Kebijakan Satu Peta, Sekda NTB Melapor ke Menko Perekonomian

Srkda NTB, Miq Gite melaporkan dan berdiskusi mengenai Kebijakan Satu Peta (One Map Policy) di NTB dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

JAKARTA, LombokJournal.com ~Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, H. Lalu Gita Ariadi, menghadiri puncak acara Kebijakan Satu Peta (One Map Policy) Summit 2024 di Jakarta Selatan, pada Kamis (11/07/24).

BACA JUGA : Panen Kapas di Lobar, Menuju Kedaulatan Sandang Indonesia

Acara ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, serta para pejabat tinggi lainnya. Agenda utama dalam acara ini adalah One Map Policy Plenary High Level bersama Presiden Republik Indonesia dan Rapat Kerja Nasional Kebijakan Satu Peta.

BACA JUGA : Deklarasi TGH Fatihin sebagai Bakal Calon Bupati Lotim

“Alhamdulillah, terima kasih sudah melaporkan dan berdiskusi mengenai One Map Policy di NTB kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian,” ungkap H. Lalu Gita Ariadi, yang akrab disapa Miq Gite.

Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa ini merupakan kebijakan penting karena mampu menyelesaikan ketidaksesuaian dalam pemanfaatan ruang

BACA JUGA : Warga Rembiga Dukung H Karman sebagai Bakal Calon Cawali Mataram 

Kebijakan ini mencakup beberapa kegiatan utama, yaitu kompilasi dan integrasi yang dikoordinasikan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG), serta sinkronisasi yang dilakukan oleh Kementerian Perekonomian.***

 




Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria NTB 

Saat hadiri rapat koordinasi GTRA,  Pj Gubernur NTB hadir menegaskan bahwa tema rapat ini sangat relevan dengan upaya bersama menciptakan keadilan agraria

Mataram, LombokJournal.com ~ Pj Gubernur NTB, Hassanudin, menghadiri Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Provinsi NTB Tahun 2024 yang bertemakan “Sinergi dan Kolaborasi Lintas Sektor Dalam rangka Revitalisasi dan Percepatan Reforma Agraria Berkelanjutan Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat di Provinsi NTB.” 

BACA JUGA : Warga Rembiga Dukung H Karman sebagai Cawali Mataram

Pj Gubernur hadiri rapat koordinasi GTRA

Acara ini berlangsung di hotel Astoria Mataram pada hari Rabu (10/07/24).

Hassanudin mengakui bahwa tema dalam rapat koordinasi ini sangat relevan dengan upaya bersama dalam menciptakan keadilan agraria yang berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat NTB. 

“Saya selalu katakan apa yang kita lakukan semuanya itu bermuara pada bagaimana merealisasikan sila ke-5, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” jelasnya.

BACA JUGA : Akuntabilitas Pemerintahan Melalui Sistem Berbasis Elektronik 

Pj Gubernur menambahkan bahwa reforma agraria adalah penataan kembali struktur penguasaan, kepemilikan, kegunaan, dan kebermanfaatan tanah yang lebih berkeadilan. 

Sedangkan penataan akses berfokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan yang berbasis pada tanah. 

“Dari waktu ke waktu, regulasi harus adaptif mengikuti peraturan yang berlaku, maka itu menjadi acuan kita bersama,” tandasnya.

Hassanudin juga menekankan bahwa reforma agraria sebagai program nasional dan tanggung jawab bersama memerlukan sinergi dan kolaborasi lintas sektor sebagai kunci utama dalam mewujudkan reforma agraria yang berkelanjutan.

BACA JUGA : Milad Bank NTB Syariah, Pj Gubernur Lepas 6000 peserta Fun Run

Turut hadir dalam acara rapat kooirdinasi tersebut adalah kepala BPN kabupaten/kota se-NTB, anggota GTRA, unsur pendukung lainnya, serta tamu undangan lainnya. San/Her

 




Pelatihan ASN Pemprov NTB untuk Penyuluh Antikorupsi

Melalui pelatihan ASN menjadi penyuluh antikorupsi penting untuk sosialisasi tentang korupsi dan pencegahannya khususnya di lingkungan ASN 

Mataram, LombokJournal.com Aparat Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memegang peran penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Untuk itu, peningkatan kualitas integritas ASN melalui komitmen bersama dan budaya antikorupsi sangat penting.

BACA JUGA : Sky Lancing, Destinasi Paralayang Internasional di Lombok Tengah 

Pernyataan ini disampaikan oleh Inspektur Inspektorat Provinsi NTB, H Ibnu Salim, dalam pembukaan pelatihan penyuluh antikorupsi di lingkungan ASN Pemprov NTB, di gedung Badan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia (BPSDM) Mataram, Senin (08/07/24).

Ibnu Salim menekankan pentingnya sosialisasi tentang korupsi dan pencegahannya yang diatur mulai dari UU No 12 Tahun 2011 tentang pembentukan peraturan hingga ke peraturan Gubernur tentang pencegahan korupsi.

 “Pelatihan penyuluh antikorupsi ini diharapkan dapat bersertifikasi nasional dan membangun budaya antikorupsi di tempat kerja masing-masing,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pendidikan dan Pelatihan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Dian Novianti, mengungkapkan bahwa berdasarkan survey transparansi KPK, skor pencegahan korupsi di NTB mencapai 81 persen, sementara skor integritas sebesar 69,29 persen yang masuk kategori rentan. 

BACA JUGA : Shell Eco Marathon Diharapkan Berdampak Positif

“Salah satu upaya peningkatan tersebut adalah dengan meningkatkan sosialisasi melalui agen penyuluh antikorupsi,” kata Dian.

Pelatihan ASN penyuluh antikoripsi ini diikuti oleh 62 peserta, yang terdiri dari 50 orang pelopor, 12 orang dari unsur pengalaman, 15 orang dari organisasi perangkat daerah seperti Inspektorat, Bappenda, dan lainnya, serta tiga peserta dari luar daerah.

NTB telah memiliki 18 ASN penyuluh antikorupsi bersertifikat nasional dari 3000 penyuluh di seluruh Indonesia. 

BACA JUGA : Optimis, NTB akan Raih Hasil Maksimal di PON Aceh 2024 

Diharapkan, jumlah ASN penyuluh antikorupsi bersertifikat nasional akan meningkat setelah seleksi dan pelatihan selama lima hari di Mataram. jm

 




Tahun Baru Hijriah, Ajang Introspeksi menjadi Pribadi Lebih Baik

Pj Gubernur ingatkan, tahun baru hijriah memperkuat hubungan dengan Allah SWT, meningkatkan solidaritas dan kepedulian sosial 

MATARAM, LombokJournal.com ~Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Mayjen TNI (Purn) Dr. Hassanudin, S.IP., M.M., mengajak seluruh masyarakat NTB untuk menjadikan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah sebagai momentum evaluasi diri dan peningkatan kualitas hidup.

BACA JUGA : Shell Eco Marathon Diharapkan Berrdampak Positif

Peringatan Tahun Baru Hijriah di Mataram

Dalam sambutannya pada acara peringatan yang diadakan di Masjid Raya Hubbul Wathan Islamic Center, Mataram, Sabtu (06/07/24), Dr. Hassanudin menekankan pentingnya introspeksi dan peningkatan diri sebagai pribadi yang lebih baik.

“Tahun Baru Islam adalah waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi diri. Kita harus melihat kembali apa yang telah kita capai, apa yang belum, dan bagaimana kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik di masa yang akan datang. Mari kita manfaatkan momentum ini untuk meningkatkan kualitas diri, baik dalam ibadah, pekerjaan, maupun kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur juga memperkenalkan dirinya kepada masyarakat NTB sebagai penerus kepemimpinan gubernur yang lama sampai terpilihnya gubernur definitif.

BACA JUGA : Pilgub NTB Harus Diikuti Banyak Kandidat agar Pemilihan Berkualitas

Ia berharap dapat terus berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun daerah NTB. Dr. Hassanudin juga mengingatkan bahwa tahun baru Islam bukan hanya sekadar perayaan, tetapi saat yang tepat untuk memperkuat hubungan dengan Allah SWT serta meningkatkan solidaritas dan kepedulian sosial terhadap sesama.

“Saya senang sekali bisa hadir dalam acara yang luar biasa ini, momentum selain introspeksi diri. Mari kita perkuat hubungan kita dengan Allah SWT dan sesama,” lanjutnya.

Selain itu, Pj Gubernur menyoroti pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat NTB, terutama menjaga diri, keluarga, dan lingkungan dari bahaya narkoba dan judi online. Ia berharap peringatan 1 Muharram dapat menjadi momentum untuk menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

Dr. Hassanudin menitipkan pesan kepada seluruh jamaah yang hadir untuk menjaga generasi muda dari ancaman narkoba dan judi online.

“Saya titip kepada semua majelis taklim, untuk antisipasi dan hindari narkoba karena itu merupakan ancaman bagi generasi kita,” tandasnya.

Acara peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah di NTB diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan, seperti doa bersama, ceramah agama, dan pengajian. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov NTB, tokoh agama, tokoh masyarakat, beserta warga dari berbagai kalangan yang turut merayakan datangnya tahun baru dalam suasana khidmat dan penuh harapan.

BACA JUGA : Geofest 2024, Dorong Geotourism Berkelanjutan di NTB

Pada akhir sambutannya, Pj Gubernur mengucapkan selamat tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah kepada seluruh masyarakat NTB. “Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah. Semoga tahun baru ini membawa berkah, kedamaian, dan kemajuan bagi kita semua. Mari kita sambut tahun baru ini dengan semangat baru dan tekad untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” pungkasnya. pnd/dyd




Santunan kepada 100 Anak Yatim di Pendopo Gubernur NTB

Santunan kepada 100 anak yatim mendorong anak-anak untuk tetap semangat dan terus belajar agar kelak menjadi anak-anak yang sholeh dan sukses 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Dr. Hassanudin, S.I.P., M.M., memulai tugasnya dengan memberikan santunan kepada 100 anak yatim. 

BACA JUGA : Pesan Harmonisasi Disampaikan Pj Gubernur NTB

Pj Gubernur dan Sekda NTB saat memberikan santunan untuk anak yatim

Acara yang berlangsung di Pendopo Gubernur Provinsi NTB, Senin (01/07/24) ini juga diisi dengan pengajian, zikir, dan doa bersama.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Gubernur memberikan nasehat kepada anak-anak yatim agar selalu rajin belajar dan berjuang mengejar cita-cita. 

“Menjadi apapun itu bagus: menjadi TNI, dokter, guru, bahkan menjadi ustadz juga sangat bagus,” pesan Dr. Hassanudin.

Pj Gubernur juga berbagi cerita mengenai masa kecilnya sebagai anak yatim yang pernah menjadi pedagang asongan. Dr. Hassanudin mendorong anak-anak untuk tetap semangat dan terus belajar agar kelak menjadi anak-anak yang sholeh dan sukses.

BACA JUGA : Upacara Hari Bhayangkara ke 78 Dihadiri Pj Gubernur NTB

Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekda NTB, Drs. H. Lalu Gita Aryadi, M.Si., para asisten, beberapa pejabat Eselon II dan III Lingkup Pemprov NTB, pimpinan Baznaz NTB, staf Setda NTB, dan undangan lainnya.

BACA JUGA : PaSangan Rohmi-Firin Era Baru Kepemimpinan NTB

Penyelenggaraan kegiatan pengajian, zikir, dan doa bersama ini bertujuan agar Pj. Gubernur dan keluarga besar selalu sehat, diberikan kemudahan dan sukses dalam memimpin Provinsi NTB, serta agar Provinsi NTB tetap kondusif, aman, dan nyaman. ***

 




Upacara Hari Bhayangkara ke-78 Dihadiri Pj Gubernur NTB

Dalam upacara Hari Bhayangkara, Kapolda NTB menekankan pentingnya peran Polri dalam melindungi dan melayani masyarakat. 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Mayjen TNI (Purn) Dr. Hassanudin, S.IP., M.M., menghadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-78 yang diadakan pada tanggal 1 Juli 2024. Acara yang bertema “Menuju Indonesia Emas 2045” ini di Lapangan Baradaska Polda NTB, Senin (01/07/24).

BACA JUGA : Pesan Harmonisasi Disampaikan Pj Gubernur NTB  

Dalam upacara Hri Bhayangkara, Pj Gubernur NTB bersama Kapolda NTB dan jajaran juga ikut serta melakukan tarian Sasambo
Kapolda NTB dan Pj Gubernur

Dalam upacara tersebut, Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. R. Umar Faroq SH. M.HUM. bertindak sebagai inspektur upacara. Ia menekankan pentingnya peran Polri dalam melindungi dan melayani masyarakat

Namun, di saat yang sama, Polri juga diawasi oleh masyarakat itu sendiri. 

“Saat ini, segala sesuatu bisa direkam dan disebarluaskan. Gerak-gerik Polri sekecil apapun tidak bisa ditutup-tutupi lagi, sehingga kepercayaan kepada Polri akan selalu diuji. Tingkat kepercayaan dan kepuasan masyarakat menjadi penting,” ujar Irjen Pol. R. Umar Faroq.

BACA JUGA : Kedatangan Pj Gubernur NTB Mendapat Sambutan Hangat

Kapolda  juga menyampaikan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri telah meningkat dari 71,6 persen pada bulan Desember 2023 menjadi di atas 75 persen pada Juni 2024. 

Meskipun demikian, Polri harus terus memperbaiki diri, melakukan reformasi di segala lini, dan tidak boleh lupa diri. 

“Publik berharap jajaran Polri bekerja dengan kejujuran, penegakan hukum tanpa pandang bulu, serta bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme,” tambahnya.

BACA JUGA : Kay de Wolf Raih Juara MX2 di Selaparang, Lombok

Selain menghadiri upacara Hari Bhayangkara, Pj Gubernur NTB bersama Kapolda NTB dan jajaran juga ikut serta melakukan tarian Sasambo, menambah semaraknya peringatan Hari Bhayangkara ke-78 ini.***

 




Kedatangan Pj Gubernur NTB Mendapat Sambutan Hangat 

Kepala Diskominfotik NTB menyatakan bahwa penyambutan kedatangan Pj Gubernur ini berlangsung dengan penuh takzim dan sederhana

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Mayjen TNI (Purn) Dr. Hassanudin, S.IP., M.M., tiba di Provinsi NTB, Minggu (30/06/24). 

BACA JUGA : Pelaku UMKM Mendapat Berkah Penyelenggaraan Event MXGP 

Kedatangan Pj Gubernur NTB disambut hangat masyarakat Sasak

Kedatangan Pj Gubernur NTB itu disambut dengan hangat oleh Sekretaris Daerah Provinsi NTB beserta istri, Forkopimda, serta perwakilan dari tokoh masyarakat Sasak, Samawa, dan Mbojo di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam.

Setibanya di Pendopo Gubernur NTB, Dr. Hassanudin disambut oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup NTB. Ia menyalami satu persatu kepala OPD, berbincang sejenak, dan menikmati sajian kue hidangan penyambutan. 

Kepala Diskominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM., menyatakan bahwa penyambutan kedatangan Pj Gubernur ini berlangsung dengan penuh takzim dan sederhana.

“Pj Gubernur NTB tiba dan langsung menyalami seluruh kepala OPD satu per satu, kemudian beliau pamit untuk melaksanakan ibadah sholat maghrib. Pj Gubernur meminta kepada seluruh kepala OPD untuk beraktivitas seperti biasa,” jelas Dr. Najamuddin Amy.

BACA JUGA : Jorge Pardo Mendominasi MXGP seri ke 11 di Mataram

Agenda pertama kedatangan Pj Gubernur pada 1 Juli 2024 adalah menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun Bhayangkara di Polda NTB. Setelah itu, akan ada penyelesaian acara internal yang diatur oleh protokol Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Provinsi NTB.

BACA JUGA : Event MXGP Lombok 2024 Menarik Perhatian Dunia 

“Selamat datang dan bertugas Pj Gubernur di NTB. Insya Allah, dalam waktu dekat Pj Gubernur direncanakan melaksanakan apel paripurna bersama dengan seluruh ASN dan Non-ASN di Halaman Kantor Gubernur NTB, sekaligus sebagai agenda awal bertemu dengan birokrat ASN dan Non-ASN Pemprov NTB,” tambahnya.she/dyd

 




Inovasi dan Praktik Baik Diskominfotik NTB

Pemaparan inovasi Diskominfotik NTB mencakup empat fokus utama dalam Lokakarya di Mataram

Mataram, LombokJournal.com – Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik (Diskominfotik) NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., M.M., memaparkan inovasi dan praktik baik yang telah dilaksanakan oleh Diskominfotik NTB. 

Pemaparan ini disampaikan pada acara Lokakarya Pemetaan Produk Pengetahuan dan Praktik Baik Lingkup Perangkat Daerah Provinsi NTB yang digelar di Mataram, Jum’at (07/06/24).

BACA JUGA : Komitmen NTB Menjadi Provinsi ‘Smart and Green Produkctivity’

Tujuan dari lokakarya ini adalah untuk mengidentifikasi produk pengetahuan dan praktik baik yang telah diterapkan oleh berbagai perangkat daerah di Provinsi NTB. Acara ini diharapkan dapat menjadi sarana berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di Provinsi NTB.

Dalam pemaparannya, Dr. Najam menyoroti empat fokus utama yang menjadi inovasi dan praktik baik Diskominfotik NTB, yaitu:

  1. Informasi dan Komunikasi Publik (IKP)
  2. Statistik
  3. Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (PTIK)
  4. Sandi dan Keamanan Informasi.

Ia juga menekankan bahwa mulai tahun 2024, Diskominfotik NTB akan fokus pada digitalisasi dan keamanan informasi, dan fokus ini diharapkan berlanjut hingga tahun 2025-2026.

BACA JUGA : Roadshow Mi6 di Sumbawa, Dukung Pilgub NTB 2024

Salah satu inovasi unggulan yang telah dikembangkan oleh Diskominfotik NTB dalam tiga tahun terakhir adalah dashboard integrasi berita sebagai penerapan sistem informasi terpadu pemerintah daerah. 

Dr. Najam menjelaskan bahwa dashboard ini bertujuan untuk menyediakan berita yang dapat diandalkan dan tidak terpengaruh oleh nada minor atau framing yang berbeda dari sumber lain. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan informasi, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas publik.

“Kita buatkan bank beritanya, supaya teman-teman media dan masyarakat bisa mencari berita baik, tidak hanya terpengaruh dengan berita yang dibuat orang lain dengan nada minor ataupun dengan framing yang berbeda,” ungkap Dr. Najam.

Selain itu, Dr. Najam menyoroti pentingnya kolaborasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi NTB dalam penggunaan dan pengembangan aplikasi. Diskominfotik NTB siap bekerja sama dalam membangun dan mengembangkan aplikasi yang dibutuhkan oleh OPD Pemprov NTB.

“Program unggulan NTB satu data merupakan implementasi kebijakan Indonesia satu data, yang menjadi basic point dari Government Technology (GovTech) yang sudah diluncurkan beberapa waktu lalu,” tambahnya.

Dr. Najam juga menekankan pentingnya keamanan informasi dalam menjaga sumber informasi pemerintah daerah, mengingat semakin maraknya kejahatan siber yang menyerang pemerintah. Diskominfotik NTB telah melangkah ke tahap Computer Security Incident Response untuk memperkuat keamanan siber.

BACA JUGA : Klarifikasi atas Dukungan HBK Center di Pilkada Lotim 

“Kita sudah melangkah ke Computer Security Incident Response, jadi sekarang cyber security itu menjadi penting,” pungkasnya.  ssn/dyd

 

 




Penghargaan Anugerah Adinata Syariah 2024 Diterima Pj Gubernur

Dalam acara puncak pemberian penghargaan Adinata Syariah 2024 yang diterima Pj Gubernur NTB ini dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, H. Ma’ruf Amin

BANTEN.LombokJournal.com ~ Penjabat Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, menerima penghargaan Anugerah Adinata Syariah 2024. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap pemerintah daerah yang berhasil mengembangkan dan memajukan ekonomi syariah di wilayahnya.

BACA JUGA : FORNAS 2025, NTB Siap Jadi Tujuan Wisata Keluarga Kelas Dunia 

Penyerahaan penghargaan Adinata Syariah 2024 dihadiri Wapres RI
Lalu Gita Ariadi

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Plt. Direktur KNEKS, Taufik Hidayat, kepada Pj Gubernur NTB di Menara Syariah, Pantai Indah Kapuk 2, Jalan Pangeran Antasari Unit CBD-21, PIK 2 Tangerang, Banten. 

Acara puncak Anugerah Adinata Syariah 2024 ini dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, H. Ma’ruf Amin.

Dalam sambutannya, Wapres Ma’ruf Amin menyatakan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk mengapresiasi pemerintah daerah yang berhasil mengembangkan dan memajukan ekonomi syariah di daerah masing-masing. 

BACA JUGA : Dukungan PDI Perjuangan Final untuk Pilgub NTB 2024 

Ia juga menyebutkan bahwa saat ini pemerintah telah membentuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) di 30 provinsi, sementara 8 provinsi lainnya, termasuk 6 provinsi di Papua, Provinsi NTT, dan Provinsi Bali, masih belum memiliki komite tersebut.

Wapres Ma’ruf Amin memberikan penghargaan kepada semua pihak yang berperan aktif dalam memajukan ekonomi dan keuangan syariah. Ia menilai bahwa kontribusi ekonomi dan keuangan syariah dalam memperkuat ketahanan ekonomi telah terlihat selama lima tahun terakhir.

BACA JUGA : Ulang Tahun Bang Zul ke 25; Berupaya Selalu Berlapang Dada

“Ke depan, ekonomi dan keuangan syariah akan menjadi bagian penting dalam mendukung transformasi ekonomi melalui peningkatan produktivitas dan daya saing demi menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya. ***

 




Program SKALA Diapresiasi Pemprov NTB

 Program SKALA NTB menjadi berkah bagi daerah karena telah menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program-program strategis

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pemerintah Provinsi NTB mengapresiasi Program SKALA sebagai mitra strategis dalam menjalankan program-program penting pemerintah daerah.

BACA JUGA : Rakerprov KONI NTB tAHUN 2024 Dibuka

Pj Sekda berterima kasih atas kontribusi Program SKALA selama 10 tahun terakhir dalam mendukung pelayanan dasar pemerintahan di NTB

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Ibnu Salim, S.H., M.Si mengatakan itu dalam Rapat Koordinasi Komite yang dirangkaikan dengan lokakarya penyusunan rencana kerja tahunan Program Sinergi dan Kolaborasi untuk Akselerasi Layanan Dasar (SKALA) Provinsi NTB, di Mataram, Selasa (14/05/24). 

Pj Sekda menyampaikan terima kasih atas kontribusi, karena selama 10 tahun terakhir SKALA telah mendukung pelayanan dasar pemerintahan di NTB. 

“Berbagai program strategis yang dibantu SKALA NTB menjadi berkah bagi daerah karena SKALA telah menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan program-program tersebut,” jelas Ibnu Salim. 

BACA JUGA : Literasi Keuangan Digital untuk Pejabat

Pelaksanaan program-programnya merupakan inisiatif Pemerintah Australia, bertujuan mendukung pengurangan kemiskinan dan ketimpangan di Indonesia, dengan meningkatkan ketersediaan layanan dasar bagi masyarakat miskin dan rentan di daerah tertinggal.

Fokus utamanya adalah meningkatkan kualitas tatakelola layanan dasar melalui penguatan regulasi/kebijakan, pengelolaan keuangan publik, pengelolaan data pendukung pembangunan. 

BACA JUGA : Poros Tengah Bubar, DSU Optimis Kalahkan Zul-Rohmi

Serta partisipasi perempuan dan kelompok rentan dalam pengambilan keputusan pembangunan. Dalam menjalankan program-programnya bekerja sama erat dengan Pemerintah Daerah untuk mencapai tujuan tersebut novita/opik