Coblos Jilbab Ijo, Berapa pun Nomor untuk Rohmi-Firin

Coblos Jilbab Ijo, akan dikumandangkan pendukung Rohmi-Firin berapapun nomor pasangan calonnya

MATARAM.LombokJournal.com ~ Malam ini pukul 19.30 WITA, tiga pasangan calon (paslon) akan mengikuti tahapan penting dalam proses pemilihan kepala daerah, yaitu pengundian nomor urut pasangan calon (paslon), sekaligus penetapan nomor calon. 

BACA JUGA : Elektabilitas Pasangan Calon Rohmi-Firin Meroket

"Coblos Jilbab Ijo" akan terus digaungkan sebagai simbol perjuangan mereka menuju kemenangan ROHMI - Firin di Pilkada NTB
Siti Rohmi – Musyafirin

Momen pencabutan dam penetapan nomor calon ini akan menjadi sorotan penting bagi para kandidat, karena nomor urut yang akan terpampang di kertas suara akan menjadi identitas yang dikampanyekan selama masa pemilihan.

Menjelang acara tersebut, pasangan Rohmi Firin, Sore ini, Senin (23/09/24), dijadwalkan akan diterima oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk mengikuti penentuan nomor urut paslon.

Menurut  Srikandi  Rohmi Firin, Leoni Diani, pihaknya tidak mempersoalkan berapa pun nomor yang akan mereka dapatkan. 

Tim sudah memiliki strategi kampanye yang kuat, dengan mengusung jargon “Coblos Jilbab Ijo” yang telah menjadi ciri khas kampanye mereka.

BACA JUGA : Presiden Jokowi Resmikan Smelter PT AMNT di KSB 

“Kami sejak awal sudah mengkampanyekan ‘Coblos Jilbab Ijo’, jadi apapun nomor yang kami dapatkan nanti, tetap akan kami dorong dengan kampanye ‘Coblos Jilbab Ijo’,” ungkap Leoni Diani dengan penuh percaya diri.

Pengundian nomor urut malam ini diharapkan dapat memberikan kepastian bagi masing-masing paslon dalam upaya memenangkan hati para pemilih di NTB. 

Semua tim telah siap dengan strategi kampanye yang akan mereka jalankan sesuai nomor urut yang didapat.

BACA JUGA : Bonus Atlet PON XXI Lebih Besar Dari Sebelumnya

Untuk paslon Rohmi Firin, apapun hasil pengundian, semangat “Jilbab Ijo” akan terus digaungkan sebagai simbol perjuangan mereka menuju kemenangan di Pilkada NTB. adv

 

 




Elektabilitas Pasangan Calon Rohmi-Firin Meroket 

Konsolidasi yang cepat dan efektif ini menjadi faktor penentu kenaikan elektabilitas pasangan Rohmi-Firin

Mataram, LombokJournal.com ~ Elektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah dan HW Musyafirin, atau yang dikenal sebagai Rohmi-Firin, terus meningkat tajam dalam beberapa pekan terakhir. Pasangan yang mewakili Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa ini menjadi pusat perhatian dalam diskusi politik di Bumi Gora.

BACA JUGA : Milad Bank NTB Syariah, Pj Gubernur Melepas 6000 Peserta Fun Run

Bambang Mei Finarwanto, Direktur Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6, memberikan analisanya tentang meningkatnya elektabilitas pasangan ini. Didu, sapaan akrab Bambang, mengaitkan lonjakan tersebut dengan cepatnya konsolidasi tim Sitti Rohmi dan HW Musyafirin.

Elektanilitas Rohmi-Firin meroket karena dukungan relawan NWDI
Siti Rohmi Jalillah

“Kader Muslimat NWDI, pengurus NWDI, serta puluhan organ relawan langsung terbentuk begitu Rohmi menyatakan kesiapannya maju sebagai calon gubernur. Konsolidasi yang cepat dan efektif ini menjadi faktor penentu kenaikan elektabilitas Sitti Rohmi,” ujar Didu di Mataram, Senin (08/07/24).

Keputusan Sitti Rohmi Djalillah pada akhir Mei 2024 untuk maju sebagai calon gubernur berpasangan dengan HW Musyafirin mengejutkan banyak pihak. Sebelumnya, ia lebih sering disebut-sebut akan menjadi calon wakil gubernur berpasangan dengan petahana, H Zulkieflimansyah.

Sebelum pengumuman pencalonannya, survei LSI menunjukkan elektabilitas Sitti Rohmi berada di angka 10,3 persen, di bawah Zulkieflimansyah yang berada di angka 32,3 persen dan Suhaili Fadhil Thohir dengan 11,9 persen.

Namun, setelah deklarasi pencalonan bersama HW Musyafirin, posisi Sitti Rohmi meroket hingga mencapai 33 persen dalam waktu singkat.

Selain faktor konsolidasi tim, keterlibatan aktif Sitti Rohmi di masyarakat dari berbagai golongan dan agama juga berperan besar. Ummi Rohmi, sapaan akrabnya, dikenal sangat dekat dengan konstituennya. Ia tidak segan-segan hadir di berbagai acara masyarakat, dari pengajian hingga kegiatan sosial lainnya, menciptakan kesan positif dan kepercayaan rakyat.

BACA JUGA : Sky Lancing, Destinasi Paralayang Internasional di Lombok Tengah

Didu juga menambahkan bahwa loyalitas tim dan relawan menjadi kekuatan besar bagi pasangan ini.

“Solidnya tim dan semangat relawan yang luar biasa menjadikan Sitti Rohmi sebagai kandidat yang kuat,” ujarnya.

Kepercayaan masyarakat bahwa Sitti Rohmi dan HW Musyafirin mampu membawa perubahan positif bagi NTB semakin menguat, seiring dengan aktivitas kampanye yang intensif dan program-program pro-rakyat. Rekam jejak Sitti Rohmi selama menjabat sebagai Wakil Gubernur NTB, terutama dalam menurunkan angka stunting hingga 13,78 persen serta keberhasilannya dalam bidang pendidikan dan kesejahteraan sosial, semakin memperkuat posisinya di mata masyarakat.

Lembaga Survei Nasional seperti LSI Denny JA, Indikator Politik Indonesia, dan Poltracking Indonesia juga mencatat bahwa tren elektabilitas Zulkieflimansyah terus menurun. Hal ini memberikan peluang lebih besar bagi Sitti Rohmi dan HW Musyafirin untuk memenangkan Pilkada NTB 2024.

“Sitti Rohmi punya keunggulan dalam hal dukungan massa, khususnya di Lombok,” imbuh Didu. “Namun, keunggulan utamanya adalah relasi personal dengan masyarakat, yang menjadikannya lebih dipercaya sebagai pemimpin,” katanya melanjutkan.

Pada akhirnya, pencalonan Sitti Rohmi Djalillah bersama HW Musyafirin di Pilkada NTB 2024 membawa angin segar dalam peta politik lokal. Masyarakat NTB menaruh harapan besar pada kepemimpinan yang mampu membawa perubahan positif dan merata. 

BACA JUGA : Shell Eco Marathon Diharapkan Berdampak Positif

“Dengan strategi kampanye yang solid dan efektif, serta kehadiran langsung yang intensif di tengah masyarakat, Sitti Rohmi dan HW Musyafirin semakin memperkuat posisinya sebagai calon gubernur dan wakil gubernur yang diunggulkan dalam Pilkada NTB 2024,” ujar Didu. me

 




Pasangan Rohmi-Firin Era Baru Kepemimpinan NTB

Pasangan Rohmi-Firin semakin unggul dalam berbagai survei, dengan elektabilitas mencapai 33 persen

Mataram, LombokJournal.com ~ Akan ada era baru dalam kepemimpinan di NTB setelah Pilkada serentak 2024. Prediksi itu diungkapkan Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 

Direktur Mi6, Bambang Mei Finarwanto mengungkapkan, pasangan Jilbab Ijo, Hj Sitti Rohmi Djalilah dan HW Musyafirin (Rohmi-Firin), mendapat dukungan publik yang makin luas, mendekatkan mereka pada kemenangan.

BACA JUGA : Pesan Harmonisasi Disampaikan Pj Gubernur NTB

Sebagai kandidat perempuan, Rohmi menerima dukungan kuat dari kelompok marginal dan minoritas. Dukungan ini memberikan pasangan Rohmi-Firin basis pemilih yang loyal dan solid. 

“Pasangan Rohmi-Firin semakin unggul dalam berbagai survei, dengan elektabilitas mencapai 33 persen dua bulan sebelum pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur NTB dibuka,” ungkap Bambang.

Bambang, yang akrab disapa Didu, mengungkapkan bahwa semakin meluasnya dukungan dan tingginya antusiasme publik terhadap pasangan Rohmi-Firin telah memicu kekhawatiran para pesaing. 

Kampanye negatif terhadap kepemimpinan perempuan mulai bermunculan, namun Didu yakin bahwa upaya ini tidak akan berpengaruh signifikan.

Menurut Didu, kandidat perempuan sering dihadapkan pada stereotip gender dan hambatan budaya. Namun, hambatan ini semakin tidak relevan dengan meningkatnya dukungan masyarakat dan kebijakan afirmatif dari pemerintah. 

BACA JUGA :Pelaku UMKM Dapat Berkah Penyelenggaraan Event MXGP

Didu menambahkan bahwa keinginan publik untuk melihat lebih banyak pemimpin perempuan semakin kuat.

“Pasangan Rohmi-Firin bukanlah pasangan yang spekulatif. Mereka hadir untuk mendobrak tradisi dan menjawab harapan publik,” kata Didu. 

Bukti meningkatnya dukungan publik terhadap kepemimpinan perempuan terlihat dalam hasil Pemilu Legislatif 2024, di mana kandidat perempuan meraih suara tertinggi di beberapa daerah.

Namun, Didu mengingatkan agar Rohmi-Firin tidak terlena dengan dukungan yang meluas.

“Dalam Pilkada, dukungan pemilih bisa sangat dinamis. Kandidat lain mungkin mengadopsi strategi kampanye yang lebih agresif atau inovatif,” jelas Didu.

Didu juga menekankan pentingnya kampanye lintas wilayah untuk memperluas basis dukungan. Rohmi dan Musyafirin perlu menyapa langsung masyarakat di kedua pulau, Lombok dan Sumbawa, untuk menjaga momentum hingga hari pemilihan.

BACA JUGA : Jorge Prado Mendominasi MXGP Seri 11 di Mataram

“Cross campaign adalah bagian dari upaya menjaga momentum hingga akhir. Meraih kemenangan dalam Pilkada membutuhkan konsistensi dan fokus pada tujuan hingga akhir,” tutup Didu.***