Indeks

Gubernur Zul Temui Korban Gempa Lombok Timur, Serahkan Tenda Dan Makanan Siap Saji

Gubernur Zul bersama rombongan langsung menemui warga di Desa Pesanggrahan Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur, dengan membawa sejumlah bantuan tanggap darurat bencana, mereka tiba di desa tersebut sekitar pukul 18.30 Wita, Minggu (17/03), (Foto; Hms NTB),
Simpan Sebagai PDFPrint

Rumah yang rusak berat itu merupakan rumah yang rusak ringan akibat musibah gempa tahun lalu, dan goncangan gempa hari ini menyebabkan rumah-rumah tersebut roboh

Gubernur Zul serahkan bantuan

MATARAM.lombokjournal.com —  Gempa yang menimpa masyarakat Lombok, hari ini,  Minggu (17/03), direspon cepat oleh Gubernur NTB, Dr.  H. Zulkieflimansyah.

Gubernur Zul  bergerak cepat bersama Plt. Kepala Biro Humas dan Protokol,  Najamuddin,  S. Sos.,  M. M.dan Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB, bergerak dari pendopo di Kota Mataram menuju lokasi yang menjadi pusat gempa bumi, yaitu di Kabupaten Lombok Timur.

Dan Gubernur Zul bersama rombongan langsung menemui warga di Desa Pesanggrahan Kecamatan Montong Gading Kabupaten Lombok Timur. Dengan membawa sejumlah bantuan tanggap darurat bencana, mereka tiba di desa tersebut sekitar pukul 18.30 Wita.

Di lokasi tersebut Gubernur memastikan, masyarakat dalam keadaan aman meski masyarakat masih diliputi sedikit kekhawatiran.

Rombongan disambut puluhan masyarakat yang rumahnya terkena dampak gempa tersebut.

Kemudian gubernur menanyakan kebutuhan mendesak yang diperlukan masyarakat saat itu, dan masyarakat yang terdampak gempa itu  menyampaikan yang paling mendesak adalah makanan dan tenda.

Berdasarkan pantauan Gubernur,  jumlah rumah yang rusak akibat gempa tersebut,  tediri dari rusak berat 26 rumah,  dan rusak ringan dan sedang sekitar 449 rumah.

Sedangkan masyarakat yang mengalami luka luka akibat gempa itu sekitar 5 orang dan sudah ditangani di puskesmas terdekat.

Berdasarkan laporan masyarakat setempat,  rumah yang rusak berat itu merupakan rumah yang rusak ringan akibat musibah gempa tahun lalu. Namun, goncangan gempa hari ini menyebabkan rumah-rumah tersebut roboh.

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa,” ungkap Gubernur.

Doktor Zul,  sapaan Gubernur NTB itu memastikan seluruh kebutuhan masyarakat tersalurkan malam ini.

Bahkan,  sebagian masyarakat di desa itu sudah mendapat bantuan tenda dan makanan. Untuk bantuan lain seperti bantuan dana, gubernur menyampaikan masih perlu pendataan.

Sehingga bantuan betul betul tersalurkan tepat sasaran. Namun,  yang terpenting masyarakat tetap tenang dan tidak panik.

“Kita menghimbau agar masyarakat tetap tenang,” imbau Gubernur.

Gubernur langsung menyerahkan tenda dan sejumlah makanan siap saji untuk memenuhi kebutuhan dalam keadaan darurat. Masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Gubernur atas respon cepat dengan menyerahkan bantuan tersebut.

Seperti yang diinformasikan Badan Meteorologi dan Geofisika,  Lombok diguncang gempa berkekuatan 5,8 SR kemudian disusul gempa berkekuatan 5,2 SR,  sekitar pukul 15.09 WITA.  Gempa tersebut berpusat di Kabupaten Lombok Timur, dengan kedalaman 11 Km dan tidak berpotensi tsunami.

Informasi dari Stasiun Geofisika Mataram, Gempa bumi berkekuatan M=5,8 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=5,4, kembali mengguncang Pulau Lombok. Hari Minggu (17/03) 2019, pukul 14.07.26 WIB

Episenter gempabumi pada koordinat 8,47 LS dan 116,55 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 20 km arah utara Kota Selong, Kabupaten Lombok Timur, Propinsi Nusa Tenggara Barat, pada kedalaman 19 km.

Dua menit kemudian pada pukul 14.09.19 WIB terjadi gempabumi susulan dengan M=5,1 pada 8,51 LS dan 116,49 BT dengan kedalaman 10 km.

AYA/Hms NTB

Exit mobile version