Indeks
Wanita  

Ibu Berperan Tanamkan Semangat Bela Negara

Hj Erica Zainul Majdisaat membuka acara Sosialisasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) Tahun 2017 di Aula TP. PKK Provinsi NTB, Selasa (29). (Foto: Dok Humas NTB)
Simpan Sebagai PDFPrint

Sangat penting peran seorang Ibu dalam memberikan pendidikan bela bangsa dan cinta tanah air pada anak.

MATARAM.lombojjournal.com — Hj. Erica Zainul Majdi, Ketua TP. PKK Provinsi NTB, menegaskan peran penti ibu merupakan salah satu tolak ukur baik dan buruknya pada baik/buruknya kaum perempuan di suatu negara bergantung.

“Tugas para ibu di NTB adalah bagaimana menanamkan nilai-nilai tersebut dari entitas yang paling kecil yaitu keluarga,” ungkap istri Gubernur NTB dua periode itu, saat membuka acara Sosialisasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) Tahun 2017 di Aula TP. PKK Provinsi NTB, Selasa (29/8/17).

Menurutnya, ibu adalah madrasah pertama dan utama dalam menanamkan nilai nilai baik kepada anak- anak, termasuk semangat cinta  bangsa dan cinta tanah air.

Diharapkannya, Indonesia menjadi tanah yang damai, bukan menjadi tanah peperangan.

“Dan itu semua tak lepas dari tanggung jawab para ibu,” tegasnya, sembari mengingatkan kepada peserta agar hasil dari sosialisasi ini akan dapat diamalkan dan ditularkan.

Sebelumnya, Ketua Pokja I, Hj. Muhsinatin Mahali Fikri dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberi pengetahuan dan pemahaman kepada seluruh masyarakat dan organisasi wanita di NTB tentang kesadaran bela negara.

“Insya Allah program-program yang dimiliki TP. PKK NTB bertujuan baik dan kami berharap bisa dilaksanakan dengan baik pula” ungkapnya.

Selanjutnya, Pasi Komsos Korem 162/Wira Bhakti, Kapten Inf Hardani, yang juga turut menjadi Narasumber menyampaikan bahwa pendidikan karakter bukan hanya tugas guru saja tetapi tugas kita semua (orang tua dan masyarakat).

Acara yang bertajuk “Dengan Semangat Bela Negara Kita Bangun Karakter Bangsa Untuk Meningkatkan Persatuan dan Kesatuan” dihadiri pula oleh, Wakil Ketua I PKK Provinsi NTB, Hj. Syamsiah M. Amin, Wakil Ketua IV PKK Provinsi NTB, Hj. Rimbun Rosiady Sayuti, jajaran anggota PKK lima kabupaten/kota di pulau Lombok, Kepala Bakesbangpoldagri, Drs. H. L. Syafi’i, Kepala BPMPD Provinsi NTB.

Hadir sebagai narasumber, Kepala Bakesbangpoldagri Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Syafii, yang memaparkan, salah satu faktor penyebab melemahnya karakter dan jati diri bangsa adalah melemahnya nasionalisme.

Hal itu dipicu oleh menipisnya jiwa sosial dan toleransi umat beragama. Sehingga berdampak pada meningkatnya konflik antar masyarakat, terkikisnya rasa hormat, budi pekerti serta pemahaman akan makna yang terkandung dalam nilai-nilai luhur yang ada pada kearifan lokal (local wisdom).

Usai penyampaian materi oleh para narasumber, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan terkait dilontarkan kepada narasumber. Diskusi hangat penuh pesan moral terutama bagi kaum perempuan pun mewarnai acara tersebut.

Pada acara yang diikuti oleh Para Pengurus dan ibu – ibu anggota berbagai Organisasi wanita se- NTB tersebut, Hj. Erica mengajak menyanyikan lagu Indonesia Pusaka. Hal ini dimaksudkannya  memberi teladan sekaligus menggugah  kesadaran semua pihak akan pentingnya semangat bela negara.

“Anak-anak masa kini relatif tidak mengenal lagu-lagu wajib nasional, seperti Indonesia Pusaka,” tuturnya.

AYA

 

Exit mobile version