Indeks

Bupati Najmul Akhyar Terima Penghargaan Penanganan Bencana

Bupati Najmul bersama 24 Kepala Daerah yang menerima penghargaan dari Sindo pada ajang Indonesia Visionary Leader (IVL), di Bogor Jawa Barat, Kamis (27/02/20) (Foto; Humaspro KLU)
Simpan Sebagai PDFPrint

Lombok Utara merupakan kabupaten tercepat dibandingkan kabupaten/kota lainnya dalam penanganan gempa di NTB

TANJUNG.lombokjournal.com — Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar kembali mengukir prestasi di kancah nasional.

Kali ini, Sindo Media memberi penghargaan untuk kategori The Best Inovation On Disaster Rehabilitation (inovasi pada rehabilitasi penanganan bencana gempa).

Penghargaan ini merupakan kali kedua, sebelumnya Bupati Najmul pernah menerima penghargaan untuk kategori Kepala Daerah Inovatif (KDI) pada aspek layanan kependudukan.

Penghargaan kedua ini diberikan pada ajang Indonesia Visionary Leader (IVL), yang diberikan kepada 24 Kepala Daerah dengan kategori yang berbeda-beda, sesuai visi misi pembangunan  daerahnya.

Bupati Najmul mengaku melakukan tetap bekerja melayani masyarakat dalam situasi gempa.

“Bagaimana mempercepat pemulihan infrastruktur dan ekonomi masyarakat serta membangkitkan semangat dengan jargon Lombok Utara bangun kembali,” ungkap Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar usai menerima penghargaan dari Sindo Media, di Bogor Jawa Barat,  Kamis  (27/02/20).

Menurut bupati, penghargaan yang diberikan kepadanya, relevan dengan BNPB bahwa penanganan gempa tercepat itu di NTB, dan kabupaten tercepat dibandingkan kabupaten/kota lainnya di NTB yaitu Lombok Utara.

Sebab, kabupaten/kota lain lebih sedikit kerusakan dan korbannya.

Bupati Najmul tidak pernah merencanakan agar mendapatkan penghargaan seperti ini. Bahkan, ia tidak mengetahui adanya penilaian dilakukan Sindo Media.

“Tetapi pernah ada presentasi terkait kebencanaan dan lainnya yang dilakukan di hadapan dewan juri Sindo Media sebelum penganugerahan. Penghargaan ini untuk masyarakat dan jajaran OPD di lingkup Pemerintah Lombok Utara yang sudah bekerja optimal. Kalau saya hanya mewakili masyarakat dan jajaran OPD,” kata bupati.

Saat ditanyakan terkai kebencanaan, Bupati Najmul menyatakan pihaknya mengelola bencana dengan mengutamakan prinsip kehati-hatian.

Sebab, satu sisi pelaporan penggunaan bencana gempa harus tepat sasaran, dan satu sisi diminta melakukan percepatan penanganan.

BACA JUUGA ;  Negara Butuh Pemimpin Visioner Dari Daerah

Menurutnyaa, menghubungkan dua kondisi itu tidak mudah.

“Bagi kami apresiasi ini sebagai pelecut semangat (untuk bisa) lebih baik dan lebih cepat lagi. Kita diuji dengan adanya prestasi supaya berbuat lebih baik pada masa mendatang,” kata bupati.

flo/dyd/humaspro

Exit mobile version