Indeks
Umum  

SPLU PLN Dukung Pariwisata Ramah Lingkungan

SPLU sudah terpasang di Pulau Lombok, antara lain di Taman Sangkareang, Taman Bumigora – Udayana, Islamic Center Mataram, Gili Trawangan, dan Pantai Ampenan (Foto: HMS)
Simpan Sebagai PDFPrint

SPLU kini dapat digunakan untuk mengisi ulang energi kendaraan listrik.

MATARAM.lombokjournal.com – Perkembangan kendaraan listrik, baik sepeda, motor maupun mobil listrik di Indonesia, serta keseriusan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk membangun kawasan-kawasan wisata dengan konsep ramah lingkungan, mendorong PLN Wilayah NTB untuk terus mengembangkan Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) di Provinsi NTB.

Saat ini telah terpasang SPLU di beberapa titik di Pulau Lombok, antara lain di Taman Sangkareang, Taman Bumigora – Udayana, Islamic Center Mataram, Gili Trawangan, dan Pantai Ampenan. Selain itu di Sumbawa Besar, Sumbawa Barat, Dompu, dan Kota Bima, SPLU juga telah terpasang.

SPLU yang merupakan infrastruktur pengisian kendaraan listrik ini, pada awalnya dimanfaatkan untuk melayani kebutuhan listrik masyarakat di tempat umum, seperti untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) atau pedagang kaki lima (PKL), seperti yang saat ini terpasang di Lapangan Sangkareang dan Taman Bumigora – Udayana. Seiring dengan berkembangnya teknologi, SPLU kini dapat digunakan untuk mengisi ulang energi kendaraan listrik.

Kawasan seperti Mandalika, Samota, Tiga Gili, dan Sekotong, direncanakan akan menggunakan konsep pembangunan hijau, termasuk pengembangan transportasi ramah lingkungan di Mataram. Guna mendukung konsep wisata ramah lingkungan di NTB, PLN akan terus menambah SPLU di beberapa titik.

“Gili Trawangan sudah kita pasang SPLU. Di sana kan tidak boleh ada kendaraan berbahan bakar minyak, banyak yang menggunakan motor listrik, itu sudah kita pasang. Selanjutnya KEK Mandalika juga bisa. Kita akan koordinasi dengan pemerintah untuk lokasi dan izin pemasangannya. Intinya teknologi kami siap mendukung rencana Pemerintah Provinsi.” kata General Manager PLN Wilayah NTB, Mukhtar.

AYA/Hms

Exit mobile version