Dua kabupaten yang kemunculan komunitasnya mencuri perhatian publik seni rupa NTB adalah Kabupaten Lombok Utara dan Kabupaten Lombok Tengah
MATARAM.lombokjournal.com –
Gelaran pameran seni rupa bertajuk Art Exibition 2020 di Taman Budaya NTB yang berlangsung dari tanggal 15-19 September 2020, diikuti beberapa komunitas seni rupa yang tersebar di beberapa daerah di NTB.
Dari penjelasan kurator pameran Sasih Gunalan kepada lombokjournal.com, didapati satu fakta menarik, dari semua Kabupaten/kota di NTB hanya Kabupaten Lombok Barat yang tidak memiliki satu pun komunitas seni rupa.
“Ini yang menarik. Saya juga menekuni data base yang kemarin, Lombok Barat tidak satupun komunitas di situ,” ujarnya. Rabu, (16/09/20).
Fakta tersebut jadi temuan Sasih ketika melakukan penelitian kaitannya dengan sebaran komunitas seni rupa di NTB sebelum pameran digelar.
Komunitas seni rupa jadi basis kegiatan pameran. Karenanya, semua karya rupa yang ditampilkan berangkat dari karya perupa yang tergabung dalam komunitas seni rupa di daerah.
Dari semua Kabupaten/Kota di NTB, Kabupaten Lombok Timur jadi daerah dengan sejarah panjang geliat perupa berbasis komunitas.
Baru beberapa tahun belakangan, mulai muncul banyak komunitas di daerah lain. Dua kabupaten yang kemunculan komunitasnya mencuri perhatian publik seni rupa NTB adalah Kabupaten Lombok Utara dan Kabupaten Lombok Tengah.
“Dari tahun 90-an geliat komunitas seni rupa dikuasai oleh Lombok Timur. Memasuki tahun 2000-an ini sudah terpecah karena saat ini saya melihat yang cukup kuat itu adalah Lombok Utara. Sejak dibukanya Sakart Art Sapce di Lombok Tengah juga jadi kompetitor baru,” terangnya.
BACA JUGA;
Pameran di Masa Pandemi, Taman Budaya NTB Terapkan Protokol Covid-19
Kota Mataram tidak termasuk ke dalam kompetitor geliat komunitas seni rupa karena dijadikan penyangga aktivitas seni rupa di NTB dengan fasilitas penunjangnya berupa galeri yang dikelola pemerintah.
“Kalau Kota Mataram basisnya sebagai penyedia ruang. Karena pusatnya di sini,” ungkapnya.
Ast