Dinas Kominfotik dan KI NTB Jelaskan Keterbukaan Informasi di NTB 

Kepala Dinas Kominfotik NTB jelaskan strategi mengawal keterbukaan informasi saat kunjungan Komisi I DPRD Bali

MATARAM.lombokjournal.com ~  Strategi Dinas Kominfotik NTB dan Komisi Informasi (KI) NTB sebagai pemangku kebijakan dalam mengawal keterbukaan informasi, dengan pencegahan dan membangun ekosistem keterbukaan informasi di masyarakat. 

Pencegahan yang saat ini dilakukan adalah dengan membuka kanal kanal informasi seluasnya. 

Menjelaskan keterbukaan informasi publik di Dinas Kominfotik
Najamuddin Amy

“Dengan meningkatnya kesadaran publik akan haknya untuk informasi, sisi pencegahan yang mulai dilakukan adalah dengan memastikan badan publik menyediakan informasi setiap saat,” ujar Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik NTB, Dr Najamudin Amy S. Sos di kantor Dinas Kominfotik NTB, Kamis (02/06/22). 

Ia mengatakan itu saat kunjungan Komisi I DPRD Bali. 

BACA JUGA: Wagub Launching Desa Wisata Pengkelak Mas, Lotim

Dalam membangun ekosistem, antara lain dengan melakukan sosialisasi tentang hak publik hingga ke tingkat desa, misalnya terkait pelayanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan. 

Karena itu, Indeks Keterbukaan Informasi Nusa Tenggara  Barat berada di peringkat empat secara nasional. 

Keterbukaan informasi publik dilakukan. di antaranya dengan membentuk pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID), program kerja dan sinergi dengan berbagai elemen masyarakat. 

Wakil Ketua Komisi Informasi, Badrun Agung Maula menambahkan, fungsi KI yang menyelesaikan sengketa informasi berbasis pengaduan, mendorong KI membentuk ekosistem informasi yang terbuka dan mentalitas publik terhadap informasi. 

“Di antaranya dengan memastikan akses informasi badan publik terbuka lebar dan berkualitas. Masyarakat juga didorong makin sadar akan haknya di tengah kebutuhan informasi,” jelas Badrun. 

Sementara itu, perwakilan Komisi I DPRD Bali menyoal indeks kemerdekaan pers terkait keterbukaan informasi di NTB. Kata Kadis Koninfotik, keseimbangan dibutuhkan agar masyarakat memperoleh informasi yang benar dan baik

Ketua Komisi Informasi NTB, Syuaib Qury mengatakan, selama tahun 2022 saja, KI telah menerima dan sedang memproses pengaduan terkait informasi beragam mulai dari cukai tembakau sampai pengelolaan lahan parkir. 

BACA JUGA: Kader NU Diharapkan Belajar di Luar Negeri

“Dan sengketa informasi yang telah diputuskan seluruhnya dilaksanakan para pihak. Indikator lain adalah melakukan monev setiap tahun dan memaksimalkan kanal informasi melalui media sosial,” sebutnya. 

Hadir pula dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Bali, Ketua Komisi I, pejabat lingkup Dinas Kominfotik NTB. ***

 




Wagub Launching Desa Wisata Pengkelak Mas, Lotim

Masyarakat sangat antusias saat wagub melaunching Desa Wisata Pengkelak Mas

MATARAM.lombokjournal.com ~ Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah melaunching Desa Wisata Pengkelak Mas di Kec. Sakra Barat, Kab. Lombok Timur, Rabu (01/06/22).

Wagub NTB melaunching Desa Wisata Pengkelak Mas
Wagub Sitti Rohmi

“Saya melaunching Desa Wisata Pengkelak Mas, Kecamatan Sakra Barat, Lombok Timur. Sinergi dan kolaborasi itu kunci untuk bisa maju Desa Wisata Pengkelak Mas,” kata Ummi Rohmi sapaan akrab wagub.

BACA JUGA: Gubernur NTB Dukung Penyelenggaraan MTQ du Lombok Timur

Ia mengapresiasi antusiasme warga desa atas dilaunchingnya Desa Wisata Pengkelak Mas.

Ia berharap ke depan Desa Wisata Pengkelak Mas dapat menjadi barometer Desa Wisata lain yang ada di NTB.

“Semangat warganya luar biasa. Semoga bisa terus dikembangkan dan menjadi barometer desa wisata lain dengan management pengelolaan yang baik,” tutur Ummi Rohmi.

Turut mendampingi Wagub NTB pada launching Dewi Pengkelak Mas tersebut, yaitu Asisten I Setda Provinsi NTB, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, dan Kepala Dinas PMPD Dukcapil Provinsi NTB. ***

BACA JUGA: Penyakit Mulut dan Kuku adalah Penyakit Hewan Menular

 




Cara Pilih Gaya Rambut sesuai Bentuk Wajah

Ini khusus Pria, sebaiknya bagaimana cara pilih gaya rambut yang mengikuti model yang nge-tren, tapi tidak salah menyesuaikan dengan bentuk wajah kamu

lombokjournal.com ~  Mode rambut tentu tiap saat harus beradaptasi sesuai era yang sesuai dengan zamannya. Bisa dikatakan, tiap tahun kita sebisa mungkinupdate gaya rambut.  Tentu, agar penam[pilan seseorang tidat out of date.

Tentu saja, mengikuti gaya rambut yang nge-tren harus disesuaikan dengan bentuk wajahmu.

Apakah kamu pernah bingung dalam memilih potongan rambut yang sesuai dengan bentuk wajah? Atau mungkin, kamu meniru gaya rambut idol kesukaan namun hasilnya tidak sesuai yang diharapkan? Kenapa hal itu bisa terjadi?

Faktanya, setiap orang memiliki bentuk wajah yang berbeda, mulai dari oval, bentuk hati, lonjong dan kotak. Setiap bentuk wajah akan memiliki gaya rambut yang berbeda pula. Maka dari itu, model rambut antara idol kesukaan dan kamu akan berbeda satu sama lain.

Dalam kesempatan ini, aku akan mengajak untuk meng-identifikasi bentuk wajah kamu terlebih dahulu sekaligus memberikan saran jenis potongan rambut apa yang cocok dengan bentuk wajah kamu miliki.

BACA JUGA: Gaya Rambut yang nge-Tren tahun 2022

Bentuk Wajah Bulat

Wajah bulat memang sedikit sulit dalam memilih potongan rambut yang ideal. Hal ini dikarenakan wajah bulat memiliki struktur wajah yang hampir sama antara lebar tulang pipi dan panjang muka. Tulang rahang pemilik wajah ini juga tidak terlalu tajam sehingga sudut dan garis wajah tidak terlalu terlihat.

Salah satu gaya rambut yang sesuai dengan bentuk wajah bulat adalah undercut.

Untuk mempertegas bagian samping wajah, kamu bisa menipiskan bagian kanan dan kiri rambut serta buat bagian atas rambut lebih tebal.

Tampilan ini akan membuat wajah kamu terlihat lebih tegas dan lebih tipis. Juga, membuat penampilan lebih rapi dan sleek.

Bentuk Wajah Oval

   

Beruntung lah bagi kamu pria yang memiliki bentuk wajah yang oval. Wajah oval memiliki ciri khas ukuran dahi dan pipi yang hampir sama serta bentuk dagu yang tampak lancip. Bentuk wajah yang satu ini hampir bisa menggunakan berbagai macam bentuk atau model potongan rambut.

Walau demikian, pemilik bentuk wajah oval harus rutin dalam memotong rambutnya. Hal ini dikarenakan pemilik wajah oval akan terlihat kurang menarik apabila ada rambut yang menutupi wajah.

Pilihlah potongan rambut seperti Mark Feehily yang memiliki potongan rapi dan minimalis.

Bentuk Wajah Kotak

   

Jenis bentuk wajah yang satu ini sudah pasti akan memberikan kesan yang manly dan gagah. Dengan garis rahang yang kuat, pria yang memiliki bentuk wajah ini akan membuat hati wanita manapun akan jatuh cinta.

Ciri khas wajah persegi ini adalah memiliki rahang yang cukup lebar dan tulang pipi yang tinggi serta membentuk empat sudut seperti bentuk persegi.

Bentuk wajah yang satu ini sangat cocok menggunakan model rambut front puff layaknya David Bechkam.

Bentuk Wajah Segitiga

Bentuk wajah yang terakhir adalah bentuk wajah segitiga. Biasanya, bentuk wajah ini sering dijumpai oleh pria Asia, seperti Korea Selatan, Thailand dan Indonesia. Bentuk wajah ini memiliki ciri khas rahang yang lebar namun dengan dahi yang cukup sempit.

Untuk memberikan kesan dahi yang lebar, kamu bisa menggunakan potongan rambut messy fringe dan slick pompadour. Messy fringe bertujuan untuk menutup dahi kamu dengan menggunakan poni. Sedangkan, slick pompadour akan memberikan kesan lebar dahi yang ideal. ***

BACA JUGA: Menuju Gaya Hidup Sehat, Ini 4 Langkah yang Harus Diketahui

sumber: Zalora

 




Tiga Mobil Tangki Dioperasikan, HBK Peduli Suplai Air Bersih Gratis 

Tiga Hari Sepekan Tiga Mobil Tangki HBK Peduli siap dioperasikan membantu warga terdampak kekeringan di Lombok

 MATARAM,lombokjournal.com ~ Yayasan HBK PEDULI kini memiliki tambahan amunisi baru untuk meningkatkan suplai kebutuhan air bersih gratis bagi warga yang terdampak kekeringan di seantero P. Lombok. 

Yayasan milik Anggota DPR RI dari Dapil NTB 2/P. Lombok, H. Bambang Kristiono, SE (HBK) ini bakal mengoperasikan tiga mobil tangki, dari yang sebelumnya hanya dua unit.

Menambah armada suplai air jadi tiga tanglki

“Alhamdulillah, armada tangki air milik Yayasan HBK PEDULI kini bertambah satu unit lagi. Dengan bertambahnya satu unit mobil tangki air ini, sudah barang tentu akan menambah kekuatan dua unit armada tangki air yang sudah dioperasikan sebelumnya,” kata HBK, Selasa (17/05/22) .

Wakil Ketua Komisi I DPR RI ini mengatakan, tambahan satu unit kendaraan tangki air tersebut diperjuangkan langsung dirinya di gedung DPR RI melalui program CSR Bank Mandiri, salah satu bank milik Pemerintah. 

HBK pun memastikan, dengan tambahan satu unit mobil tangki air tersebut, program bantuan air bersih gratis bagi masyarakat yang berada di daerah-daerah yang mengalami bencana kekeringan di P. Lombok akan ditingkatkan.

BACA JUGA: Peserta Latsitarda Nusantara Disambut di Lombok Utara

Politisi Partai Gerindra ini menjelaskan, ketiga armada tangki air tersebut masing-masing akan ditempatkan di Lombok Timur bagian selatan. 

Satu unit akan standby di Lombok Tengah bagian selatan. Sementara satu unit sisanya akan melayani kebutuhan air bersih bagi warga di Lombok Utara bagian tinur seperti daerah Bayan dan lain lain.

“Minimal tiga kali dalam seminggu, yaitu hari Senin, Rabu, dan Jum’at, ketiga mobil tangki air tersebut akan berkeliling di wilayahnya masing-masing, untuk memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan,” imbuh HBK.

Anggota DPR RI Dapil NTB 2/P. Lombok ini memang baru saja melakukan penguatan dalam kepengurusan Yayasan HBK PEDULI di wilayahnya masing-masing. 

Liburan pasca Idul Fitri, HBK dan istri keliling di P. Lombok, menyatroni Tim-tim HBK PEDULI yang ada di delapan titik, untuk mendengarkan saran dan masukan, yang salah satunya adalah banyaknya permintaan bantuan air bersih ini. 

Dalam susunan kepengurusan Yayasan HBK PEDULI yang baru, HBK terjun langsung sebagai Ketua Yayasan dan Hj. Dian HBK sebagai Pembina Yayasan. 

Perubahan tersebut kata HBK, perlu dilakukan untuk lebih meningkatan efektivitas dan mobilitas kegiatan Yayasan HBK PEDULI ke depan. 

Sementara posisi Sekretaris Yayasan tetap dijabat Rannya Agustyra Kristiono.

HBK menjelaskan, selain memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat P. Lombok yang mengalami bencana kekeringan, Tim-tim HBK PEDULI di lapangan, juga siap memberikan bantuan air bersih bila ada keluarga-keluarga yang mengalami musibah kematian, atau keluarga-keluarga yang akan menyelenggarakan syukuran pernikahan.

“Bila membutuhkan bantuan air bersih dari HBK PEDULI, maka bisa meminta bantuan langsung kepada Tim-tim HBK PEDULI yang ada di wilayahnya masing-masing. In syaa Allah gratis, dan tidak ditarik biaya apa pun,” tandas HBK.

Program Unggulan HBK PEDULI

HBK menjelaskan, penyaluran bantuan air bersih kepada masyarakat yang bermukim di daerah-daerah yang rawan bencana kekeringan, dipastikan akan menjadi salah satu program unggulan yang akan terus ditingkatkan kualitas maupun kuantitasnya, dalam melayani warga P. Lombok.

BACA JUGA: Kontingen Pesparawari NTB Didukung Maju ke Ajang Nasional

Setiap tahun, jumlah warga yang terdampak kekeringan di P. Lombok memang tak pernah sedikit. 

Tahun lalu misalnya, berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB, sedikitnya 705 ribu warga terkena dampak kekeringan. 

Mereka kesulitan air bersih pada musim kemarau, yang sudah dimulai rata-rata pada akhir bulan Mei. 

Pemprov NTB pun memberlakukan status Siaga Darurat Kekeringan di empat Kabupaten/Kota di P. Lombok kecuali Kota Mataram. Status yang sama diberlakukan di seluruh Kabupaten/Kota di P. Sumbawa.

Jika tak ada aral melintang, HBK menjelaskan, pada akhir tahun ini, armada tangki air HBK PEDULI akan bertambah satu unit lagi. 

Dan rencananya, tambahan satu unit mobil tangki air tersebut akan ditempatkan di Kab. Lombok Timur  khusus untuk melayani kebutuhan air bersih masyarakat Gumi Patuh Karya yang bermukim di sisi timur Kabuapten dengan populasi terbesar di Prov. NTB tersebut.

“Kabupaten Lombok Timur sangat luas wilayahnya dan tidak cukup hanya dilayani oleh satu unit mobil tangki air yang ada. Karena itu, insyaa Allah tambahan satu unit mobil tangki air di akhir tahun ini akan kami tambahkan” kata HBK.

Seluruh biaya operasional armada tangki air yang memasok kebutuhan air bersih masyarakat di P. Lombok ini akan dibiayai sepenuhnya oleh Yayasan HBK PEDULI. Sementara untuk perawatan, pemeliharaan, dan pengawasan masing-masing armada tangki air ini, telah disepakati akan ditangani oleh anggota DPRD Prov. NTB dari Fraksi Partai Gerindra sesuai daerah pemilihan (Dapil)-nya masing-masing.

“HBK PEDULI akan terus membangun semangat kegotong-royongan yang akhir-akhir ini mulai pudar dalam kehidupan kita sebagai bangsa. Dan terus terang saja, saya belajar banyak masalah kegotong-royongan ini dari LSM KASTA NTB di bawah kepemimpinan sahabat saya, Lalu Wing Haris,” imbuh HBK.

Sementara itu, dari London, Inggris, Sekretaris HBK PEDULI, Rannya Agustyra Kristiono, yang tengah merampungkan pendidikannya di Negeri Ratu Elizabeth, menyampaikan do’a dan harapannya, agar kiprah HBK PEDULI bisa lebih baik, bisa lebih dirasakan, dan bisa lebih menyentuh masyarakat P. Lombok yang membutuhkan bantuan. 

Terlebih HBK PEDULI kini dipimpin langsung ayahnya.

“Selamat bekerja ya Ayah. Semoga Ayah sehat terus dan mampu mendarma-baktikan diri Ayah untuk berbuat sebanyak-banyaknya kebaikan bagi masyarakat P. Lombok yang sama-sama kita cintai. Aku percaya, in syaa Allah, Ayah pasti bisa,” kata Rannya.(*)

 




MXGP Samota, Persiapan Media Center Dimatangkan

Jelang perhelatan MXGP Samota, media baik yang di Provinsi maupun di Sumbawa segera diinventarisir untuk pendaftaran akreditasi media

MATARAM.lombokjournal.com ~ Persiapan jelang balap Motocross Superbike MXGP di Samota Sumbawa terus dimatangkan, salah satunya terkait dengan pembangunan Media Center MXGP Samota.

Pembangunan Media Center ditujukan agar media lokal maupun nasional dapat terakomodir dengan baik saat event berlangsung.

Kepala Dinas Kominfotik Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy mengatakan, panitia penyelenggara tengah mempersiapkan segala kebutuhan media untuk keperluan Media Center MXGP Samota, termasuk perihal akreditasi media peliput.

Rapat persiapan media center MXGP Samota
Poppy Senduk

“Seluruh media baik itu yang ada di Provinsi maupun di Sumbawa khususnya harus segera diinventarisir untuk kebutuhan pendaftaran akreditasi media pada Media Center MXGP,” kata Najamuddin.

Ia mengatakan itu saat memimpin Rapat Lanjutan terkait Persiapan Media Center MXGP Samota secara virtual, Rabu (11/05/22).

BACA JUGA: Wagub NTB Sambut Peserta Latsitarda, Ini Pesannya

Najam menyarankan kepada pihak penyelenggara Sport Talenta Indonesia (STI) agar pendaftaran media dapat melalui satu sumber, sehingga tidak menyulitkan proses pendaftaran media lokal maupun nasional.

“Kalau bisa pendaftarannya bisa satu pintu, supaya tidak menyulitkan media lokal maupun nasional,” tambah Najam.

Ia berharap agar seluruh persiapan lancar dan perhelatan MXGP Samota dapat berjalan sukses seperti penyelenggaraan MXGP di tempat-tempat lain.

“Dengan senang hati kami sampaikan ucapan bahagia dan bangga atas kontribusi teman-teman semua.Kita doakan agat MXGP Samota sukses seperti MXGP di tempat lain,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Poppy Senduk dari pihak STI juga menyatakan, pihaknya akan segera menyelesaikan formulir pendaftaran media untuk kebutuhan akreditasi di Media Center.

“Minggu ini akan kami siapkan formulir dalam bahasa Indonesia agar seluruh media dapat terakomodir dengan baik. Proses awalnya yaitu mendaftar, mengisi formulir dan melengkapi dokumen-dokumen yang menjadi persyaratan” jelas Poppy.

BACA JUGA: Organisasi Persempuan Diajak Sukseskan Program Pemerintah di NTB

Bagi media yang telah mendaftar namun tidak lolos akreditasi, akan tetap mendapat bahan untuk peliputan.

“Kalau ada media yang tidak lolos akreditasi, tetap bisa dapat bahan beritanya dari kami,” imbuhnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut yaitu, Ketua BPPD NTB, Sekretaris Dinas Kominfotik NTB dan Kabupaten Sumbawa, beberapa Pejabat Fungsional Kominfotik NTB dan beberapa stakeholders terkait. ***

 




Hari Kartini, Wagub NTB Bicarakan Perempuan Hebat NTB

Pada peringatan Hari Kartini, Wagub Sitti Rohmi puji hebatnya perempuan

MATARAM.lombokjournal.com ~ Kiprah perempuan Nusa Tenggara Barat dalam berbagai lini kehidupan sudah tidak bisa diragukan lagi. 

Terutama dalam bidang kesehatan dan pendidikan, perempuan NTB telah membuktikan andil besarnya.

Dalam rangka peringatan Hari Kartini tahun 2022 yang dirangkaikan dengan Pemberian Penghargaan Kepada Perempuan Berjasa dan Berprestasi NTB, Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengucapkan terimakasih atas seluruh waktu, tenaga, serta pikiran yang telah dicurahkan perempuan-perempuan NTB.

Baik yang berjuang memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya di rumah, maupun para perempuan yang berjuang di berbagai bidang profesional. 

Usai menyerahkan penghargaan di Hari Kartini

“Sambil goreng ikan, sambil ngawasin anaknya belajar, sambil juga bikinin bapaknya kopi. Semuanya bisa dilakukan dalam satu waktu. Banyak juga perempuan yang sambil sekolah. Anaknya pinter-pinter. Itulah hebatnya perempuan. Karena itu, terimakasih perempuan NTB,” tutur Wagub Ummi Rohmi di Gedung Graha Bhakti Praja  Kantor Gubernur NTB, Kamis (21/04/22). 

Lebih jauh Ummi Rohmi menjelaskan, dalam bidang kesehatan perempuan memiliki peran yang sangat besar. 

Contohnya dalam program posyandu keluarga yang ada di hampir seluruh dusun di NTB. 9 persen lebih kader dari kalangan perempuan. 

Begitu juga para bidan serta tenaga medis, begitu banyak perempuan yang berkiprah di bidang tersebut. 

Di bidang pendidikan, perempuan tepatnya seorang ibu menjadi madrasah atau sekolah pertama bagi anak-anaknya. Dimana baiknya seorang ibu sangat berperan dalam tumbuh kembang seorang anak

“Untuk seluruh perempuan NTB, teruslah maju, masuklah pada seluruh bidang kompetensi yang ada, jangan pernah takut untuk berkompetisi, jadilah perempuan yang menginspirasi untuk daerah dan bangsa kita tercinta,” pesan Ummi Rohmi.

Acara peringatan hari kartini tersebut dihadiri oleh Perempuan Berjasa dan Berprestasi NTB 2022, Kepala Dinas DP3AP2KB, serta tamu undangan lainnya. ***

 

 




NTB Care & Dinkes Fasilitasi Aduan Kesehatan 

Untuk mempermudah penanganan aduan masalah kesehatan di NTB Care, Dinkes NTB mendorong Dinkes Kab/Kota agar seluruh masyarakatnya miliki jaminan kesehatan

MATARAM.lombokjournal.com ~ Tim NTB Care dan Dinas Kesehatan Provinsi NTB terus berikhtiar memastikan seluruh aduan terkait pelayanan kesehatan dapat terfasilitasi dengan baik. 

Untuk itu,Tim NTB Care bersama Dinas Kesehatan Provinsi NTB rapat internal untuk penguatan koordinasi dan kolaborasi serta kerjasama penyelesaian aduan di NTB Care, Rabu (20/04). 

Ketua Tim NTB Care, H. Abdul Azis, SH, MH mengapresiasi Dinas Kesehatan Provinsi bersama Dinas Kesehatan Kab/Kota  se NTB yang terus berbenah dan berkoordinasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. 

Tim NTB Care bersama Kadis Kesegatan

“Inilah yang memerlukan koordinasi. Kita mohon bantuannya agar koordinasi langsung dengan Dinas Kesehatan Kab/Kota, karena Dinas Kesehatan Provinsi pasti punya link koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kab/Kota,” kata H. Abdul Azis.

Ia juga menjabat  Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Aparatur, Hukum, Politik dan Pelayanan Publik tersebut.

BACA JUGA: Posyandu Keluarga di NTB Sudah 100 persen

Terkait itu, Kepala Dinkes Provinsi NTB, dr.Hamzi Fikri, menyatakan, untuk mempermudah penanganan masalah kesehatan di masyarakat, Dinkes Provinsi tengah mendorong Dinkes Kab/Kota agar seluruh masyarakatnya memiliki jaminan kesehatan, sehingga dapat mudah difasilitasi pemerintah.

“Jadi di kesehatan itu sudah ada sistemnya, sesuai prosedur penanganannya. Kita juga sedang mendorong Kab/Kota agar seluruh masyarakat punya jaminan kesehatan. Nanti akan dipastikan juga ada contact person per Dinas Kab/Kota bahkan Puskesmas agar semuanya mudah berkoordinasi,” tutur dr. Hamzi.

NTB Care sendiri merupakan sebuah inisiasi dari Pemerintah Provinsi NTB di bawah kepemimpinan Gubernur Dr. H. Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, sebagai kanal aspirasi dan layanan komunikasi dua arah antara Pemimpin dengan seluruh warga NTB.

Berbagai pengaduan dan informasi terkait layanan pemerintahan, pembangunan sosial kemasyarakatan dan sebagainya di terima melalui aplikasi berbasis web dan Facebook Official NTB Care

Kemudian dikoordinasikan dan diselesaikan oleh pemerintah, mulai dari level Provinsi hingga Kabupaten /kota sesuai kewenangannya.

Adapun aduan yang diterima NTB Care dalam periode 1-15 April 2022, yaitu sebanyak 28 aduan. 4 aduan telah selesai ditindaklanjuti, sedangkan 24 aduan masih dalam proses penyelesaian.

BACA JUGA: Sistem Informasi Desa Wujud Transformasi Digital di NTB

28 aduan tersebut berasal dari 10 Kab/Kota se-NTB dan diteruskan ke berbagai OPD ruang lingkup NTB, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas PUPR, Dinas Perkim, BPBD, Biro Kesra, Disnaker, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Dinas LHK. ***

 




Kisah Rowana, Kabur ke Jawa Terlantar di Lombok

Ini kisah nyata tentang Rowana, yang diceritakan Nanik I Taufan. Rowana, gadis asal Sumbawa dibawa kabur pacarnya ke Jawa, menghilang dari rumah orang tuanya. Sampai di Jawa, ternyata pacarnya tak bertanggung jawab. Ia diantar pulang tapi tak sampai ke rumah, Rowana terlunta-lunta di Lombok 

lombokjournal.com ~ Beberapa tahun lalu, di salah satu sudut perumahan di Kota Mataram, seorang gadis duduk termenung di gardu ronda. Pakaiannya lusuh dan tubuh tidak terurus. Ia sudah berada di berugak tersebut sejak dua hari lalu. 

Awalnya tidak ada yang memperhatikan gadis bermata bening ini. Warga mengira ia tengah menanti seseorang. 

Namun, pada hari kedua, warga baru sadar bahwa gadis tersebut masih juga berada di berugak ini. 

Warga menduga ia tersesat. Saat ditemukan, ia sudah tidak lagi bisa bicara. Entah peristiwa apa yang sudah dialaminya sehingga ia tampak shock dan gagu. Warga juga menduga ia korban kekerasan, karena di tubuhnya seperti punggung sampai pinggang ditemukan luka memar seperti terkena benda tumpul. 

Ketika ditanya tentang identitasnya, ia hanya berdiam diri dengan pandangan kosong dan bola mata yang menyorot tajam kebingungan. 

Tak satu pun dokumen melekat pada dirinya untuk mengetahui siapa ia sebenarnya. Karena merasa prihatin dengan kondisinya, warga memutuskan merawatnya beberapa hari di rumah salah seorang warga. Mungkin saja ia mau bicara agar bisa dikembalikan ke orang tua atau keluarganya.

Salah seorang ibu rumah tangga, Alsirah (50) yang tinggal di kompleks tersebut mendekatinya. Ia seperti orang ketakutan. Ia benamkan wajahnya di antara tubuhnya yang dekil dan kurus. Sorot matanya, kosong. Gerakannya lemah terkesan malas. 

Selain Alsirah, beberapa ibu rumah tangga lainnya juga berdatangan melihat kondisinya. Alsirah lalu bertanya, tentang identitasnya. Begitu juga dengan para ibu lainnya. 

BACA JUGA: Kisah Maria, Menderita Bersama Suami Tapi Tak Bisa Bercerai

Gadis itu tidak bisa menjawabnya. Sikapnya datar dan seperti tidak ingin mengenal siapa-siapa. 

“Berkali-kali ditanya, berkali-kali pula ia hanya menatap kami,” ungkap Alsirah. 

Karena kasihan, Alsirah kemudian membawanya pulang ke rumah. Di sana ia sempat dimandikan dan dirawat selama beberapa hari. Namun, karena gadis ini tidak bisa berbicara (dianggap bisu), Alsirah merasa harus menitipkannya di rumah negara. 

Selain itu, gadis tersebut  susah sekali diatur. Gadis itu pun lalu dititipkan pada salah satu rumah aman di Mataram. Di sana ia dirawat dan petugas rumah aman terus mencoba melakukan pendekatan agar terkuak identitasnya. 

Satu minggu berada di rumah aman, petugas belum juga tahu siapa namanya dan di mana alamatnya. 

Hari-harinya hanya makan dan tidur. Diajak bicara ia hanya membalas dengan tatapan kosong. Perilakunya kasar. Jika keinginannya tidak dituruti, ia biasanya marah dan tidak jarang meludahi dan menjambak kawan lainnya. 

Petugas merawat dan memeliharanya dengan penuh kesabaran dan perhatian. Ia rupanya keras hati. Jika menginginkan sesuatu namun tak tersampaikan, ia bisa diam dan “ngambek” berhari-hari. Tidak jarang juga ia terlihat menangis dan sedih.  

Ia selalu tidur di siang hari dan jarang sekali tidur di malam hari. Waktu malam ia habiskan untuk menonton televisi hingga menjelang subuh. Sehari-hari ia apatis dan asosial. Ia sudah tidak lagi peduli dengan sekitarnya bahkan dirinya. 

Suatu hari setelah enam bulan berlalu, ia mau bicara tapi dengan informasi sangat minim. Ia bilang bernama Rowana (nama samaran). Ia ke Mataram dibawa seseorang bernama Rohidah yang berprofesi sebagai pengajar. Informasi lainnya, ia naik bus. Ia juga mengaku bahwa ibunya masih hidup. Informasi yang diberikan juga berubah-ubah. Ia mengaku ke Mataram naik truk lewat Pelabuhan Lembar bersama Agus, pacarnya. 

BACA JUGA: Kisah ‘Primadona’ Nurul, Menolak Menikah Beda Agama

Namun ia tidak mengetahui Agus itu berasal dari mana. Ketika ditanya lebih detail tentang siapa nama ibunya dan alamat pastinya, ia diam dan menggeleng. 

“Setelah itu saya sangat pelit bicara karena saya kesulitan berkomunikasi verbal,” ungkap Rowana. 

Kisah derita perempuan

Tiap kali ditanya, ia selalu bilang ”Rowana lupa”. Minimnya informasi yang diberikan Rowana membuat petugas kesulitan menguak identitasnya sehingga sulit melacak keluarganya. Dalam waktu berbulan-bulan, petugas belum berhasil menguak identitasnya karena semakin lama kosa kata Rowana semakin sedikit. 

“Saya hanya bisa bilang mau pulang, setelah itu diam,” ujarnya menyadari kebingungan petugas rumah aman saat mengurusnya. 

Hal inilah yang membuat petugas kesulitan memenuhi permintaannya untuk pulang. Permintaannya untuk pulang sangat sering dilontarkannya. 

“Tidak mungkin petugas melepas saya jika saya sendiri tidak lagi tahu berasal dari mana. Saya berterima kasih pada petugas yang telah merawat saya dan tidak membiarkan saya terlunta-lunta di jalanan. Saya juga berterima kasih pada ibu-ibu di perumahan yang sudah menyelamatkan saya,” lanjutnya.

Besarnya keinginannya untuk pulang membuat Rowana beberapa kali hendak melarikan diri dari rumah aman. Karena itu, petugas keamanan agak ketat mengawasinya. Bagaimana tidak, pernah ia beberapa kali sudah keluar dari halaman berjalan tak punya tujuan. Beruntung ia segera ditemukan. 

Bahkan, saking besarnya keinginan untuk pulang, ia pernah mengelabui petugas dan petugas keamanan yang berjaga di pintu masuk panti tersebut dengan cara menyamar. Ia memakai baju rangkap dan memakai helm milik petugas yang diambilnya dari tempat parkir sepeda motor. Sampai akhirnya ia sadar bahwa ia harus berperilaku baik.

Beberapa waktu kemudian ia mulai menjadi normal dan sedikit demi sedikit ia lancar berbicara. Sampai akhirnya terkuaklah siapa sebenarnya Rowana. 

Ia berasal dari Pulau Sumbawa dan tinggal di pelosok desa. Rowana mengingat bahwa ia telah diperlakukan tidak baik oleh pacarnya yang melarikannya hingga ke Pulau Jawa lalu memulangkannya hanya sampai Pulau Lombok saja. Di sanalah kisah awalnya ia terlunta-lunta. 

Trauma yang hebat membuatnya menjadi gagu dan apatis. Setelah ingatannya kembali dan ia bisa bicara normal, ia sadar bahwa tidak mungkin pulang ke rumah orangtuanya setelah apa yang terjadi padanya.

BACA JUGA: Kisah Anak Majikan, Jadi Supir Tak Beruntung di Arab Saudi

Ia kekeh meninggalkan rumah, lari bersama pacarnya yang rupanya tidak bertanggung jawab. Ia melawan orang tuanya demi laki-laki tak bermoral itu. 

Rowana sangat rindu orang tuanya. Ia ingin meminta maaf pada mereka namun tidak punya keberanian untuk melakukannya. Ditambah lagi rasa malu yang amat dalam membuat ia memutuskan “lari” seterusnya dari orangtua dan kampung halaman. Kerinduan untuk pulang itu selalu ada. 

“Nanti jika saatnya tiba dan saya siap, saya ingin sekali pulang,” kata Rowana yang kini bekerja di bagian penjualan alat-alat rumah tangga. ***

 




Fenomena Berterima Kasih pada Jokowi di NTB, MI6: Wujud Politik Etis 

Fenomena ucapan terima kasih di NTB pada Presiden Jokowi, merupakan pengakuan alam bawah sadar rakyat bahwa Jokowi berempati membangun NTB di segala sektor

MATARAM.lombokjournal.com ~ Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 menilai, bergemanya ucapan terima kasih kepada Presiden Jokowi beberapa waktu lalu dari komponen masyarakat maupun stakeholder di NT,B merupakan bentuk ‘politik etis’ untuk saling memanusiakan.

Alam bawah rakyat di NTB tak bisa memungkiri,  Presiden Jokowi telah mencurahkan segenap pikiran dan kebijakannya untuk membangun NTB dari segala sektor, termasuk KEK Mandalika dan berbagai sarana prasarana.

Fenomena berterima kasih pada Jokowi
KEK Mandalika / Instagram

“Presiden Jokowi menunjukkan perhatian dan empatinya dengan membangun NTB tiada henti dengan beragam proyek infrastruktur dan bantuan kemanusiaannya lainnya,” kata Direktur Mi6, Bambang Mei Finarwanto, SH kepada Media, Selasa (22/02/22).

Pria yang akrab disapa Didu itu mengatakan,  gerakan moral khas warga NTB menyampaikan ucapan terima kasih ini, harus dimaknai tercerahkannya  kotak pandora pikiran dan nurani Rakyat NTB memberikan reward kepada pemimpin yang telah  membesarkan Kawasan Bumi Gora.  

Menurutnya,  Jokowi sadar bahwa Rakyat NTB dalam dua kali Pilpres mayoritas tidak memilihnya. Ia ingin memberikan tauladan dan perhatian lebih buat NTB agar Warga NTB memiliki keyakinan dan membalikan persepsi minor tentang kapasitas kepemimpinannya di mata rakyat NTB. 

BACA JUGA: Protein Tinggi dan Antimikroba pada Cacing Nyale

“Strategi Jokowi yang memberikan perhatian ekstra untuk NTB bukannya tanpa sebab. 

Dari sisi ekonomi politik, Jokowi ingin memastikan di bawah kepemimpinannya terjadi percepatan dan pemerataan pembangunan di semua wilayah NKRI tanpa pandang bulu,” ujar Didu. 

Legitimasi Geopolitik Kawasan

Sementara  dalam konteks geopolitik, Jokowi sadar, NTB sebagai satu kawasan (region)  memiliki entitas yang khas yang berbeda dengan kawasan lain.

Sehingga meskipun dari sisi kuantitas elektoral kecil, NTB memiliki makna politik yang besar dalam soal persepsi dan legitimasi Politik.  

“Sehingga tak heran jika Presiden Jokowi ingin memberikan teladan yang baik dan atensi yang besar kepada NTB dengan cara memberikan program pembangunan skala prioritas agar jelas manfaatnya untuk Rakyat,” tegas Didu.

BACA JUGA: Bau Nyale, Ini Kisah Drama Cinta Putri Mandalika

Didu menggarisbawahi, ujian dan komitmen kepemimpinan Jokowi selanjutnya justru terletak kepada estafet Pemimpin berikutnya, untuk menjaga kesinambungan tonggak pembangunan yang telah dilakukan selama ini ditengah persaingan global yang maha dahsyat.(*)

 




Festival Bubur Beaq Bubur Puteq di Senggigi, Menarik Wisatawan

Penyelenggaraan Festival Bubur Beaq Bubur Puteq merupakan cermin budaya masyarakat Lombok yang berupaya menjaga keseimbangan dalam kehidupan di dunia

SENGGIGI.lombokjournal.com ~ Gubernur H. Zulkieflimansyah mengapresiasi Festival Bubur Beaq dan Bubur Puteq di Desa Senggigi, Lombok Barat, Sabtu (06/11/21) yang memperkaya gelaran budaya di Lombok Barat dengan inovasi.

Bang Zul sapaan akrab Gubernur mengatakan festival ini dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Senggigi.

Gubernur melihat pembuatan bubur di tengah festival wistawan yang hadir dalam festival

“Ide ini luar biasa, mantap, buburnya juga enak-enak, acara ini tentunya sangat bermanfaat bagi daerah kita,” kata Gubernur.

Diharapkan, Pemerintah Desa Senggigi dan Yayasan Tangan Berbagi bisa menjadikannya agenda tahunan meski dengan konsep sederhana.

BACA JUGA: BPPD NTB Gandeng PT Pos untuk Promosikan event WSBK

Ketua Panitia yang juga Kepala Biro Perum LKBN Antara Biro NTB, Riza Fahriza menjelaskan, Bubur Beaq dan Bubur Puteq menjadi lambang kehidupan manusia.

Budaya bubur merah dan bubur putih yang ada di masyarakat Lombok bisa menjadi inspirasi bagi kehidupan, sebagai filsafat kehidupan masyarakat lombok yang dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA; Sinyal yang Kuat Kebangkitan Pariwisata di NTB

Dan sebagai keseimbangan, yang mengajarkan kebersamaan dan keadilan serta hanya mengambil apa yang menjadi hak kita dan menghormati hak orang lain.

Diskominfotik