Konflik akut antara Palestina dan Israel harus dilihat sebagai persoalan besar kemanusiaan
lombokjournal.com –
Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menyuarakan dukungan penuh atas kemerdekaan negara Palestina.
Hal itu disuarakan Ketua Organisasi Internasional Alumni Al Azhar (OIAA) Cabang Indonesia tersebut, selama menghadiri konferensi Internasional Pembebasan Al-Quds, di Kairo, Mesir, 17-18 Januari 2018.
TGB menegaskan dukungan itu di hadapan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, perwakilan otoritas 86 negara dan perwakilan dari berbagai organisasi lintas agama dan kemanusiaan.
Termasuk Imam Besar Al-Azhar Prof. Ahmed At-Tayyeb, Sekjen Liga Arab, Sekjen OKI, Kepala Gereja Koptik Ortodoks Alexandria, Sekjen Dewan Gereja Sedunia dan juga Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin.
Sebagai salah satu tokoh Islam Indonesia, TGB memandang masalah Palestina adalah persoalan besar kemanusiaan.
“Konferensi ini mengajak kita menyadari bahwa batu ujian kemanusiaan di abad ke-21 ini adalah masalah Palestina,” ungkap TGB.
Menurut Cucu Pahlawan Nasional, TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid tersebut, persoalan kompleks Palestina merupakan wujud penjajahan terakhir di abad ini. Ini memicu ketidakadilan meluas yang dialami rakyat Palestina.
“Konflik akut antara Palestina dan Israel harus dilihat sebagai persoalan besar kemanusiaan, walaupun terdapat dimensi keagamaan juga di dalamnya,” ujar TGB.
Konferensi ini, menurut TGB, menjadi tantangan kerja sama seluruh negara yang beradab termasuk Indonesia. Khususnya dalam memberikan hak kebebasan, keadilan dan kesetaraan bagi rakyat Palestina melalui komitmen dukungan pengakuan dan perjuangan damai.
AYA/hms