ingat pesan Kepala Dinas Pendidikan Loteng.

“Yang penting menyiapkan mental. Karena sudah sampai tingkat nasional, mentalnya juga harus nasional, bahkan internasional,” pesan H Sumun.

GILANG