“Artinya kalau memang nanti 3 Gili dibuka, kita harus kunci dulu selama 14 hari. Seluruh warga Gili harus rapid test dan yang mesti disesuaikan dengan anggaran yang ada,” tutur dr. Bahrudin
TANJUNG.lombokjournal.com — Sejalan kebijakan Gubernur NTB dan Bupati Lombok Utara yang akan membuka Tiga Gili atau Gili Tramena (Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air), mendapat dukungan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Utara (KLU).
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan KLU dr. H. Lalu Bahrudin, saat mengikuti rapat persiapan pembukaan Gili Trawangan, Meno dan Air (Tramena) dengan prosedur penanganan Covid-19, di Aula Kantor Bupati Lombok Utara, Rabu (27/05/20).
Kepala Dinas Kesehatan KLU dr. H. Lalu Bahrudin menyampaikan, pertemuan kali ketiga terkait keinginan bersama Pemprov NTB dan Pemkab Lombok Utara membuka tiga gili didukung pihaknya.
“Kami dari Dikes tentu mendukung kebijakan pemerintah daerah tapi dengan memperhatikan protokol Covid-19,” katanya.
Terkait dukungannya atas pembukaan Gili Tramena itu, mantan Direktur RSUD Lombok Utara ini juga menyampaikan beberapa SOP dan Protap Covid-19 yang telah dipersiapkan.
“Artinya kalau memang nanti 3 Gili dibuka, kita harus kunci dulu selama 14 hari. Seluruh warga Gili harus rapid test dan yang mesti disesuaikan dengan anggaran yang ada,” tutur dr. Bahrudin.
Kalau prosedur itu sudah selesai dilakukan, pihak para pelaku pariwisata juga saat menerima tamu harus sesuai protokol.
“Jika ini tidak dilakukan, kami juga ragu,” kata Bahrudin.
Bahrudin berharap seluruh tenaga kerja juga harus di-rapid test, selain harus mendapatkan surat keterangan sehat.
Bagi tenaga kerja dari KLU, diharapkan rapid testnya dilakukan oleh Dikes KLU. Bagi tenaga kerja dari luar KLU harus melakukan rapid test di daerah asalnya.
“Tapi tatkala kita lakukan di tempat kita, ia harus bersedia di karantina di KLU. Alangkah baiknya rapid test di daerah asal,” jelas Bahrudin.
Menurut Bahrudin, langkah-langkah seperti itu yang perlu dipersiapkan. termasuk alat-alat dan bahan. Pihak Provinsi juga siap membantu terkait alat.
“Apabila ini sudah dilakukan maka kami akan mendukung dibukanya Tiga Gili,” katanya.
BACA JUGA ;
Jika Gili Tramena Dibuka Dan Ada Yang Terpapar Covid-19, Kebijakan Lockdown Kembali Diberlakukan
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata KLU, Vidi Ekakusuma, S.IP, M.Si melaporkan pentingya pertemuan tersebut.
“Sebelumnya telah diadakan pertemuan antara Bapak Gubernur NTB dan Bupati Lombok Utara bersama beberapa instansi terkait yang menyimpulkan tiga Gili akan dibuka dengan memperhatikan protokol covid-19,” kata Vidi.
sas