Dalam asesmen yang dilakukan multi pihak, Pemprov NTB masuk Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) 5 besar nasional
MATARAM.LombokJournal.com ~ Provinsi NTB meraih urutan ke – 4 se Indonesia Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) tahun 2023 dengan perolehan nilai sebanyak 81,81 poin mendapatkan kategori baik.
BACA JUGA: Gubernur NTB: Dompu Great Adventure Luar Biasa!
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Komisi Informasi Publik Republik Indonesia dalam Forum Pengolahan dan Penilaian IKIP di Jakarta Barat, Jum’at (16/06/23).
Urutan pertama diraih oleh Provinsi Jawa Barat yang meraih 84,43 Poin – kategori baik. Di urutan kedua Provinsi Riau meraih 82,43 Poin – kategori baik, kemudian urutan ketiga Provinsi Bali meraih 81,86 poin – kategori baik.
Sedang Provinsi NTB berada di urutan keempat meraih 81,81 poin – kategori baik. Disusul ururtan kelima Provinsi Nangroe Aceh Darussalam meraih 81,27 poin – kategori baik.
BACA JUGA: BPKH di NTB Mudahkan Masyarakat Tunaikan Ibadah Haji
Kepala Dinas Kominfotik NTB, Najamuddin Amy mengatakan, asesmen IKIP ini dilakukan oleh multi pihak sebagai informan ahli, yang ditetapkan secara random oleh Komisi Informasi Pusat.
Tim yang melakukan asesmen ada akademisi, praktisi, profesional, media, NGO dan lain lain.
“Kominfotik sendiri tidak dilibatkan sebagai informan ahli, Ini dimaksudkan agar hasil IKIP ini objektif dan jauh dari intervensi,” tutur Kepala Diskominfotik yang biasa disapa Bang Najam.
Menurutnya, IKIP NTB sejalan dengan sikap terbukanya pimpinan daerah NTB, yakni Gubernur NTB dan Wakil Gubernur NTB yang sangat bersahabat dengan warga.
“IKIP NTB ini inline dengan sikap terbuka dan keseharian pimpinan di NTB yang sangat welcome, terbuka dan bersahabat dengan warga dimana pun. Bukan hanya kebiasan menyapa langsung ke desa, dusun dan kampung – kampung namun juga sangat proaktif menyapa dan memberi solusi melalui media sosial,” ungkap Bang Najam.
Ia berharap, agar perolehan yang diraih Provinsi NTB terus dipertahankan dan sinergitas dan kolaborasi seluruh elemen sangat diperlukan.
BACA JUGA: Memilih Wakil Rakyat yang Sanggup Menyampaikan Aspirasi
“Semoga ke depan bisa lebih baik lagi. Setidaknya mempertahankan kondisi yang ada. Suport, keterlibatan dan komitmen seluruh pihak dibutuhkan. Bukan hanya pemerintah saja. Tapi seluruh elemen pemerintahan dari pemerintahan paling bawah, Pemdes, Kecamatan, Kabupaten Kota diharapkan sinergi membangun pemerintahan yang terbuka,” tutur Bang Najam. ***