Presiden Jokowi Puas Penataan Kawasan Bundaran Sunggung
Usai meninjau Bundaran Sunggung, Mandalika, Presiden mengaku puas penataan kawasan yang bertujuan menonjolkan estetika sepanjang jalan menuju Sirkuit Mandalika
LOTENG.lombokjournal.com ~ Presiden RI, Joko Widodo didampingi Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah dan beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju, usai meninjau Penataan Kawasan Bundaran Sunggung, di Kawasan Bundaran Sunggung, Mandalika, mengaku puas dengan hasil kerja penataan penghijauan, Kamis (13/01/22).
Presiden Jokowi dan Gubernur Zul
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi yang turut mendampingi kedatangan Presiden Jokowi dalam rangka kunjungan kerjanya di NTB, Kamis (13/01).
“Pak Presiden puas dengan hasilnya, karena ada perubahan dari kunjungan-kunjungan sebelumnya,” kata Miq Gite sapaan akrabnya.
Menurut Miq Gite, saat itu Presiden berpesan agar proses pengerjaan dapat dipercepat dan menerapkan konsep penataan kawasan sesuai dengan perencanaan awal, mengingat perhelatan MotoGP sudah semakin dekat.
“Beliau berpesan untuk menyelesaikan penataan kawasan ini maksimal sebelum Maret 2022 sesuai dengan konsep yang telah direncanakan agar penghijauan di area ini menjadi indah, dan tidak gersang,” jelasnya.
Sebagai informasi, Penataan Penghijauan Kawasan Bundaran Sunggung sendiri akan difokuskan untuk penanaman rumput dan pohon di bagian median jalan. Selain itu, beautifikasi juga dilakukan pada bukit di sepanjang jalan Bypass BIL-Mandalika.
Presiden Jokowi
Penataan yang dilakukan yaitu mulai dari Bundaran Sunggung Bypass BIL-Mandalika hingga Bundaran Tri Putri di Jalan Nasional Sengkol-Kuta. Hal tersebut bertujuan untuk menonjolkan estetika sepanjang jalan menuju Sirkuit Mandalika.
Setelah melakukan peninjauan di Kawasan Bundaran Sunggung Mandalika, Presiden Jokowi kembali melanjutkan perjalanannya menuju Pantai Gerupuk, untuk melihat kesiapan homestay menjelang perhelatan MotoGP bulan Maret mendatang. ***
Presiden Tinjau Kesiapan BIZAM Sambut MotoGP
Jelang event MotoGP di Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi meninjau beberapa fasilitas di BIZAM
LOTENG.lombokjournal.com ~ Dalam kunjungannya ke Lombok, Presiden Republik Indonesia (RI) H. Joko Widodo melakukan peninjauan kesiapan Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) jelang berlangsugnya ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah Kamis (13/01/22).
Presiden Jokowi didampingi Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah saat meninjau beberapa fasilitas, di antaranya adalah pos pemeriksaan suhu dan kartu kewaspadaan kesehatan elektronik atau e-HAC, pos pemeriksaan dokumen imigrasi, pengambilan bagasi, dan pos pemeriksaan bea cukai.
“Tadi saya cek langsung kedatangan di bandara, kemudian proses yang ada di dalam bandara. Saya lihat semuanya yang berkaitan dengan protokol kesehatan, yang terkait dengan cek untuk PCR, cek bahwa sudah vaksin dua kali, semuanya urut-urutannya sudah bagus,” ucap Presiden.
Sementara itu, Komandan Lapangan MotoGP Mandalika, Hadi Tjahjanto mengatakan, untuk mendukung masuknya penonton ke Lombok, frekuensi penerbangan dari sejumlah kota menuju Lombok pun akan ditambah.
“Untuk masuk sendiri dari luar akan ditambah frekuensi penerbangan, baik dari Jakarta, Surabaya, Bali, maupun Makassar. Jadi mudah-mudahan penonton nanti diberikan kemudahan menuju ke Sirkuit Mandalika untuk bisa menonton MotoGP 2022,” ujar Hadi.
Mendampingi Presiden dalam peninjauan antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022 Hadi Tjahjanto.
Turut mendampingi Gubernur NTB, Ketua TP – PKK Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah.***
Gubernur Zul Yakin, Ajang MotoGP 2022 Sukses di NTB
Penyelenggaraan ajang MotoGP di NTB, menurut Gubernur Zul, akan sukses sesui harapan dengan kehadiran panitia dari pusat yang ikut mempersiapkan event internasionaal itu
MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, memastikan berbagai persiapan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, untuk mensukseskan dan menyambut perhelatan Internasional MotoGP pada Maret 2022 mendatang.
“Kami meyakini penyelenggaraan MotoGP berjalan lancar sesuai dengan yang kita harapkan,” kata Gubernur NTB.
Ia menyamaikannya saat Rapat Sinkronisasi Panitia Nasional Pendukung Penyelenggaraan MotoGP Tahun 2022, yang akan dilaksanakan secara hybrid, dipimpin oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. Sandiaga Uno dan komandan lapangan persiapan MotoGP Mandalika Marsekal Purn. Hadi Tjahjanto, Selasa (11/1/2022) di Novotel Mandalika Lombok Tengah.
Dengan kehadiran Panitia Nasional, memberikan dorongan dan semangat Pemda, untuk bersama Pemerintah pusat menggesa pembangunan berbagai sarana dan prasarana, serta berbagai fasilitas pendukung penyelenggaraan ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika yang akan digelar pada 18-20 Maret 2022
“Sehingga dapat membangkitkan pariwisata dan bermanfaat bagi geliat Ekonomi NTB,” tambah Gubernur Zul di depan sejumlah kementerian dan lembaga terkait, Kapolda, Danrem, sejumlah Kepala OPD lingkup Pemprov. NTB dan Pemkab Lombok Tengah.
Ia mengatakan akan terus menggesa vaksinasi diseluruh Kabupaten/kota se pulau Lombok dan beberapa kabupaten di pulau Sumbawa hingga 70 persen lebih.
“Kami terus intens berkoordinasi juga dengan Danrem, Kapolda dan Kabupaten Kota,” ujarnya.
Termasuk hal penting lain, untuk mendukung promosi produk UMKK lokaldi NTB, jajarannya terus berkoirdinasi juga dengan Kemenparekraf dan Kementerian Koperasi dan UMKM RI.
Begitupun infrastrustrur jalan, huntara yang saat ini dalam proses pengerjaan untuk segera diselesaikan sebelum praujicoba MotoGP bulan Februari mendatang.
“Begitupun dengan persiapan penginapan bagi pengunjung MotoGP, kami menyiapkan bersama Kabupaten/Kota, rumah warga yang dapat dibuat standar penginapan untuk disewa, dalam mendukung persediaan penginapan,” tambah Bang Zul.
BACA JUGA: Masyarakat ili Trawangan Lega, Kerjasama Pemanfaatan Tanah Ditandatangani
Tidak hanya itu, Ia juga menyampaikan ketersediaan tiket untuk warga lokal di NTB dengan harga yang mudah dijangkau untuk dipikirkan oleh Pemerintah Pusat.
Hal yang sama disampaikan Panitia Nasional yang diwakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, a jelang event internasional tersebut terus melakukan persiapan untuk menyukseskan ajang MotoGP.
“Sembilan isu tersebut sedang on progress dan akan segera selesaikan,” kata Sandiaga Uno. ***
Panitia Nasional MotoGP Fokus Selesaikan 9 Isu
Panitia NasionaL menggesa kesiapan sarana dan prasarana fasilitas penunjang ajang MotoGP semua on progress dan segera diselesaikan
MATARAM.lombokjournal.com ~ Memaksimalkan persiapan event internasional MotoGP, Panitia Nasional menggelar rapat sinkronisasi untuk menggesa kesiapan sarana dan prasarana serta berbagai fasilitas penunjang ajang MotoGP Sirkuit Mandalika, Selasa (11/01/22) di Hotel Novotel Mandalika Lombok Tengah, NTB.
“Kami terus menggesa persiapan sambut MotoGP, Semuanya On Progress,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, didampingi Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah dan komandan lapangan, Marsekal Purn. Hadi Tjahjanto.
Menurut Menteri Pariwisata Ekraf, ada sembilan isu yang dibahas dalam rapat sinkronisasi tersebut, misalnya mengenai kesiapan akomodasi penginapan, pelebaran jalan, penataan jalan Bypass Bizam-Mandalika, transportasi jalur udara-laut, progress vaksinasi, penerapan prokes, mitigasi bencana dan fasilitas penunjang sirkuit.
“Sembilan isu tersebut sedang on progress dan akan segera diselesaikan,” kata Sandiaga Uno.
Menteri Pariwisata Ekraf mengaku, hajatan dunia MotoGP di NTB Indonesia sebagai tuan rumah, dapat membangkitkan kembali pariwisata dan menggeliatkan ekonomi masyarakat, yang sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Disampaikannya, sesuai rencana Presiden Joko Widodo akan meninjau langsung kesiapan dan progres penyelenggaraan MotoGP.
Sementara itu, komandan lapangan persiapan MotoGP Mandalika Marsekal Purn. Hadi Tjahjanto, mengakui terus mengurai sembilan isu besar WSBK.
“Bahkan setiap hari kami terus memantau dan mengupdate dukungan infrastruktur,” kata mantan panglima TNI ini.
Seperti infrastruktur Baypass, Keruak-Kuta, pembangunanan kawasan sirkuit Mandalika dan ditambah lagi kesiapan Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta).
Begitu pun tempat untuk UMKM baik yang akan berada di dalam sirkuit maupun yang di luar sirkuit.
Harapannya, semua kendala di ajang WSBK, akan dituntaskan sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi penonton. Termasuk kru maupun pembalap MotoGP.
“Intinya, ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika harus sukses, sehingga semua kementerian maupun dibantu daerah juga ikut menyiapkan penyelenggaraan tersebut,” imbuh purnawirawan TNI AU ini.
Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah yakin, penyelenggaraan MotoGP akan berjalan lancar sesuai yang diharapkan.
Apalagi dengan kehadiran panitia nasional, yang mampu memberikan dorongan dan semangat Pemda, untuk terus bersama Pemerintah pusat menggesa pembangunan berbagai sarana dan prasarana serta berbagai fasilitas pendukung penyelenggaraan ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika yang akan digelar pada 18-20 Maret 2022
“Sehingga dapat membangkitkan pariwisata dan bermanfaat bagi geliat Ekonomi NTB,” tambah Gubernur Zul sapaan Gubernur didepan sejumlah kementerian dan lembaga terkait, Kapolda, Danrem, sejumlah kepala OPD lingkup Pemprov. NTB dan Pemkab Lombok Tengah.
Selain itu ia mengatakan, akan terus menggesa vaksinasi di seluruh Kabupaten/kota se pulau Lombok dan beberapa kabupaten di pulau Sumbawa hingga 70 persen lebih.
“Kami terus intens berkoordinasi juga dengan Danrem, Kapolda dan Kabupaten Kota,”ucap pria kelahiran Sumbawa tersebut. ***
Jelang MotoGP, Pintu Masuk Mataram Harus Bersih dan Indah
Menjelang penyelenggaraan event internasional MotoGP bulan Maret mendatang, ‘tembolak’ sebagai pintu masuk kesan pertamanya haus bersih dan indah
MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah bersama Walikota Mataram H. Mohan Roliskana sepakat segera mempercantik kota Mataram.
Khususnya di pintu-pintu masuk Kota Mataram sebagai ibukota Provinsi NTB.
Walikota Mohan dan ubernur Zul
Hal tersebut segera digesa jelang event internasional MotoGP yang akan digelar di NTB Maret mendatang.
Penataan “tembolak” sebagai pintu masuk wilayah Kota Mataram agar segara ditata dengan baik, kesan pertama masuknya harus bersih dan indah.
“Kita ingin orang yang datang tidak hanya terfokus pada event di Mandalikasaja, pasti akan melihat seluruh kota kabupaten di NTB,” tegas Bang Zul saat bersilaturahmi ke kantor Walikota Mataram, Senin (10/01/22).
Selain itu, Bang Zul juga menjelaskan bahwa penataan dan pembenahan akan terus disinergikan dengan kabupaten-kota. Misalnya rencana penempatan Taman di “tembolak” nantinya.
“Jawabannya dari Walikota tadi, sesegera mungkin sebelum tanggal 8 Februari akan banyak tempat indah untuk dilihat nantinya,” tandas orang nomor satu di NTB ini.
Sementara itu, ditemui terpisah usai kegiatan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, H. Kemal Islam mengatakan Gubernur dengan Walikota telah satu persepsi dalam penataan taman di kota Mataram.
Ke depan akan segera ditata dengan lebih baik sesuai permintaan gubernur.
“Pihaknya akan segera menata pintu masuk kota Mataram dari tembolak ke utara,” sebutnya.
Dalam mendukung itu, pihaknya akan segera membenahi segera mulai Minggu depan.
Landscape taman-taman di Kota Mataram akan segera diselesaikan dengan menanam 20 jenis tanaman hias termasuk jenis tanaman Karasambomini, Batang Merah dan jenis lainnya yang berbunga.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala OJK, Dirut Bank NTB Syariah, Sekda Kota Mataram, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram. ***
Pimpinan OPD Provinsi, Fokus Sukseskan Event di Mandalika
Jelang gelaran MotoGP 2022, seluruh Pimpinan OPD lingkup Provinsi NTB akan menyiapkan segala sesuatunya dengan baik untuk suksesya evet di Sirkuit Mandalika
MATARAM.lombokjournal.com ~ Seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan tetap fokus bekerja sukseskan event internasional.
Karena dpergelaran di sirkuit Mandalika Internasional Street Circuit pada Maret mendatang menjadi perhatian utama.
Rapat Pimpinan
Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah menyampaikan itu pada rapat pimpinan bersama seluruh Kepala OPD lingkup Pemprov NTB, di Gedung Graha Bhakti Kantor Gubernur NTB (06/01/21).
Gebernur yang akrab disapa Bang Zul ini menyampaikannya pada rapat pimpinan sebagai penyemangat baru dalam menyambut event internasional.
Bang Zul menyebutkan, ketika penyambutan tamu, jangan hanya maknai sebagai tugas dan kewajiban. Tetapi itu kesempatan berinteraksi dengan orang-orang penting untuk kesuksesan event internasional.
“Jangan maknai tugas dan kewajiban menyambut tamu, tetapi itu menjadi kesempatan berinteraksi dengan orang-orang penting dalam kesuksesan event internasional,” tandasnya.
Diharapkan event internasional ini bisa sukses baik dari free sesionnya pada pertengahan Februari, kemudian MotoGP bulan Maret. Untuk itu, segala sesuatunya agar dipersiapkan dengan baik.
Sementara itu, Wagub NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah menekankan dalam penanganan Covid-19.
Ia meminta betul-betul dikawal dengan baik melalui aplikasi PeduliLindungi. Sehingga angka penularan Covid-19 tidak meningkat signifikan.
“Aplikasi peduli lindungi merupakan sistem di NTB yang baik sehingga harus dikawal dengan baik,” tegasnya.
Menurut Wagub, event di Mandalika merupakan peluang yang luar biasa, sekaligus memiliki tantangan yang cukup berat.
Jika tidak berhasil melaluinya, maka akan tertinggal ke belakang, katanya.
Wagub Umi Rohmi juga mengajak melalui rapim ini untuk betul-betul mengawal melakukan persiapan secara detail, keseluruhan proses dalam penyelenggaraan event.
Hadir pada rapat pimpinan tersebut, Sekda NTB, dan Semua Kepala Dinas OPD lingkup Pemprov NTB. ***
Persiapan MotoGP 2022 Tentukan Suksesnya Main Event MotoGP
Persiapan jelang event MotoGP yang dimulai sejak minggu kedua Februari 2022 sangat menentukan suksesnya main event MotoGP 2022
MATARAM.lombokjournal.com ~ Perhelatan MotoGP pada Maret 2022 di Pertamina Mandalika Sirkuit pengalaman pertama NTB dan Indonesia.
Karena itu, Gubernnur NTB, Zukieflimansyah mengingatkan, persiapan yang harus dimulai mingggu kedua Februari 2022 sangat penting dan kritis.
“Persiapan pre season balapan MotoGP pada minggu kedua Februari sangat critical karena selain logistik yang lebih besar, pembalap dan timnya akan menguji sirkuit baru sehingga kesiapan ini akan menentukan suksesnya main event MotoGP,” ujar Gubernur Zulkieflimansyah
Gubernur mengatakan itu saat rapat koordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui daring di ruang kerja Gubernur, Jumat (31/12/21).
Kordinasi intensif para stakeholder terkait evaluasi dan pembenahan ditekankan gubernur.
“Misalnya host balapan yang sudah tidak lagi dipegang oleh Mandalika GrandPrix Association tapi oleh Fédération Internationale de Motocyclisme sehingga koordinasi soal Marshall balapan seperti di WSBK kemarin harus dibahas lagi,” jelas Gubernur.
Kepastian pembenahan infrastruktur lingkar sirkuit termasuk pelebaran jalan dan penataan kawasan, kesiapan destinasi pariwisata, akomodasi, transportasi dan promosi juga ditekankan.
Mengingat dampak gelaran MotoGP bagi pariwisata NTB dan Indonesia.
Namun gubernur juga mengingatkan, pelaku bisnis mulai dari perjalanan wisata sampai hotel memanfaatkan peluang dan tetap menjaga citra pelayanan prima.
“Rate harga tidak terlampau mahal tapi harus menguntungkan untuk bisnis lokal dan masyarakat kita,” katanya.
Pembelajaran bagi NTB
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf, Rizky Handayani mengatakan, ketujuh deputi kementerian siap membantu penyelenggaraan MotoGP.
“Ini akan menjadi pembelajaran bagi masyarakat NTB karena kompleksitas event MotoGP. Termasuk juga persiapan SDM yang akan terlibat,” ujar Rizky.
Dikatakannya, seluruh aspek persiapan mulai side event dan main event juga melibatkan ITDC sebagai pengelola kawasan.
Agar tanggungjawab terdistribusi dengan baik seperti manajemen tiket, fasilitas penonton dan penyelenggaraan event utama pada 20 Maret 2022.
Begitu pula dengan lima desa wisata prioritas lingkar Mandalika yakni Sade, Sengkol, Prabu, Mertak dan Sukaraja, telah disiapkan program pendampingan tinggal teknis promosi agar wisatawan datang dalam paket tour.
Sementara itu, perwakilan ITDC, Arie Prasetyo menjelaskan, pihak ITDC tengah mengerjakan tribun penonton Grandstand premium dan reguler berkapasitas 27.690 tempat duduk, VIP Village berkapasitas 2.128 tempat duduk serta penambahan area paddock.
Sedangkan tiket rencananya akan dijual terpusat di ITDC melalui salah satu retail ternama.
“Jumlahnya sendiri proyeksinya 63.834 tiket per hari untuk tiga hari penyelenggaraan mulai 18 Maret”, sebut Arie.
Hadir pula dalam rapat koordinasi tersebut, INTOA, Astrindo, PHRI, Kadis PU, Kadis Pariwisata dan Kadis Perhubungan. ***
Jelang MotoGP, Pemerintah Kebut Pembangunan KEK Mandalika
Pemerintah Pusat sangat aktif membereskan pembangunan KEK Mandalika, tujuannya agar event MotoGP 2022 berlangsung sukses
MATARAM.lombokjournal.com ~ Pembangunan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika akan terus dikebut demi maksimalnya penyelenggaraan MotoGP 2022.
Pembangunan yang dimaksud di antaranya jalan Kute-Songgong sepanjang 5,3 km, sebanyak 196 rumah diperbaiki, dan drainase akan disempurnakan. Termasuk areal parkir, beautifikasi bypass, pembangunan gapura dan lain-lain akan segera dituntaskan.
“Berbagai kekurangan akan segera dilengkapi,” kata Sekretaris Daerah Provinsi NTB, H. Lalu Gita Ariadi, M. Si, Kamis (23/12/21).
Hal tersebut diungkapkannya saat mendampingi Menteri PUPR RI, Basuki Hadimuljono, dan Mantan Panglima TNI (purn) Marsekal Hadi Tjahjanto yang datang berkunjung ke NTB.
Miq Gite berharap, seluruh proses pembangunan dapat berjalan lancar sehingga MotoGP akan terselenggara dengan sukses. Dan menjadikan Mandalika kian mempesona, sehingga dapat memberi kesejahteraan bagi masyarakat dan daerah.
“Semoga semuanya berjalan lancar. MotoGP sukses. Mandalika kian mempesona, kian menarik untuk dikunjungi, dan memberi kesejahteraan bagi masyarakat dan daerah. Aamiin YRA,” harap Miq Gite.
Kunjungan Menteri Basuki dan Marsekal Hadi ke NTB bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh infrastruktur Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, menjelang perhelatan MotoGP tahun 2022.
“Kita ingin pastikan kesiapan infrastruktur yang menyongsong event MotoGP pada Maret 2022 yang akan diselenggarakan,” ungkap Menteri PUPR RI.
Hal tersebut juga sebagai tindak lanjut direktif Presiden RI Joko Widodo dalam Rapat Terbatas pada tanggal 26 November 2021 di Istana Bogor. Saat itu Gubernur NTB ikut hadir.
Terdapat dua hal yang menjadi atensi Menteri Basuki, yaitu pelebaran jalan provinsiruas Kuta-Keruak sepanjang 5.6 km, sekaligus penataan landscape-nya.
Termsuk penghijauan/penataan tanaman sepanjang jalan by pass BIZAM-Mandalika sepanjang 17.3 km.
“Pelebaran jalan dan program penghijauan tersebut sangat urgent untuk mendukung perhelatan MotoGP. Alhamdulilah Pemerintah Pusat telah menyetujui usulan Bapak Gubernur untuk penanganan pekerjaan tersebut melalui penambahan DIPA APBN 2022 antara lain di Kementerian PUPR, yaitu sekitar Rp 300 Miliar, ” jelas Menteri Basuki.
Ia menegaskan, ke depan tentunya akan banyak tantangan yang dihadapi, sehingga seluruh pihak harus terus berkerja keras mengingat waktu yang tersisa tidaklah banyak.
Menurut Menteri Basuki, Tantangannya tidak ringan.
“Kita harus kerja keras karena waktunya mepet. Pengadaan/lelang dini juga akan segera dilakukan mulai minggu ini sehingga paling lambat pertengahan Januari 2022 pekerjaan konstruksi bisa dilaksanakan,” tambahnya.
Usai kunjungan tersebut, Menteri Basuki langsung melakukan rapat teknis di kantor ITDC Provinsi NTB untuk membahas dua hal urgent di atas.
“Minimal kita fokus pada segmen jalan depan sirkuit sepanjang 1,2 km yang akan kita lebarkan jalannya menjadi jalan 2 jalur 4 lajur seperti by pass sekarang. Karena selain jalannya lebar kita akan menghadirkan landscape dengan pepohonan yang rindang dan bunga-bunga yang indah di koridor tersebut,” jelasnya.
Kementrian Perhubungan juga turut menghadirkan fasilitas keselamatan jalan berupa, Lampu Jalan, Rambu-rambu, RPPJ, Marka dan Guard Rail.
Terjalinnya komunikasi yang apik antara Pemerintah Provinsi NTB dengan Pemerintah Kab/Kota juga sangat mendukung keberhasilan proses pembangunan di KEK Mandalika.
Terakhir, Menteri Basuki berharap agar Pemerintah dan seluruh stakeholders terkait dapat terus melakukan sinergi untuk mematangkan seluruh persiapan.
Pemerintah Pusat, ITDC, Pemprov NTB, Polda, Korem dan Kab. Loteng diharapkan sungguh-sungguh bersinergi dan belajar dari pengalaman event WSBK November lalu.
“Harapan Bapak Presiden di kawasan Mandalika terutama sekitar sirkuit tidak boleh macet, jangan ada genangan dan tidak kelihatan kumuh,” tutup Menteri PUPR.
Nano
Event MotoGP, UMKM dan Perhotelan Harus Jalin Kemitraan
Wagub NTB tekankan, saat balapan bergengsi dunia event MotoGP tahun 2022 berlangsung, produk UMKM harus dapat terserap
MATARAM.lombokjournal.com ~ UMKM dan pengusaha perhotelan atau industri perhotelan maupun restoran di NTB didorong menjalin Kerjasama dan kemitraan dalam memasarkan produk unggulan.
Wakil Gubernur (Wagub) NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah menekankan, agar saat event bergengsi dunia MotoGP tahun 2022 berlangsung, produk UMKM dapat teserap.
Wagub dan Fajar Hutomo
“Hal yang paling penting, produk UMKM kita dapat terserap secara konkrit,” kata Ummi Rohmi sapaan akrab Wakil Gubernur.
Ia menyampaikannya, saat menerima audiensi Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Krearif (Kemenparekraf) RI, Fadjar Hutomo didmpingi Kadis Pariwisata, Rabu (22/12/21) di ruang kerja Wagub.
Pproduk UMKM juga harus memperhatikan kualitas maupun kuantitas produknya. Baik dari segi ketersediaan bahan baku, intensitas dan kontinyunitas produk dan kemasan produknya.
Intinya yang telah dikurasi melalui proses penyeleksian terhadap produk yang akan dipasarkan sesuai dengan standarisasi.
Proses kurasi ini sangat penting, bagi industri perhotelan dan restoren sehingga produk UMKM layak untuk dipasarkan atau digunakan ditempat tersebut.
“Apalagi potensi yang kita miliki di NTB cukup berlimpah. Untuk dikembangkan dan dimanfaatkan oleh UMKM,” ujar Ummi Rohmi sapaan Wagub, didampingi Kadis Pariwisata Provinsi NTB.
Karena perhotelan juga membutuhkan bahan dan produk UMKM lokal untuk melengkapi kebutuhan hotel. Seperti sabun, shampo, kopi, the dan bahan sembako untuk konsumsi harian pengunjung hotel.
Selain itu, Wagub juga menekankan UMKM, industri perhotelan dan jasa travel atau jasa pariwisata untuk lebih banyak mempersiapkan paket wisata.
Karena pada saat MotoGP akan banyak pengunjung yang tidak hanya menonton MotoGP, namun membutuhkan atraksi dan hiburan serta destinasi yang lain di NTB.
“Ini membutuhkan sinergi dan kolaborasi, termasuk pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota, untuk memperhatikan paket wisata sebagai peluang ekonomi bagi masyarakat,” pesan wagub.
Hal lain juga yang harus menjadi perhatian, adalah ketersediaan kamar hotel dan penginapan.
Baik itu jumlah kamar hotel maupun homestay untuk pengunjung yang 10 kali lebih besar dari pengunjung WSBK. Begitupun penerapan Prokes Covid-19 harus diperhatikan, karena pandemi belum berakhir.
“Saat ini saja ketersediaan 16.000 kamar baik di hotel dan homestay di NTB, khususnya di pulau Lombok, masih kurang, maka harus didorong penambahan homestay, penginapan alternatif dan lainnya,” katanya.
Kunjungan wisatawan
Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf RI, Fadjar Hutomo mengatakan, gelaran MotoGP harus memiliki efek dan pengaruh besar terhadap kunjungan wisata di NTB dan Indonesia pada umumnya.
“Sehingga kita dapat mendapatkan manfaat ekonomi dari kegiatan ini. Kebermanfaatannya untuk masyarakat, itu yang paling penting,” kata Sarjana Teknik Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Terutama, yang sedang pihaknya tekankan terkait rantai pasok dan peran serta dan keterlibatan masyarakat atau UMKM lokal untuk ambil bagian dalam persedian potensi produk dan bahan lainnya.
Diakuinya, berbicara rantai pasok untuk persediaan perhotelan, usaha restoran dan lainnya melibatkan kepentingan dan kebijakan multi pihak.
“Baik itu industri, UMKM, perdagangan, pertanian, perkebunan, peternakan dan pihak lain untuk bersinergi dan berkolaborasi,”ucapnya.
Untuk itu, perhotelan dan UMKM dan semua pihak dapat menjalin kemitraan dan Kerjasama.
Contoh, sebuah hotel setiap hari membutuhkan bahan sembako, seperti beras, ikan, daging, telor, sayur, buah untuk kebutuhan konsumsi pengunjung hotel.
“Maka, penting kemitraan dan Kerjasama dengan UMKM lokal untuk memasok bahan sembako ini. Begitupun bidang transportasi atau rencar, sehingga ekonomi kita bergeliat,” jelas Ketua Asosiasi Perusahaan Modal Ventura Daerah Seluruh Indonesia.
Hal ini juga berkaitan dengan pariwisata berkelanjutan. Artinya bukan hanya persoalan lingkungan namun ada 4 pilar tata kelola, yang pertama destinasi dan ekosistem, kedua ekonomi lokalnya, ketiga sosial budaya lokal dan keempat baru berbicara lingkungan.
“Rumah besar inilah yang menjadi paying kita,” terang Fajar Hutomo, yang memiliki kompetensi bidang perencanaan keuangan dan konsultan UKM.
Nano
Mantan Panglima TNI pun Dapat Tugas Sukseskan MotoGP 2022
Mantan Panglima TNI Marsekal Purn Hadi Tjahjanto perintah Presiden langsung guna mempersiapkan event MotoGP, agar menjadi event yang sukses besar
MATARAM.lombokjournal.com ~ Presiden Joko Widodo menaruh perhatian besar pada penyelenggaraan Kejuaraan Dunia MotoGP di Sirkuit Mandalika, NTB.
Guna mensukseskan even bergengsi itu, mantan Panglima TNI Marsekal Purn Hadi Tjahjanto pun mendapat perintah Presiden langsung menyiapkan event MotoGP
Silaturrahmi bersama Wagub NTB
Hadi Tjahjanto diberikan mandat khusus langsung oleh Presiden Joko Widodo sebagai Komandan lapangan persiapan penyelenggaraan MotoGP pada bulan Maret 2022.
“Kunjungan saya disini adalah atas perintah Presiden langsung guna mempersiapkan event MotoGP, beliau berharap MotoGP ini harus menjadi event yang sukses besar,” ungkap Hadi dalam siaran pers yang dirilis Pemprov NTB.
Ia bersilaturrahmi dengan Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalillah beserta jajaran di Ruang Kerja Wagub, Selasa (21/12/2021).
Berhasilnya NTB menyelenggarakan event Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) mendapat apresiasi langsung oleh mantan orang nomer satu di TNI tersebut.
“IATC dan WSBK merupakan bukti bahwa NTB telah berhasil menyelenggarakan event Internasioanal sekalipun, namun kita ingatkan kembali MotoGP jauh lebih besar dari event sebelumnya,” ujarnya.
Ia mengingatkan, beberapa aspek perlu disiapkan matang untuk mewujudkan keberhasilan event MotoGP, mulai sektor infrastruktur, kesehatan dan juga tidak lupa UMKM.
“Saya tadi didampingi Sekda NTB telah melihat secara langsung dan berdiskusi.Kita perlu melengkapi kekurangan dari event WSBK terakhir. Contohnya dari sektor infrastuktur akses jalan dan lampu jalan menju sirkuit harus dimaksimalkan lagi,” ujarnya.
Untuk faktor kesehatan, akan dipikirkan jalan terbaik untuk permasalahan penambahan dosis vaksin dan karantina bagi wisatawan internasioanal . UMKM lokal pun akan digencarkan, khususnya yang di sekitar wilayah Mandalika.
Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah mengungkapkan terimakasih dan exited kepada Mantan Panglima TNI Marsekal Purn Hadi Tjahjanto. Perhatian Pemerintah Pusat sangat besar terhadap event MotoGP.
Mengenai sektor kesehatan dan UMKM, Ummi Rohmi panggilan akrabnya, mengharapkan adanya penambahan jumlah dosis vaksin untuk masyarakat NTB khususnya Lombok Tengah. Dan memprioritaskan UMKM lokal yang dimiliki NTB dalam event MotoGP.
“Saya berharap untuk jumlah dosis vaksin ditingkatkan lagi guna menyambut event sebesar MotoGP ini. Tidak lupa diprioritaskan juga UMKM lokal kami, karena UMKM kami telah memproduksi banyak produk-produk yang tidak kalah dengan UMKM daerah lain” harap Wagub NTB.
Ummi Rohmi minta sinergritas seluruh stakeholder demi suksesnya event berkelas Internasional MotoGP.
Dalam Kunjungan Mantan Panglima TNI tersebut, turut hadir Sekda Provinsi NTB beserta beberapa Kepala Perangkat Daerah Provinsi NTB, Perwakilan Polda NTB dan Rombongan dari Kemenko Marves RI.