TGB; Peluncuran Wisata Halal Tingkatkan Kunjungan Wisatawan Ke NTB

Wisata halal  akan membuka ruang ekonomi baru tidak hanya terbatas bagi umat muslim tapi juga untuk semua kalangan umat

MATARAM.lombokjournal.com –  Peluncuran wisata halal bukan bertujuan mematikan wisata konvensional.  Tapi membuka pasar baru serta memperbanyak pilihan wisata bagi sebagian wisatawan, khusunya wisatawan muslim yang ingin berwisata sesuai dengan tuntunan agama.

Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi menjelaskan itu, saat menerimA kunjungan silaturrahim Forum Masjid dan Mushollah BSD dan sekitarnya (FMMB)., serta rombongan dari Alumni Universitas Islam Negeri Syarifhidayatullah, Jakarta, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB, Jum’at (26/1/18).

Gubernur NTB yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) itu menjelaskan, NTB mendeklarasikan destinasi halal tourisme ata pariwisata halal didasari pertimbangan, pariwisata memiliki nilai potensi pasar sangat besar. Hal itu memberikan kemanfaatan besar bagi umat.

“Setelah peluncuran wisata halal di NTB, alhamdulillah wisatawan yang berkunjung di NTB terus meningkat,’ ujar TGB TGB yang juga Ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia.

Membuka dan membangun satu wilayah ekonomi yang berbasis pada nilai-nilai Islam akan meningkatan kesejahteraan bagi semua.

“Begitu pula halnya dengan wisata halal yang akan membuka ruang ekonomi baru tidak hanya terbatas bagi umat muslim tapi juga untuk semua kalangan umat,” ujar gubernur.

Gubernur menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas dipilihnya NTB sebagai lokasi kunjungan. Diharapkannya, pertemuan akan membawa keberkahan yang lebih besar bagi pembangunan ke depan, khususnya bagi kemaslahatan umat.

TGB menekankan, eksperimen menghadirkan satu kebijakan yang mengedepankan nilai-nilai Islam akan menghadirkan banyak kebaikan dalam kehidupan. Saat ini seluruh elemen umat Islam lebih semangat dalam membangun negeri.

“Perjuangan tidak cukup hanya dengan semangat, tapi membutuhkan ilmu dan pemahaman. Karenanya tepat kiranya saat ini kita saling bersilaturrahim dan berdialog dengan FMMB dan alumni UIN Syarifhidayatullah Malang yang di dalamnya ada para kaum cendikiawan yang berilmu,” tutup TGB.

Pimpinan rombongan FMMB, Marta Bachtiar menyampaikan tujuan silaturrahim ke Nusa Tenggara Barat adalah dalam rangka sharing informasi dan berbagi pengalaman terkait wisata halal.

NTB merupakan salah satu daerah yang terkenal dengan icon wisata halalnya. Begitu pula Dr. Karsa Sukarna sebagai pimpinan rombongan dari alumni UIN Syarifhidayatullah, memiliki tujuan dan maksud yang sama.

AYA/Hms