Olahraga Squash Diharapkan Bisa Merakyat di NTB

Miq Gite sapaan Sekda, berharap olahraga squash bisa dikenal dan digeluti berbagai lapisan masyarakat di Provinsi NTB.

MATARAM.LombokJournal.com ~  Pj Gubernur NTB Hassanudin yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi NTB H. Lalu Gita Ariadi menghadiri dan memberikan sambutan pada acara pengukuhan kepengurusan baru Persatuan Squash Indonesia (PSI) Kabupaten/Kota Se-NTB 2024–2028, di Gedung Sangkareang Kantor Gubernur NTB, Sabtu  (13/07/24). 

BACA JUGA: OLahraga Bersama Pemangku Kepentingan di DPRD NTB

Sekda NTB, Lalu Gita Ariadi mengukuhkan pengurus olahraga Squash
Lagu Gita Ariadi

Dalam kesempatan tersebut, Miq Gite sapaan Sekda, berharap olahraga squash bisa dikenal dan digeluti berbagai lapisan masyarakat di Provinsi NTB. Nantinya banyak atlet squash yang lahir dari desa-desa ataupun dari sekolah-sekolah yang siap mengharumkan daerah. 

“Semoga olahraga squash ini nantinya bisa diterima berbagai lapisan masyarakat, banyak segmen-segmen masyarakat yang ada di dalamnya. Pada saatnya squash juga mendapatkan simpati dari masyarakat luas,” harapnya.

Miq Gite melanjutkan, jika olahraga squash telah banyak digeluti masyarakat, maka salah satu sumber ekonomi terbentuk. 

Ada gedung-gedung permainan squash, event-event squash yang melibatkan UMKM lokal, terlebih jika atlet squash NTB ada yang berprestasi. Tentu akan banyak dilirik sponsor untuk mengadakan berbagai turnamen

BACA JUGA : Panen Kapas di Lobar, Menuju Kedaulatan Sandang di Indonesia

Karena itu, Miq Gite meminta kepada seluruh pengurus baru PSI se-NTB, untuk berinovasi dalam menjalankan organisasi yang terhitung baru di NTB ini. Adapun kepengurusan pertama, Ketua Umum PSI NTB tahun 2024–2028 dijabat  Dr. H. Lalu Syafi’i, MM., dan Sekretaris Umum dijabat Ricky Hidayat beserta jajarannya. 

Sementara itu, Ketua KONI NTB Mori Hanafi, dalam kesempatan yang sama mengungkapkan organisasi PSI NTB termasuk yang berkembang pesat, telah ada di 10 kabupaten dan kota di Provinsi NTB. 

Ia berharap para atlet Olahraga Squash NTB bisa mengikuti berbagai turnamen olahraga di kemudian hari. Olahraga squash terhitung baru di NTB, pihak KONI NTB, tak menargetkan medali pada kejuaraan PON mendatang.

BACA JUGA : Penandatanganan Kerja Sama Waste to Energy untuk Zero Carbon Emission

“Kami tidak menargetkan medali pada PON mendatang. Kami berharap banyak atlet-atlet squash NTB yang terlahir dari dibentuknya Persatuan Squash Indonesia NTB ini,” katanya. nov/dyd