Semangat Pemuda Pancasila Selaras dengan Semangat NTB Gemilang

Gubernur NTB atau Bang Zul saat menghadiri Muswil VI Pemuda Pancasila NTB, memuji semangat perjuangan Pemuda Pancasila

MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah menghadiri acara Musawarah Wilayah VI Pemuda Pancasila NTB, di Same Hotel Mataram, Jum’at (30/09/22). 

Muswil tersebut juga dihadiri oleh Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila Bambang Soesatyo, beserta Ketua Komite II DPD RI Yorrys Raweyai dan Anggota Komisi X DPR RI Robert Kardinal, selaku Majelis Pertimbangan Organisasi Pemuda Pancasila. 

Gubernur NTB mengatakan semangat perjuangan Pemuda Pancasila selaras dengan semangat NTB Gemilang
Gubernur Zulkieflimansyah

Dalam kesempatan tersebut, Bang Zul sapaan Gubernur menyebutkan, semangat perjuangan Pemuda Pancasila selaras dengan semangat NTB Gemilang.

BACA JUGA: Sukseskan WSBK Mandalika 2022, Pemprov NTB Gandengan Semua Pihak

“Saya baru terkejut melihat salah satu inti perjuangan dari Pemuda Pancasila ini itu berani mati, saya kira ini inline dengan semangat NTB Gemilang,” tutur Bang Zul. 

Bang Zul juga memaparkan bagaimana sejatinya perjuangan seorang petarung. 

Petarung yang sesungguhnya itu, dijelaskan Gubernur, bukan yang tidak pernah kalah akan tetapi yang selalu mampu untuk bangkit kembali. 

Seperti NTB yang terus bangkit pasca bencana bumi serta pandemi Covid-19, dan kini NTB tengah mengembangkan sayapnya sebagai tuan rumah berbagai event besar nasional maupun internasional.

Sementara itu, Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila Bambang Soesatyo, berpesan kepada Pemuda Pancasila NTB untuk tetap mengedepankan kepentingan bangsa dan negara.

BACA JUGA: Raker KONI KLU, Wabup Tekankan Pembinaan danKarir Atlet 

 Setiap kader Pemuda Pancasila diharapkan harus menjadi teladan, yang mampu menjaga masyarakat dari pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi dengan memperkeruh keadaan

“Setiap kader Pemuda Pancasila harus menjadi teladan, yang mampu menjaga masyarakat dari pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi dengan memperkeruh keadaan,” pesannya.***