Jelang MXGP Samota, NTB dan Bali Sepakat Wisata Terpadu 

Momentum jelang MXGP, BPPD NTB mengundang para pelaku wisata di Bali  mengenal NTB secara keseluruhan

MATARAM.lombokjournal.com ~ Pemerintah Provinsi NTB melalui Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB melakukan penjajakan kerjasama pariwisata, baik dalam promosi maupun integrasi destinasi, di kantor Wakil Gubernur Bali, Denpasar, Selasa (14/06/22). 

Momentumnya tepat, jelang event MXGP Samota, Provinsi NTB dan Bali sepakat membangun konsep wisata terpadu. 

BACA JUGA: Wagub NTB Tinjau Eco Office, Setda NTB Jadi Barometer OPD

Sepakat wisata terpadu jelang MXGP

Ketua BPPD NTB Ari Garmono mengatakan, momentum perhelatan MXGP tepat bagi para pelaku wisata di Bali lebih mengenal NTB secara keseluruhan.

“Untuk itu melalui BPPD Bali, kami mengundang para pelaku wisata di Bali untuk hadir pada gelaran event MXGP Samota,” jelas Ari. 

Selain itu, Ari menambahkan, akan ada potensi overland hingga ke Sumbawa. Mengingat diversifikasi destinasi masing-masing pulau sangat berbeda.

Sementara itu Wakil Gubernur Bali yang juga menjabat sebagai Ketua BPPD Bali, Prof Dr Ir Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati MSi, yang kerap disapa Cok Ace mengungkapkan, Bali memerlukan destinasi penunjang untuk memperpanjang masa kunjungan bukan hanya di Bali, tapi di Indonesia.

“Jadi yang diuntungkan bukan hanya Bali, tetapi juga Indonesia secara keseluruhan,” tuturnya. 

Keduanya bersepakat, pemerintah perlu mendorong beberapa hal. Di antaranya membuka jalur penerbangan lebih banyak lagi, dan membuat konsep kunjungan terpadu, tidak hanya fokus pada satu destinasi saja. 

Untuk menuju ke sana dibutuhkan riset dan promosi yang strategis dengan melibatkan peran pemerintah.

Di akhir pertemuan, kedua belah pihak menyepakati tindak lanjut kerja sama dalam sebuah nota kesepahaman yang lebih detail.

BACA JUGA: Dinas Pariwisata KLU Siapkan Program Penataan Pariwisata

Penting bagi kedua daerah membagi peran sesuai dengan kekuatan pariwisata di daerah masing-masing yang berbeda. 

Diharapkan ke depan, pariwisata menjadi katalisator kesejahteraan masyarakat. ***