Indeks
Umum  

KJRI Johor Bahru, Bantu Dana Pembangunan Mushala Terdampak Gempa

Penyerahan bantuan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru Malaysia untuk pembangunan Musala Ar Rahmah di RT 10 Dusun Montong Dao, Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, Rabu (10/10). (Foto; Dok Imigrasi).
Simpan Sebagai PDFPrint

Bantuan pembangunan musala sangat berarti sebagai sarana ibadah yang juga sebagai media trauma healing

MATARAM.lombokjournal.com — Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru Malaysia.memberikan bantuan uang sebesar Rp 33 Juta untuk pembangunan Musala Ar Rahmah di RT 10 Dusun Montong Dao, Desa Teratak, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, Rabu (10/10).

Musala tersebut rata dengan tanah akibat diguncang gempa bumi awal Agustus lalu.

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Pelaksana Fungsi Konsuler I KJRI Johor Bahru Irma Nadjamuddin kepada Takmir Musala Ar Rahmah, Amaq Sukriadi. Ikut mendampingi Kepala Dusun Montong Dao Andi Lala.

Turut serta dalam penyerahan bantuan tersebut Konsul Imigrasi KJRI Johor Bahru I Gusti M Ibrahim dan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram Dudi Iskandar.

Di sela penyerahan bantuan, Irma menuturkan,, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian dari KJRI Johor Bahru atas musibah gempa bumi yang mengguncang wilayah Lombok.

“Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk membangun kembali musala,” kata Irma.

Takmir Musala Ar Rahmah, Amaq Sukriadi menuturkan, mushala tersebut selain untuk salat berjemaah juga difungsikan sebagai tembat belajar baca tulis Al Quran. Karena runtuh, lanjut dia, anak-anak harus belajar mengaji di tenda.

“Kami berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Sesegera mungkin kami membangun agar musala dapat kembali digunakan untuk ibadah dan pendidikan,” kata Amaq Sukriadi.

Kepala Dusun Montong Dao Andi Lala menjelaskan, gempa bumi meluluhlantakkan rumah 490 kepala keluarga (KK) dari keseluruhan 625 KK. Oleh karenanya, lanjut Andi, bantuan pembangunan musala sangat berarti sebagai sarana ibadah yang juga sebagai media trauma healing.

Konsul Imigrasi KJRI Johor Bahru, I Gusti M Ibrahim mengaku berterima kasih kepada Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram Dudi Iskandar dan jajaran yang telah membantu dalam penyaluran sumbangan pembangunan musala.

Pihaknya juga mengapresiasi atas inovasi-inovasi yang telah dilakukan jajaran Kantor Imigrasi Kelas I Mataram.

“Kemarin ketika kami anjangsana dan keliling kantor, saya lihat inovasinya luar biasa. Salut atas kepemimpinan Pak Dudi Iskandar setahun terakhir. Sekali lagi terima kasih atas bantuannya dalam menyalurkan bantuan,” kata I Gusti M Ibrahim.

AYA (*)

Exit mobile version