PON 2024, Momentum Memasyarakatkan Olahraga

Selain prestasi yang harus dikejar di Pekan Olahraga Nasional 2024, juga jadi barometer persiapan sebagai tuan rumah PON 2028 NTB – NTT 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pekan Olahraga Nasional (PON) ke 21 di Aceh dan Sumut 2024 harus dijadikan momentum dan barometer bagi NTB, yang akan jadi tuan rumah PON ke 22 tahun 2028 bersama NTT.

Karena itu, Ketua DPW PKB Provinsi NTB, H Lalu Hadrian Irfani mendorong Pemerintah Daerah NTB dan stakeholders olahraga di daerah termasuk KONI, benar-benar menangkap momentum itu. 

BACA JUGA: HAORNAS 2023 Momentum Sukseskan Event Olahraga di NTB

Lalu Hardian mengatakan, PON 2024 jadi momentum memasyarakatkan olahraga

Selain sebagai ajang menoreh prestasi olahraga daerah, juga sebagai inspirasi dan trigger bagi masyarakat untuk gemar berolahraga agar sehat dan berprestasi. 

“Saya rasa PON ini momentum yang tepat untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Ada prestasi yang kita kejar di PON Aceh – Sumut 2024, ada juga barometer kita untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah PON 2028 NTB – NTT agar prestasi Atlit NTB makin diperhitungkan,” kata Lalu Hadrian Irfani, Rabu (13/09/23). 

Menurut Hadrian, di tataran masyarakat khususnya Lombok dan NTB secara umum olahraga sudah saatnya menjadi budaya hidup sehat. 

BACA JUGA: Energi Terbarukan, NTB Senang Kerja Sama dengan Denmark 

Apa pun cabang olahraga selama masyatakat mencintai dan melaksanakannya, tentu akan sangat baik.

Indeks Derajat Kesehatan daerah ini juga akan terdongkrak jika olahraga bisa menjadi budaya masyarakat dan berprestasi pada ajang pertandingan olahraga baik tingkat daerah , nasional maupun internasional. 

“Pepatah dulu, mensana in corpore sano, di dalam tubuh yang sehat ada jiwa yang kuat,” kata Hadrian yang juga Caleg DPR RI dari PKB untuk Dapil NTB II, Pulau Lombok.

Sebagai Caleg yang bakal mewakili masyarakat Lombok di kursi Senayan, Hadrian akan berfokus pada pengembangan sektor pertanian dan pariwisata.

Ia mengatakan, olahraga erat kaitannya dengan pariwisata. Apalagi saat ini kawasan The Mandalika di Lombok Tengah sedang didorong menjadi destinasi sport tourism, menyusul adanya sirkuit berkelas internasional.

“Kalau PON 2024 Aceh – Sumut bisa kita pelajari dan terapkan pasti PON 2028 NTB akan semakin kuat dengan branding sport tourism ke depan. Dan saat itu, efek domino event PON ini pasti akan berimbas langsung ke pariwisata,” ujarnya.

Hadrian meminta KONI dan Cabor-Cabor yang ada mempersiapkan diri sebaik mungkin. Kepada masyarakat khususnya generasi muda agar mulai mengisi waktu luang dengan berolahraga. Setidaknya joging atau bersepeda santai.

Ke depan, paparnya, public space untuk berolahraga ringan seperti Taman Udayana di Kota Mataram dan lintasan sport di Mandalika Lombok Tengah, harus dikembangkan dan diperbanyak lagi.

Selain itu, pekan  olahraga juga harus mulai ditumbuhkan baik di tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, dan Provinsi. Misalnya bola voli, tenis meja, bulu tangkis dan Cabor lainnya.

“Event-event Pekan Olahraga ini sangat penting untuk menjaring bibit-bibit atlit untuk cabor-cabor unggulan,” katanya. 

Jaring Talenta Santri dan Santriwati

Politisi humble dari PKB ini menambahkan, memasyarakatkan olahraga tak hanya penting digalakan di sekolah umum, tetapi juga di kalangan Pondok Pesantren.

Sebab, santri dan santriwati di Ponpes yang ada di Lombok, NTB juga sangat potensial jika digali bakat olahraganya.

BACA JUGA: Launching Command Center NTB untuk Layanan Publik

“Pola hidup sehat para santri dan santriwati di lingkungan Ponpes justru lebih tertib dan teratur. Tentu banyak talent-talent terpendam di Ponpes,” kata Caleg DPR RI dengan jargon Batur Ite ini.

Oleh karenanya, Hadrian berencana akan membuat kegiatan-kegiatan olahraga yang melibatkan potensi Ponpes di Lombok.

“Insha Allah kalau kami diberi amanah di kursi Senayan, semua akan kita perjuangkan,” tukas Hadrian. (*)

 

 

 




Lalu Hadrian Irfani Ajak Generasi Muda Isi Kemerdekaan 

Ekraf dan Esport, menurut Lalu Hadrian Irfani bisa Jadi Peluang Wirausaha Generasi Muda Menuju Indonesia Maju

MATARAM.LombokJournal.com ~ Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 78, 17 Agustus 2023 kali ini hendaknya menjadi momentum bagi generasi muda [baca : Milenial dan Gen Z]  untuk memaknainya sebagai awal yang baik untuk mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif dan produktif.

BACA JUGA: Bang Zul Dukung Alih Fungsi Kawasan Hutan di Dompu

Lalu Hardian Irfani,"Memaknai Hari Kemerdekaan dengan kegiatan positif dab produktif
Lalu Hardian Irfani (kiri)

Politisi PKB, H Lalu Hadrian Irfani menekankan, generasi muda khususnya generasi milenial dan Gen Z  saat ini punya peran sangat strategis mengisi kemerdekaan Indonesia. Sebab, tantangan global ke depan tentu lebih pelik dan rumit.

“Meski tantangan ke depan makin kompleks di era global, tapi generasi muda kita harus optimistis. Seperti juga tema 17an tahun ini : Terus Melaju Untuk Indonesia Maju,” tegas lelaki yang akrab disapa Haji Ari, Kamis (17/08/23).

Menurut Haji Ari, generasi muda saat ini dan generasi gen Z berikutnya memiliki peluang dan tantangan di zamannya. Kemajuan IT dan digitalisasi dalam hampir semua aspek kehidupan tak mungkin dihindari.

Berikhtiar maju sebagai Caleg DPR RI, H Lalu Hadrian Irfani mengaku akan memperjuangkan pemerataan kesempatan dan akses lapangan kerja untuk generasi muda, khususnya di Dapil Lombok, NTB.

Ia menilai, sektor ekonomi kreatif (Ekraf) dan Elektronik Sport (Esport) bisa menjadi peluang bagi generasi muda ke depan. Bukan saja untuk lapangan kerja tetapi juga untuk berwirausaha.

BACA JUGA: Tagih Utang Pemprov NTB, Kontraktor Kirim Karangan Bunga 

“Ekraf dan Esport ini saya pikir akan sangat potensial ke depan. Apalagi Lombok, NTB ini kan sudah jadi destinasi superprioritas yang skalanya sudah internasional. Generasi muda kita harus bisa menangkap peluang ini,” ujarnya.

Hadrian memaparkan, segmen ekraf cukup banyak yang bisa dikembangkan di Lombok ini. Bukan hanya kerajinan tangan, anyaman ketak, gerabah atau beragam wastra tenun, tetapi juga bisa diinisiasi seni kreatif digital melalui channel Youtube dan sejenisnya.

Saat ini cukup banyak anak muda Lombok yang menjadi Youtuber dengan konten yang beragam. Namun menurut Hadrian, hampir semuanya mempromosikan dan mengenalkan potensi Lombok ke luar daerah bahkan ke luar negeri.

“Nah semangat generasi muda yang inovatif seperti ini tentu harus kita support ke depan,” tegasnya.

 Elektronik Sport

Sementara di sisi Esport (elektronik sport), saat ini sudah banyak komunitas gamer yang menginisiasi tournament tournament Esport seperti Mobile Legend, Free Fire dan sebagainya.

Hadrian mengatakan, hal ini bisa menjadi kegiatan yang sangat positif. Dan juga punya peluang untuk lapangan kerja dan wirausaha.

Ia yakin dan optimistis pembangunan sektor pariwisata di Lombok, NTB akan mencapai masa kejayaannya kelak. Sehingga di daerah, generasi muda juga harus siap mengambil peran untuk mengisi peluang yang ada.

“Peluang akan terbuka seiring berkembangnya sektor pariwisata kita. Hanya sekarang tugas kita, pemerintah dan masyarakat adalah menyiapkan sumber daya manusianya. Generasi muda kita adalah sasarannya,” ujarnya.

Dalam mengisi moment HUT RI ke 78, pria humble yang kini masih aktif sebagai Anggota DPRD NTB ini mengajak generasi muda untuk berkiprah luas sesuai bakat dan passion mereka.

BACA JUGA: Generasi Muda Indonesia Sapu Bersih Juara

“Yang terpenting semua harus dilakukan berdasarkan semangat kebangsaan kita. Dulu para pahlawan kita berkorban jiwa raga untuk kemerdekaan, maka sekarang dan ke depan generasi muda harus melanjutkan mengisi kemerdekaan, dengan tetap mengacu pada empat pilar utama kita, Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI harga mati,” tegasnya.***