Tahun 2019, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) NTB Tumbuh 1,25 persen
Dari dimensi hidup layak yang digambarkan oleh indikator Pengeluaran Per Kapita yang disesuaikan, capaian Provinsi NTB di tahun 2019 sebesar 10,64 juta rupiah per orang per tahun
MATARAMlombokjournal.com — Laju pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) NTB merupakan yang tercepat ke lima dibandingkan provinsi lain yang ada di Indonesia.
Pertumbuhan IPM di Provinsi NTB, berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB, di tahun 2019 mencapai 1,25 persen.
IPM di Provinsi NTB mengalami peningkatan dari 67,30 di tahun 2018 menjadi 68,14 pada tahun 2019, dan IPM NTB masih berada pada kategori capaian sedang.
“Pertumbuhan IPM NTB di tahun 2019 mencapai 1,25 persen. Laju pertumbuhan IPM NTB ini merupakan yang tercepat ke lima dibandingkan provinsi lain yang ada di Indonesia,” ujjar Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi NTB, Ir. I Gusti Lanang Putra pada Rilis BPS, Senin (18/02/20).
Gusti Lanang menegaskan, dari dimensi kesehatan yang digambarkan oleh indikator Umur Harapan Hidup, di tahun 2019 Provinsi NTB mencapai 66,28 tahun.
“Indikator ini meningkat sebanyak 0,41 poin dibandingkan tahun 2018,” katanya
Selain itu, dimensi pendidikan digambarkan dengan indikator Harapan Lama Sekolah (HLS) dan Rata-rata Lama Sekolah (RLS).
HLS Provinsi NTB di tahun 2019 Provinsi NTB mencapai 13,48 tahun, meningkat 0,01 poin dibandingkan tahun 2018.
Sedangkan RLS-nya sebesar 7,27 tahun dan nilai ini meningkat sebanyak 0,24 poin dibanding tahun sebelumnya.
Dari dimensi hidup layak yang digambarkan oleh indikator Pengeluaran Per Kapita yang disesuaikan, capaian Provinsi NTB di tahun 2019 sebesar 10,64 juta rupiah per orang per tahun.
Indikator ini meningkat sebanyak 356 rupiah dibandingkan tahun 2018.
“Kota Mataram, Kota Bima, dan Kabupaten Sumbawa Barat telah memasuki kategori IPM tinggi,” kata GustI Lanang Putra.
AYA