Pawai Pembalap Indonesian GP 2023 di Mataram 

Kota Mataram akan menjadi tuan rumah pawai pembalap, yang tahun sebelumnya berlangsung di Jakarta

MATARAM.LombokJournal.com ~ Sejumlah kegiatan yang melibatkan riders atau para pembalap dan masyarakat setempat, mengawali event Pertamina Grand Prix of Indonesia (Indonesian GP) 2023 yang akan digelar di Pertamina International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 13-15 Oktober 2023.  

Salah satunya Riders’ Parade atau pawai para pembalap pada Rabu (11/10/23). Kalau pawai tahun sebelumnya digelar di Jakarta, kegiatan kali ini akan diadakan langsung di Mataram, Lombok. 

BACA JUGA: Presiden Jokowi akan Menghadiri Pembukaan MotoGP 2023

Pawai para pembalap yang akan berlangsung di Kota Mataram, memberikan kesempatan bagi masyarakat Lombok untuk bersua dengan para pembalap.

Direktur Utama PT MGPA Nusantara Jaya (MGPA) Priandhi Satria mengatakan, pawai tersebut merupakan upaya penyelenggara melibatkan sebanyak-banyaknya masyarakat lokal dalam ajang bergengsi ini.

“Pawai para pembalap yang diadakan di Mataram ini akan menjadi suguhan yang menarik bagi masyarakat lokal yang sejak tahun lalu telah turut mensukseskan MotoGP Mandalika. Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan upaya penyelenggara untuk melibatkan sebanyak-banyaknya masyarakat lokal dalam ajang bergengsi ini,” kata Priandhi Satria. 

Pawai para pembalap ini digelar di pusat Kota Mataram, dimulai dari Kantor Polda NTB menuju Kantor Gubernur NTB. Para penggemar bisa berinteraksi secara langsung dengan para riders yang akan mulai berpawai pukul 12:30 WITA. 

BACA JUGA: Masyarakat Diminta Bijak Sebarkan Berita Positif

“Kami ingin memberikan apresiasi kepada masyarakat lokal, khususnya di Kota Mataram, untuk bisa menyapa langsung para pembalap yang akan berlaga di MotoGP Mandalika 2023. Kami juga mempertimbangkan prosesi pengantar acara tahun ini sebagai pembeda dibandingkan tahun lalu yang dilaksanakan di ibu kota negara. Parade tahun ini akan dilaksanakan di ibu kota NTB,” tuturnya.

Pawai pembalap Indonesian GP 2023 akan mengambil rute antara lain melewati Jalan Langko dan Jalan Pejanggik. Selain Riders’ Parade, penyelenggara juga mengajak para pembalap untuk berpartisipasi dalam program pembersihan pantai dan penanaman terumbu karang (coral planting). 

Kegiatan tersebut akan diadakan di Pantai Kuta Mandalika pada Kamis, 12 Oktober 2023.

“Dengan mengajak para riders untuk berpartisipasi, kami rasa ini bisa jadi pesan kuat bahwa kegiatan Indonesian GP 2023 memiliki tanggung jawab juga bagi masyarakat sekitar dan lingkungan,” ujar Priandhi. 

Selain kegiatan pawai dan penanaman terumbu karang yang melibatkan para riders, rangkaian acara Indonesian GP 2023 juga akan dimeriahkan oleh upacara pembukaan yang dapat dinikmati oleh seluruh penonton dan yang direncanakan akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Opening ceremony Indonesian GP 2023 akan diisi oleh sejumlah pertunjukan yang didahului dengan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang akan dibawakan oleh Finalis America’s Got Talent, Putri Ariani. 

Dalam pembukaan tersebut, penyelenggara juga menampilkan musik instrumen tradisional Lombok, Gendang Beleq; pertunjukan seni dan permainan tradisional Desa Sade, Tari Gandrung; Selain itu, akan hadir juga pertunjukan kombinasi baju tradisional dari 38 provinsi.

BACA JUGA: Mega Lestari : Pemberdayaan Perempuan Harus Berubah

Tak hanya itu, para penonton Indonesian GP 2023 juga menyaksikan aksi spektakuler Jupiter Jet Show dari Tim Jupiter Aerobatic Show Pesawat TNI AU menunjukkan kebolehannya di atas Sirkuit Mandalika. 

Pertunjukan tersebut diharapkan dapat kembali menarik antusiasme penonton yang ditunjukkan pada Jupiter Jet  Show di Indonesian GP tahun 2022 lalu. ***

 

 




Informasi Ticket Box MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika

Penyelenggara MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika membuka ticket box di red gate, memudahkan penonton yang belum sempat beli tiket

LOTENG.LombokJournal.com ~ Bagi para penggemar MotoGP yang belum mendapatkan tiket, penyelenggara masih membuka ticket box hingga 14 Oktober 2023 di red gate Pertamina Mandalika International Circuit. 

BACA JUGA: Pawai Para Pembalap Indonesian GP 2023 di Mataram 

Presiden Direktur Dyandra & Co. Daswar Marpaung mengatakan, kehadiran ticket box di circuit gate ini akan memudahkan para penonton yang belum sempat membeli tiket di lokasinya masing-masing.

 “Dengan antusiasme penonton yang tinggi, kami juga tentunya ingin memberikan kemudahan dengan menyediakan ticket box di circuit gate. Jadi, bagi yang datang langsung ke Mandalika tapi belum memiliki tiket, tidak perlu khawatir lagi,” katanya.

BACA JUGA: Presiden Jokowi akan Hadiri Pembukaan MotoGp 2023

Selain itu, ada juga 13 titik ticket box yang tersebar di seluruh Lombok,  yakni Natura Cafe & Resto, Kava Kopi, Nangkring 1.0, Acibara, Rota Kopi, Melati Resort, Pratama Tours, Jelly Potter Caffe, Ketemu Cafe, Astindo NTB, Epicentrum Mall, Kinta Cafe, dan Happy Cafe.

BACA JUGA: Rachmat Hidayat Salurkan Bantuan PENA untuk Pedagang Kecil

Informasi lebih lanjut mengenai Indonesian GP 2023 – Pertamina Grand Prix of Indonesia kunjungi situs www.themandalikagp.com serta akun Instagram @themandalikagp.***

 




Presiden Jokowi akan Hadiri Pembukaan MotoGP 2023 

Pengerahan penari pada pembukaan MotoGP 2023 yang akan dihadiri Presiden Jokowi dibicarakan Pj Gubernur NTB beraudiensi dengan Direktur Operasi ITDC

MATARAM.LombokJournal.com ~ Audiensi Pj Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi ,menerima audensi dengan Troy Reza Warokka, Direktur Operasi ITDC bersama rombongan, di Ruang Kerja Kantor Gubernur Mataram, Senin (09/10/23),  membicarakan pengerahan penari pada opening ceremony MotoGP 2023 yang akan dihadiri Presiden RI Ir. H. Joko Widodo. 

BACA JUGA: Masyarakat Diminta Bijak Sebarkan Berita Positif

Pj Gubernur, Lalu Gita Aruadi dan Troy Reza Warokka, Direktur Operasi ITDC

Miq Gite sapaan akrab Pj Gubernur NTB kelahiran Puyung Lombok Tengah itu, rencananya pada hari Minggu tanggal 15 Oktober, akan menyambut Presiden Joko Widodo di Bandara Bizam yang akan landing pada pukul 14.00 wita 

“Insyaallah, semoga kita dalam keadaan sehat walafiat siap yang terbaik untuk Presiden Jokowi dan tamu kehormatan lainnya,” ujar Miq Gite.

BACA JUGA: Rachmat Hidayat Salurkan Bantuan PENA untuk Pedagang Kecil

Terkait opening ceremony MotoGP 2023 yang akan dihadiri Presiden Jokowi, Kepala BPPD NTB Baiq Ika menjelaskan, mengambil tema The Guardian Of Mandalika atau bahasa Sasaknya “Penjage Bale” salah satunya bagaimana aset sirkuit Mandalika ini dijaga karena bukan milik warga NTB saja, melainkan masyarakat bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

“Tariannya akan melibatkan 150 penari, di antaranya Gendang Beleq, Tarian Tembolak dan pembawa umbul-umbul sebagai simbol kesatria yang siap menjaga sirkuit Mandalika, dan penyerahan souvenir Keris secara simbolis kepada pemenang pada final race,” ungkapnya.

BACA JUGA: Megawati Lestari : Pemberdayaan Perempuan Harus Berubah

Turut hadir di antaranya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Dikbud NTB. ***

 

 




Jambore Jiwa dan POK Rehabilitasi Mental di NTB

Kegiatan Jambore Jiwa dan Pekan Olarga Kesenian (POK) Rehabilitasi Mental dibuka Pj Sekda NTB

MATARAM.LombokJournal.com ~ Provinsi NTB menjadi tuan rumah Jambore Jiwa dan Pekan Olahraga Kesenian (POK) Rehabilitasi Mental, pada tanggal 1 – 4 Oktober 2023, yang diikuti oleh 400 peserta seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Studium Generale di IAIH MW Lombok Timur

Plh Sekda saat membuka Jambore Jiwa

Kegiatan Jambore itu di bawah diinisiasi Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Mutiara Sukma Provinsi NTB, 

Plh Sekda NTB, Drs. Muhammad Nasir membuka kegiatan Jambore yang bersamaan Hari Kesehatan Jiwa ke – 29 tahun 2023, di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB, Senin (02/10/23)

Muhammad Nasir dalam pembukaan Jambore itu mengatakan, kesehatan adalah keadaan sehat secara moral baik secara fisik, jiwa maupun sosial. Daan bukan secara terbatas dari penyakit untuk mementingkannya hidup produktif. 

Sedangkan kesehatan jiwa merupakan kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual dan sosial.

“Sehingga individu tersebut menyadari kemampuan dirinya sendiri yg dapat mengatasi tekanan dan dapat bekerja secara produktif dan mampu memberikan kontribusi untuk mencapai kesejahteraan dalam perasaan gembira, bahagia, luas optimis atas harapan dan pencapaiannya,” jelasnya. 

BACA JUGA: Wisatawan Nyaris Kehilangan Istri Karena Kecelakaan

Peserta yang hadir dalam Jambore itu terdiri  dari 20 Rumah Sakit Jiwa yg ada di Indonesia dan Rumah Sakit ketergantungan obat yg tersebar diseluruh wilayah Indonesia. 

“Kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana upaya dalam mencapai kondisi kesehatan jiwa yg juga menghilangkan juga stigma negatif kepada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) mereka bisa produktif dan mandiri dengan upaya bersama kita lakukan nya. Kegiatan ini diharapkan juga menjadi ajang silaturahmi bagi para rehabilitas mental se-Indonesia,” ungkapnya.

Berbagi kebahagiaan bersama  memulai lomba pertandingan juga pameran produk dari para rehabilitas mental karena saling menguatkan dan membagi pengalaman sekaligus memberi media promosi bagi berbagai upaya kesehatan jiwa khususnya pelayanan rehabilitasi psikososial yang telah dilakukan di berbagai daerah di Indonesia.

BACA JUGA: KKJ NTB untuk Perlindungan Terhadap Jurnalis

“Sehingga pada akhirnya akan memperkuat jejaring pelayanan kesehatan jiwa di Indonesia,” katanya. ***

 




Rakor II Kesiapan Penyelenggaraan Event MotoGP 2023

Dalam Rakor kesiapan penyelenggaraan MotoGP 2023, Kadispar NTB menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergitas 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penyelenggaraan event MotoGP 2023 tinggal menghitung hari, dan persiapan yang ketat terus dilakukan untuk memastikan keberhasilan acara kelas dunia tersebut. 

BACA JUGA: Sport Tourism Jadi Pemantik NTB Makin Melaju

Rakor Persiapan MotoGP 2023

Pj Gubernur Provinsi NTB melalui  Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaludin, S.Sos., M.T dalam Rapat Koordinasi (Rakor) II Kesiapan Penyelenggaraan Event Moto GP 2023 Final cek menyampaikan suksesnya kegiatan Balap besi tersebut dibutuhkan kolaborasi dan sinergitas semua pihak untuk Indonesia dan dunia. 

“Event Moto GP ini membutuhkan Kolaborasi dan Sinergitas kita semua untuk Indonesia dan Dunia,” ujar Bang Jamal sapaaan Kadis Pariwisata, Senin (02/10/23) di Lombok Raya Hotel. 

Kadispar NTB Bang Jamal sekaligus Koordinator Lapangan Moto GP tahun 2023 memaparkan, secara keseluruhan kesiapan  acara balapan motoGP yang akan diselenggarakan pada tanggal 13-15 Oktober 2023), yang paling utama terkait dengan akomodasi hotel pemerintah NTB sudah membuat peraturan Gubernur tahun 2022 Nomor 09.

BACA JUGA: Bunda Lale Dilantik Jadi Pj Ketua TP PKK Probinsi NTB

Dan pembentukan Satgas yang nantinya ada posko terkait dengan harga kamar hotel berdasarkan SK Bupati Lombok Tengah, hal tersebut dilakukan agar saat penyelenggaraan MotoGP 2023 tidak terjadi lonjakan harga hotel. 

“Mewakili PJ Gubernur terkait kegiatan MotoGP 2023 ini yang utama terkait dengan akomodasi hotel. Tahun ini alhamdulillah sudah ada peraturan Gubernur tahun 2022 No 9 dan sudah membentuk satgas pengamanan hotel berdasarkan sk bupati Lombok tengah akan dibuatkan posko terkait dengan harga kamar hotel,” Jelas Bang Jamal 

Ditambahkan Bang Jamal sapaan akrabnya, terkait dengan transportasi yang dioperasikan nantinya ada dua jenis. Yaitu transportasi shuttle bus di dalam sirkuit dari tempat parkir menuju gate ke tempat penonton membeli tiket disediakan oleh MGPA dan Dyandra dan hal tersebut sudah tidak ada masalah. 

Shuttle bus di luar Mandalika dari setiap pintu masuk ke Lombok disediakan oleh Dishub. 

“Terkait transportasi yang akan digunakan nantinya ada dua jenis transportasi shuttle bus di dalam area disediakan oleh mgpa dan Dyandra sedangkan diluar area disiapkan oleh Dishub,” Jelas Bang Jamal  

Bang Jamal memberikan penghargaan dan terimakasih kepada Kapolda, Danrem dan semua Stakeholder terkait yang sudah melaksanakan kegiatan rapat persiapan tersebut.

BACA JUGA: NTB Maju Melaju Merupakan Spirit Baru Membangun

“Pak PJ Memberikan penghargaan dan terima kasih kepada Kapolda, Danrem dan semua Stakeholder terkait,” kata Bang Jamal. ***

 

 




Sport Tourism Jadi Pemantik NTB Makin Melaju

Menurut PJ Gubernur NTB mengatakan, berbagai sport tourism yang berlangsung di NTB membuktikan ke depan NTB makin melaju 

LOTENG.LombokJournal.com ~ Berbagai sport tourism di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, menjadi salah satu kesiapan Provinsi NTB untuk terus melaju menjadi lebih baik ke depannya. 

BACA JUGA: Perempuan PGRI Diminta Fokus Kasus Pernikahan Dini

Kata Pj Gubernur NTB, sport tourism jadi pemantik kemajuan NTB

Hal itu dikatakan  Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menghadiri Dialog Lanskap Sport Tourism The Mandalika NTB di Pullman Lombok Merujani Beach Resort, Rabu (27/09/23). 

“Pemantiknya adalah Sport Tourism sehingga kita semakin mampu untuk Maju dan Melaju, adanya event WSBK, MotoGP, MXGP, Pacuan Kuda Internasional dan lahirnya atlet dunia dari NTB, membuktikan bahwa Provinsi NTB mampu untuk terus melaju,” tutur Miq Gite sapaan Pj Gubernur NTB.

Dalam dialog sport tourism itu, Miq Gite didampingi oleh Bupati Lombok Tengah, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata In Journey dan Dirut ITDC.

BACA JUGA: Rumah Rachmat Jadi Perjumpahan Banyak Pihak

Miq Gite menuturkan rencana akan ada pembangunan Roadmap untuk penyelenggaraan PON XXII pada tahun 2028. 

“Kami sekarang sedang menyusun road to PON 2028, masih terlihat jauh tetapi kami harus mempersiapkan persiapan infrastruktur ke depannya,” jelasnya. 

Akan hadir berbagai event olahraga nasional. Pada tahun 2025 akan menjadi tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat  Nasional (Fornas) VIII yang akan menghadirkan 25.000 pelaku penggiat olahraga.

Tahun 2027 sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Pornas KORPRI)dan tahun 2028 sebagai tuan rumah PON XXII.

BACA JUGA: Inovasi NTB Dipaparkan di Innovative Government Award 2023

“Kita berharap, kedepannya NTB dapat menjadi solusi bagi Indonesia dimasa mendatang,” ungkap Miq Gite. ***

 

 




PON 2024, Momentum Memasyarakatkan Olahraga

Selain prestasi yang harus dikejar di Pekan Olahraga Nasional 2024, juga jadi barometer persiapan sebagai tuan rumah PON 2028 NTB – NTT 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pekan Olahraga Nasional (PON) ke 21 di Aceh dan Sumut 2024 harus dijadikan momentum dan barometer bagi NTB, yang akan jadi tuan rumah PON ke 22 tahun 2028 bersama NTT.

Karena itu, Ketua DPW PKB Provinsi NTB, H Lalu Hadrian Irfani mendorong Pemerintah Daerah NTB dan stakeholders olahraga di daerah termasuk KONI, benar-benar menangkap momentum itu. 

BACA JUGA: HAORNAS 2023 Momentum Sukseskan Event Olahraga di NTB

Lalu Hardian mengatakan, PON 2024 jadi momentum memasyarakatkan olahraga

Selain sebagai ajang menoreh prestasi olahraga daerah, juga sebagai inspirasi dan trigger bagi masyarakat untuk gemar berolahraga agar sehat dan berprestasi. 

“Saya rasa PON ini momentum yang tepat untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Ada prestasi yang kita kejar di PON Aceh – Sumut 2024, ada juga barometer kita untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah PON 2028 NTB – NTT agar prestasi Atlit NTB makin diperhitungkan,” kata Lalu Hadrian Irfani, Rabu (13/09/23). 

Menurut Hadrian, di tataran masyarakat khususnya Lombok dan NTB secara umum olahraga sudah saatnya menjadi budaya hidup sehat. 

BACA JUGA: Energi Terbarukan, NTB Senang Kerja Sama dengan Denmark 

Apa pun cabang olahraga selama masyatakat mencintai dan melaksanakannya, tentu akan sangat baik.

Indeks Derajat Kesehatan daerah ini juga akan terdongkrak jika olahraga bisa menjadi budaya masyarakat dan berprestasi pada ajang pertandingan olahraga baik tingkat daerah , nasional maupun internasional. 

“Pepatah dulu, mensana in corpore sano, di dalam tubuh yang sehat ada jiwa yang kuat,” kata Hadrian yang juga Caleg DPR RI dari PKB untuk Dapil NTB II, Pulau Lombok.

Sebagai Caleg yang bakal mewakili masyarakat Lombok di kursi Senayan, Hadrian akan berfokus pada pengembangan sektor pertanian dan pariwisata.

Ia mengatakan, olahraga erat kaitannya dengan pariwisata. Apalagi saat ini kawasan The Mandalika di Lombok Tengah sedang didorong menjadi destinasi sport tourism, menyusul adanya sirkuit berkelas internasional.

“Kalau PON 2024 Aceh – Sumut bisa kita pelajari dan terapkan pasti PON 2028 NTB akan semakin kuat dengan branding sport tourism ke depan. Dan saat itu, efek domino event PON ini pasti akan berimbas langsung ke pariwisata,” ujarnya.

Hadrian meminta KONI dan Cabor-Cabor yang ada mempersiapkan diri sebaik mungkin. Kepada masyarakat khususnya generasi muda agar mulai mengisi waktu luang dengan berolahraga. Setidaknya joging atau bersepeda santai.

Ke depan, paparnya, public space untuk berolahraga ringan seperti Taman Udayana di Kota Mataram dan lintasan sport di Mandalika Lombok Tengah, harus dikembangkan dan diperbanyak lagi.

Selain itu, pekan  olahraga juga harus mulai ditumbuhkan baik di tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, dan Provinsi. Misalnya bola voli, tenis meja, bulu tangkis dan Cabor lainnya.

“Event-event Pekan Olahraga ini sangat penting untuk menjaring bibit-bibit atlit untuk cabor-cabor unggulan,” katanya. 

Jaring Talenta Santri dan Santriwati

Politisi humble dari PKB ini menambahkan, memasyarakatkan olahraga tak hanya penting digalakan di sekolah umum, tetapi juga di kalangan Pondok Pesantren.

Sebab, santri dan santriwati di Ponpes yang ada di Lombok, NTB juga sangat potensial jika digali bakat olahraganya.

BACA JUGA: Launching Command Center NTB untuk Layanan Publik

“Pola hidup sehat para santri dan santriwati di lingkungan Ponpes justru lebih tertib dan teratur. Tentu banyak talent-talent terpendam di Ponpes,” kata Caleg DPR RI dengan jargon Batur Ite ini.

Oleh karenanya, Hadrian berencana akan membuat kegiatan-kegiatan olahraga yang melibatkan potensi Ponpes di Lombok.

“Insha Allah kalau kami diberi amanah di kursi Senayan, semua akan kita perjuangkan,” tukas Hadrian. (*)

 

 

 




HAORNAS 2023 Momentum Sukseskan Event Olahraga di NTB

Dalam perataan Hari Olahraga Nasional, Sekda NTB mengingatkan bahwa Provinsi NTB akan jadi tuan rumah banyak event olahraga

MATARAM.LombokJournal.com ~ Peringatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) yang berlangsung pada tanggal 9 September 2023 merupakan momentum sukeskan event olahraga (sport tourism) di Provinsi NTB.

BACA JUGA: Pesan Gubernur NTB pada Perayaan HAORNAS 2023 

Kata Sekda NTB, ke depan akan banyak event olahraga nasional berlangsung di NTB
Sekda NTB (tengah)

Seperti MotoGP, Motul FIM Superbike World Championship, Motocross World Championship (MXGP), Lombok Audax dan event olahraga lainnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si mengatakan, ke depan Provinsi NTB akan menjadi tuan rumah berbagai event olahraga nasional, Minggu (10/09.23).

BACA JUGA: Rachmat Hidayat Salurkan Bantuan di Car Free Day di Praya

Seperti tuan rumah Festival Olahraga Rekreasi Nasional dihadiri induk-induk olahraga (inorga) yang bernaung di bawah KORMI, diperkirakan 25 ribu orang pegiat olahraga berkumpul di Lombok pada tahun 2025. 

Pada tahun 2028, Provinsi NTB akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) dan Pekan Olahraga Nasional KORPRI dan tahun 2028, bersama NTT dan NTB tuan rumah bersama PON XXII.

BACA JUGA: Nilai Utama Olahraga adalah Persahabatan

“Mari bergegas mari berbenah, sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses promosi ekonomi,” tutur Miq Sekda. ***

 

 




Pesan Gubernur NTB Pada Perayaan Haornas 2023

Momentum Haronas jadi starting point sambut PON ke – 22 yang berlangsung pada tahun 2028

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pada perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke – 40 tahun 2023, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat agar terus berolahraga.

BACA JUGA: Politisi PKS Tak Setuju Masjid Diawasi

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah menyampaikan pesan itu pada perayaan Haronas di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB, Jum’at (08/09/23).

“Dengan perayaan HarInas ini, semoga olahraga menjadi kebutuhan dan kewajiban kita bersama,” kata Guverbur NTB. Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi mengungkapkan, momentum hari olahraga ini sebagai starting point menyambut PON ke – 22 yang berlangsung pada tahun 2028. 

“Kita canangkan Haronas ini sebagai starting point untuk kita sukses menuju penyelenggaraan PON, yang merupakan salah satu legasi dari Gubernur NTB yang berjuang bersama Gubernur NTT, Ketua KONI dan semua stakeholder terkait,” tuturnya. 

BACA JUGA: Bang Zul: Banyak Bibit Crosses Dimiliki NTB

Ia juga mengajak kepada seluruh Pimpinan Daerah, Kepala OPD dan seluruh elemen masyarakat sama-sama mengharumkan nama NTB di kancah olahraga.

“Alhamdulillah NTB dipercaya menjadi tuan rumah bersama NTT, Mari segala kemampuan kita akan kita kerahkan untuk keharuman nama baik NTB di kancah olahraga, salam olahraga!,” kata Sekda NTB.

BACA JUGA: Bunda Niken: 5 Tahun Ini Luar Biasa!

Dalam kegiatan tersebut, diadakan lomba sepak bola mini, lomba selodor, lomba terompa dan lomba lari karung yang diikuti oleh seluruh ASN, Non ASN dan Siswa siswi SMA/SMK se – Kota Mataram. ***

 

 




Bang Zul: Bibit Crosser Banyak Dimiliki NTB

Gubernur NTB, Bang Zul mengatakan, event grasstrack yang teratur akan banyak crosser dunia yang berasal dari NTB

LOTENG.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang akrab disapa Bang Zul mengatakan, bibit-bibit crosser banyak dimiliki NTB.

Bang Zul mengatakan, banyak bibit ctosser asal NTB

Bang Zul mengatakan, makin maraknya event balap yang digelar di NTB akan banyak pembalap motocross atau crosser lokal yang lahir.

BACA JUGA: NTB Ekspor Komoditi Vanili Organik ke Amerika

“Bibit-bibit crosser kita banyak sekali di NTB ini. Dengan event yang teratur insya Allah satu saat akan banyak crosser-crosser dunia yang berasal dari NTB,” harap Bang Zul.

Hal itu dikatakan Bang Zul saat saat menutup Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Grasstrack Region 3 (BALI-NTB-NTT) putaran IV  di Lantan 459 International Motocross Circuit, Lombok Tengah, Minggu (27/08/23).

Kejurnas Grasstrack Motocross tersebut digelar atas kerjasama antara Pemkab Lombok Tengah dan Bank NTB Syariah. Event itu diikuti lebih dari 100 peserta dari 3 daerah yaitu; Bali, NTB dan NTT dan diramaikan oleh sejumlah crosser muda asal Pulau Lombok.

BACA JUGA: Wagub NTB Terima Audensi KPID NTB

Kehadiran para Crosser asal Lombok berhasil menyemarakkan atmosfer kompetisi dan memberikan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat pulau Lombok. 

Sementara itu, Libin Micanek, asal Ceko pelatih dari crosser Desa Tetebatu mengungkapkan keberadaan sirkuit Motocross menjadi nilai plus di Provinsi NTB.

Dijelaskan Libin, Provinsi NTB semakin mantap menjadi pusat Sport Tourism di Indonesia dengan Sirkuit Mandalika dan Sirkuit Motocrossnya. 

Berkah juga didapatkan bagi para pelaku UMKM di Desa Lantan selama digelarnya event tersebut. 

Kepala Desa Lantan, Herwandi, mengungkapkan bahwa pedagang di sekitar area acara berhasil meraih keuntungan yang signifikan, bahkan mencapai hingga 400 ribu rupiah pada malam pertama jelang acara dimulai.

BACA JUGA: Karang Taruna Lombok Barat Harus Jadi Pelopor Perubahan

Herwandi menambahkan, acara ini tidak hanya sebagai pertandingan olahraga bergengsi semata, tetapi juga bisa menarik wisatawan untuk mengenal keindahan Lombok Tengah, terutama desa Lantan dan sekitarnya.***