Upacara Pelepasan Akhiri Kegiatan  Latsitardanus XLII

Mengakhiri kegiatan Latsitarda di Lombok Utara, dilangsungkan upacara pelepasan yang diramaikan dengan kirab drumband 

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Tiap pertemuan pasti akan ada perpisahan, hal inilah yang dapat digambarkan dari pelaksanaan Upacara Pelepasan peserta Latsitardanus XLII di Lombok Utara, Selasa (08/06/2022). 

Upacara pelepasan itu diramaikan dengan  kegiatan kirab drumband di seputaran lapangan Tanjung, depan Kantor Bupati Lombok Utara, 

Kegiatan drumband ini merupakan persembahan terakhir taruna peserta Latsitardanus XLII kepada warga Lombok Utara, yang selama ini telah menjadi tempat latihan selama kurang lebih satu bulan. 

Kirab drumband dari semua Akademi Militer, meramaikan Upacara Pelepasan

Seluruh peserta Satlat 1 Macan terdiri dari taruna Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Kepolisian, IPDN, dan Mahasiswa Universitas di Lombok Utara, hadir dalam kirab tersebut.

Warga sekitar turut serta hadir untuk menyaksikan jalannya kirab drumband. Mereka membawa serta anak–anak mereka. 

Bahkan ada yang menangis memaksa ikuti sepanjang rute yang dilewati drumband. Kegiatan kirab dilanjutkan dengan upacara penutupan oleh Bupati Lombok Utara. 

BACA JUGA: Bupati Djohan Lepas  Peserta Latsitardanus XLII

“Saya mengucapkan terimakasih kepada para peserta maupun warga yang telah terlibat dalam suksesnya kegiatan Latsitardanus XLII, semoga segala program yang telah dilaksanakan dapat bermanfaat bagi masyarakat Lombok Utara dan menjadi amal jariyah bagi kita semua,” kata Bupati Lombok Utara, H Djohan Sjamsu..

 Seperti diketahui, Desa Senaru merupakan salah satu tempat Latsitarda.

Latsitarda merupakan kegiatan yang sangat positif, sebagai bentuk aplikasi kepemimpinan bagi Taruna, Praja maupun Mahasiswa, yang nanti akan bekerja sebagai abdi bagi masyarakat. .

Bupati Lombok Utara, Djohan Samsu menyadari, daerahnya masih belum sepenuhnya pulih pasca bencana gempa bumi melanda beberapa tahun yang lalu. 

Masih banyak perbaikan dan pembangunan di sana–sini. 

Namun, Bupati sangat berupaya untuk dapat menerima para peserta Latsitarda dengan baik dan sukses melaksanakan latsitarda di Lombok Utara.

Setelah kegiatan kirab dan upacara pelepasan, esok harinya rombongan Latsitarda akan langsung melaksanakan serpas menuju ke pelabuhan Gilimas. 

BACA JUGA: Sambut MXGP of Indonesia 2022, Akomodasi Siap

Disana pun akan ada rangkaian upacara penutupan Latsitarda yang dihadiri oleh seluruh satuan latihan.

Tentu perpisahan ini menjadi moment yang mengharukan. Saat – saat terakhir di Lombok Utara tidak boleh disia–siakan. 

Malam harinya, acara dilanjutkan dengan  makan bersama dan malam keakraban dengan warga sekitar tempat tinggal latihan.

Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dengan diselenggarakannya kegiatan latsitarda ini. Banyak juga kenangan dan pengalaman yang tentu tidak bisa dilupakan di hati para peserta dan para warga disana. 

Semoga Latsitardanus XLII mampu membantu Lombok Utara untuk terus bangkit dan maju menatap masa depan Lombok Utara yang Gemilang! ***

 




Peserta Latsitarda XLII Kunjungi Bupati Lombok Utara

Bupati Djohan Sjamsu berharap, kelak ada peserta Latsitarda XLII yangditugaskan kembali di Lombok Utara

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Meski kegiatan peserta Lastitarda XLII di Lombok Utara hanya beberapa hari, diharapkan para peserta supaya membangun komunikasi dan silaturahmi yang baik bersama masyarakat. 

Bupati Lombok Utara, H Djohan Sjamsu menyampaikan itu saat menerima kunjungan perwakilan Taruna Lastsitada Nusantara XLII Kompi Satlat Macan di RTB, di ruang kerja Bupati, Kamis (02/06/22). 

Bupati beharap para taruna dapat menceritakan pengalaman selama bertugas di KLU.

Kunjungan peserta Latsitarda ke Kantor Bupati Lombok Utara
Di ruang kerja bupati

“Cintailah masyarakat Lombok Utara sebagaimana mencintai bangsa atau rakyat masyarakat kita yang lain,” kata Bupati Djohan. 

Peserta juga diharapkan membaur dengan masayarakat, dan menjadi penduduk di Bumi “Tioq Tata Tunaq” Lombok Utara.

“Meski hanya sementara,” kata bupati.

BACA JUGA: Hari Lahir Pancasila, Taruna Latsitarda XLII Donor Darah

Para Taruna Taruni juga diharapkan bisa menularkan dan memberikan motivasi apa yang telah dicapai kepada remaja dan pemuda yang ada di desa-desa lokasi bertugas.

Tujuannya, agar anak-anak muda di desa termotivasi dan bisa masuk Akademi TNI dan IPDN.

Para Taruna juga diminta jadi duta masyarakat Lombok Utara, menyampaikan pengalan tentang kondisi daerah Kabupaten Lombok Utara yang menjadi salah satu daerah tujuan wisata tanah air. 

Khususnya destinasi Tiga Gili, Senaru Bayan dan lain lain yang selama ini jadi daerah tempat berlatih dan berintegrasi bersama masyarakat..

“Lombok Utara adalah daerah wisata, maka silahkan dinikmati keindahannya sambil melaksanakan tugas,” kata Bupati Djohan.

Ia malah berharap, agar ada di antara para peserta Lastsitada Nusantara yang nantinya bertugas di KLU. Agar dapat mengenang kembali pengalaman saat melaksanakan kegiatan Latsitarda saat ini. 

“Terima kasih atas kunjungannya semoga bisa sukses nantinya, suatu saat bisa kembali dan semoga ada kenangan yang bisa diingat,” ucapnya.

BACA JUGA: Komitmen Perlindungan untuk Pekerja Migran

Dalam silaturahmi ini juga para Taruna menyapaikan kesan-kesan selama ada di KLU serta meminta  motivasi dari Bupati Lombok Utara. ***

 




Hari Lahir Pancasila, Peserta Latsitardanus XLII Donor Darah

Peringati Hari Lahir Pancasila, peserta Satlat 1 Macan Latsitardanus XLII donor darah bersama masyarakat

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Bertepatan Hari Lahirnya Pancasila, peserta latihan Satlat 1 Macan Latsitardanus XLII mengadakan kegiatan donor darah bertempat di Kolat Satlat 1 Macan, Desa Jenggala, Lombok Utara, didukung oleh Tim PMI Lombok Barat, Rabu (01/06/22). 

Kegiatan Donor Darah ini dibuka untuk umum, sehingga banyak warga sekitar yang tertarik untuk ikut serta mendonorkan darahnya. 

Peringati Hari Lahoir Pancasila, peserta Latsitarda ikut donor darah

Tidak hanya warga, namun peserta Latsitarda XLII juga ikut mendaftarkan diri, baik dari taruna Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Kepolisian, IPDN, dan Mahasiswa Universitas di Lombok Utara, yang tersebar di kolat maupun kompi-kompi latihan di wilayah Lombok Utara.

Sebelum kegiatan Donor Darah dimulai, Komandan Satuan Latihan, Mayor Arm Deby Irawan, mengucapkan terimakasih kepada para peserta maupun warga yang telah mengikuti kegiatan donor darah.

BACA JUGA: Hari Lahir Pancasila, PDIP NTB Ingatkan Jaga Persatuan

“Semoga darah yang telah didonorkan dapat bermanfaat bagi orang yang membutuhkan dan menjadi amal jariyah bagi kalian,” katanya.

Ini merupakan kegiatan yang sangat positif, sebagai bentuk kepedulian kita terhadap sesama, tambahnya. .

Secara umum, para warga dan peserta Latsitarda yang mendaftarkan diri, mengaku penasaran bagaimana kegiatan donor darah itu dilakukan. Umumnya mereka baru pertama kali melaksanakan kegiatan donor darah. Mereka terlihat sangat senang dan antusias untuk mendonorkan darahnya. 

“Saya berterimakasih kepada teman-teman Latsitarda telah membantu kami menggerakkan kegiatan Donor Darah, sehingga dapat lebih banyak membantu masyarakat yang membutuhkan,” ungkap Ketua Tim PMI, Hasyim.

Banyak manfaat dari donor darah, salah satunya untuk menjaga kesehatan tubuh, baik bagi orang yang mendonorkan darahnya maupun bagi yang membutuhkan donor darah. 

Sesuai dengan mottonya “Darah Memberikan Hidup dan Sukacita”. 

BACA JUGA: Penyakit Mulut dan Kuku adalah Penyakit Hewan Menular

Artinya, darah yang kita donorkan tersebut dapat disalurkan kepada orang-orang yang sedang membutuhkan sumbangan darah serta menyelamatkan nyawa mereka.

Penerima donor darah bisa kembali beraktivitas seperti biasa dan kembali berkumpul di tengah keluarga.***