Penilaian Kelas Kemampuan Kelompok Tani Tanjung 2021

Diharapkan ke depan, keberagaman kelas Kelompok Tani makin meningkat, seiring dengan pendampingan yang dilaksanakan penyuluh di WKPP masing-masing

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Kelompok Tani merupakan organisasi yang tidak bisa terpisahkan dalam pencapaian sukses pembangunan pertanian.

Bahkan keberhasilan pembangunan pertanian di suatu wilayah selalu dikaitkan dengan keberadaan dan keragaman dari kelompok tani. Tidak peduli kelas kelompok itu pemula, lanjut, madya maupun utama.

Penilai Kelompok Tani UPTD Tanjung yang terdiri berbagai unsur

Penilaian kelas kelompok tani

Kepala UPTD Tanjung, Aki Suharti,SP mengatakan, penilaian kelas kemampuan Kelompok Tani Kecamatan Tanjung dilakukan di semua Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian (WKPP) yang terbagi di 8 Desa.

BACA JUGA: Fraksi-fraksi DPRD KLU Soroti Pemulihan Ekonomi Pascapandemi

Penilaian kelas kemampuan kelompok tani merupakan salah satu bentuk pembinaan, untuk memotivasi kelompok agar lebih berprestasi dalam hal mencapai kelas kemampuan yang lebih tinggi.

Selain itu dapat diketahui kelemahan-kelemahan kelompok yang dinilai sehingga memudahkan untuk melakukan pembinaan

“Pada setiap Desa masing masing dinilai 6 kelompok tani, baik itu kelompok tani tanaman Pangan, Perkebunan, Peternakan, KWT maupun KEP,” kata Aki Suharti, Selasa (30/11/21)

.Keanggotaan tim penilai terdiri dari Penyuluh Pertanian, Pendamping Perkebunan serta Petugas Peternakan yang ada di wilayah kerja masing masing UPTD di tiap Kecamatan.

Aki Suharti, berharap ke depan keberagaman kelas Kelompok Tani makin meningkat, seiring dengan pendampingan yang dilaksanakan penyuluh di WKPP masing-masing yang semakin baik dan intensip.

Ia menambahkan, jadwal kegiatan di lakukan di setiap desa masing masing UPTD di setiap Kecamatan. Caranya, dengan menggabungkan semua kelompok tani di satu tempat untuk mempermudah dalam penilaian tim.

Sementara yang dihadirkan adalah Pengurus kelompok dan beberapa perwakilan anggota dengan membawa kelengkapan administrasi.

Penilaian berupa kuesioner yang ditanyakan terdiri dri lima aspek yaitu kemampuan merencanakan, kemampuan mengorganisasi, Kemampuan melaksanakan kegiatan, kemampuan melakukan pengendalian dan pelaporan, dan Kemampuan mengembangkan kepemimpinan.

BACA JUGA: Ini Menarik, Perayaan HUT Desa Santong Diisi Diskusi Publik

Tiap item tersebut terdiri dari beberapa pertanyan yang berisi nilai di tiap jawaban masing masing kelompok tani.

Selanjutnya nanti total nilai keseluruhan 1.000. Sementara kuesioner yg dipertanyakan terdiri dri 5 aspek yaitu Kemampuan merencanakan diberikan nilai 0-200, Kemampuan mengorganisasikan nilai 0-150,.

Sedang kemampuan melaksanakan kegiatan nilai 0-400, kemampuan melakukan pengendalian dan pelaporan nilai 0-100, dan kemampuan mengembangkan kepemimpinan nilai 0-150.

@ng

 




Fraksi-fraksi DPRD KLU Soroti Pemulihan Ekonomi Pascapandemi

Pendapat akhir fraksi-fraksi di DPRD KLU juga menyoroti perlunya Pemda KLU mensinkronisasi antara anggaran dan pendapatan dengan hitungan yang akurat dan efisien.

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Upaya pemulihan perekonomian Lombok Utara pascapandemi mendapat sorotan Fraksi-fraksi saat menyampaikan pendapat akhir fraksinya atas Rancangan Peraturan Derah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 dalam rapat paripurna, Senin (29/11/2021).

Wabup menanggapi pendapat akhir fraksi-fraksi
Wabup Danny Karter

sidang paripurna pendapat akhir fraksi-fraksi

Selain itu fraksi-fraksi juga menyoroti penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), hingga penanganan Rumah Tahan Gempa (RTG).

BACA JUGA: Peringatan HUT KORPRI KE-50 dan PGRI KE 76 di KLU

Dalam pendapat akhir yang disampaikan oleh Fraksi Gerindra, Fraksi Golkar, Fraksi Gabungan PKB, PDIP, dan PBK, serta Fraksi Gabungan PAN dan Demokrat terhadap Raperda APBD tahun anggaran 2022, juga menyoroti perlunya Pemda KLU melakukan sinkronisasi antara anggaran dan pendapatan dengan hitung-hitungan yang akurat dan efisien.

Lebih dari itu, fraksi-fraksi mendorong perlunya Pemda KLU mensegerakan pembuatan regulasi terkait potensi di masing-masing kecamatan, agar berdampak terhadap peningkatan pendapatan daerah menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ditekankan pula, dalam penyusunan APBD tahun 2012 mesti tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.

Pemerintah daerah perlu mendorong peningkatan pendapatan daerah yang stabil, agar kemampuan keuangan daerah Kabupaten Lombok Utara di masa yang akan datang, lebih baik dalam memenuhi kebutuhan belanja daerah yang semakin pesat.

Secara umum, seluruh fraksi menyetujui RAPBD tersebut menjadi APBD 2022.

Sambutan Kepala Daerah

Dalam sambutan Kepala Daerah yang disampaikan Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto ST, M.Eng, menanggapi Pendapat Akhir Fraksi terhadap Raperda APBD 2022 menegaskan, Pemda bersama DPRD KLU mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta pelayanan terhadap masyarakat untuk berupaya menyediakan alokasi anggaran fiskal yang ideal.

BACA JUGA: Ini Menarik, Peringatan HUT Desa Santong Diisi Dialog Publik

Termasuk melalui APBD 2022 yang telah dibahas bersama Banggar dan berterima kasih atas lancarnya RAPBD menjadi APBD.

“Terima kasih yang setulus-tulusnya kepada pimpinan dan anggota DPRD KLU yang telah memberikan masukan dan pemikiran yang konstruktif terhadap RAPBD tahun anggaran 2022, baik terhadap komponen pendapatan belanja dan pembiayaan maupun pengawasan di dalam pelaksanaannya,” tuturnya.

Lanjut wabup, diharapkan ada manfaat dari capaian kinerja Pemerintah Daerah yang mengelola keuangan daerah yang efisien dan efektif dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.

“Ke depan, akan berdampak positif secara langsung maupun tidak langsung bagi masyarakat. Melalui peningkatan kualitas pelayanan publik dan keberpihakan pemerintah terhadap kepentingan masyarakat banyak, pada semua aspek,” kata Wabp Danny.

@ang

 




Peringatan HUT Korpri Ke-50 dan PGRI Ke-76 di KLU

Dalam peringatan HUT KORPRI ke 50 dan PGRI ke 76, Wabup Danny Karter berharap anggota KORPRI yakni para ASN meningkatkan kontribusi nyata guna memajukan Masyarakat dan Negara.

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Wakil Bupati Bupati Danny Karter Febrianto Ridawan, ST., M.Eng, bertindak sebagai Pembina Upacara Peringatan Hari Korpri Ke-50 dan Hari PGRI Ke-76 Tahun 2021 di Kabupaten Lombok Utara.

Wabup Danny Karter menjadi Irup HUT KORPRI dan PGRI
Wabup Danny Karter

Upacara peringatan itu berlangsung di Halaman Kantor Bupati Lombok Utara, Senin (29/11/21).

Hadir dalam upacara peringatan itu, Wakil Ketua DPRD KLU,  para Kepala OPD, Kepala Sekolah, dan Guru, serta tamu undangan lainnya.

Wabup Danny menyampaikan, peringatan HUT PGRI dan tiap tanggal 29 November diperingati Hari KORPRI, sebagai satu-satunya wadah bagi pegawai republik Indonesia, yang terus menerus meneguhkan fungsi sebagai perekat dan pemersatu bangsa.

BACA JUGA: Peringatan Hari Jadi Desa Santong ke 24 Dimotori Karang Taruna

Serta menjaga netralitas dan berkomitmen tegak lurus terhadap kepentingan Bangsa dan Negara.

Wabup menyampaikan penghargaan yang tinggi pada para guru pejuang tanpa tanda jasa, atas kerja keras dan dedikasi, dalam mendidik anak-anak Indonesia menjadi generasi pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter.

“Saya mengajak kita semua, mari menyatukan semangat dan bergerak serentak, menuju indonesia tangguh indonesia tumbuh” tuturnya.

Tahun 2021 peringatan HUT KORPRI  mengambil tema “ASN Bersatu, KORPRI Tangguh dan Indonesia Tumbuh.

Karena itu diharapkan, anggota KORPRI yakni para ASN meningkatkan kontribusi nyata guna memajukan Masyarakat dan Negara.

BACA JUGA: Ini Kalau Wabup Danny Diskusi dengan Para Pewarta

“Pada hari ini juga kita Rayakan peringatan HUT PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2021, lewat kesempatan ini saya menyampaikan terimakasih pada  guru pejuang tanpa tanda jasa atas dedikasi dalam mendidik anak-anak Indonesia menjadi generasi pelajar Pancasila yang cerah berkarakter” kata wabup.

Pada momen HUT PGRI, Baznas KLU menyerahkan bantuan pada Tenaga Guru dan Administrasi Honorer non sertifikasi sebanyak 345 orang.

@ng

 




Perayaan Hari Jadi Desa Santong ke 24 Dimotori Karang Taruna

Perayaan hari jadi Desa Santong diselenggarakan sebagai wujud kecintaan para pemuda, sekaligus langkah kecil membangun nama baik desa di mata masyarakat KLU

SANTONG, KLU.lombokjournal.com ~ Perayaan hari jadi yang ke-24 tahun Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara yang digelar atas inisiasi dari Karang Taruna Desa Santong,  merangkul semua lembaga yang ada di desa Santong.

Semarak perayaan hari jadi Desa Santong
Pameran bonsai

Pihak kepemudaan yang dilibatkan yaitu Lembaga Kemahasiswaan maupun Lembaga Kepemudaan tingkat dusun, dilibatkan menjadi Panitia Penyelenggara HUT Desa Santong yang ke-24.

Antoni Pratama, Wakil Ketua Karang Taruna Desa Santong menjelaskan, perayaan hari jadi tersebut diselenggarakan sebagai wujud kecintaan para pemuda Desa Santong, dan juga sebagai langkah kecil dalam membangun nama baik desa di mata masyarakat KLU.

BACA JUGA: Ini Kalau Wabup Danny Diskusi dengan pewarta

“Acara ini kami inisiasi sebagai bukti bahwa kami selalu peduli dan semangat dalam membangun nama baik Desa Santong, tentu kami selaku Karang Taruna juga tidak bisa menyelenggarakan perayaan ini tanpa bantuan dari setiap lembaga atau elemen kepemudaan, mahasiswa maupun masyarakat secara umum.” ujar Anton. Sabtu (27/11/21).

Tema besar yang diangkat pada perayaan tersebut ialah “Refleksi 24 tahun the Kingdom of Waterfall”. Tema yang diangkat menjadi isu penting yang harus diperhatikan oleh Pemerintah Desa Santong dalam memaksimalkan potensi desa.

Perayaan HUT Desa Santong berlangsung dua hari, yakni tanggal 27 dan 28 November, tepatnya hari Sabtu dan Minggu dan dimeriahkan dengan lomba fhotografi, pameran bonsai, pameran produk UMKM dan pameran dokumentasi potensi wisata dan SDM yang ada di desa Santong secara umum.

Menurut Anton, tujuan diangkanya tema “Refleksi 24 tahun the kingdom of waterfall” untuk menyuarakan julukan baru bagi Desa Santong.

“Sebagai pengingat bahwa kita harus merefleksi setiap kekurangan dan kendala yang terjadi di desa Santong.” ungkap Anton.

Dijelaskan juga, perayaan HUT Desa Santong ini merupakan perayaan yang pertama kali diselenggarakan selama 24 tahun terakhir.

Perayaan ini menjadi pengingat untuk masyarakat maupun Pemerintah Desa Santong, hari jadi Desa Santong tertulis pada tanggal 28 november 1997.

BACA JUGA: Bupati Djohan Minta Maaf, Angaran RTG Masih Diblokir

Panitia penyelenggara perayaan HUT Desa Santong juga mengungkapkan harapan mereka, perayaan semacam ini bisa diselenggarakan setiap tahun untuk mewujudkan persatuan dan kekompakan masyarakat dengan Pemerintah Desa Santong.

“Kami selaku panitia sangat berharap ini bisa tetap terselenggara setiap tahun dari generasi ke generasi, sehingga masyarakat dan pemerintah Desa Santong tetap bersinergi dan kompak dalam membangun nama baik desa Santong.” Ujar ketua panitia HUT desa Santong.

Han

 




Ini Kalau Wabup Danny Diskusi dengan Para Pewarta

Diskusi dan bertukar pikiran dengan sahabat-sahabatnya para Pewarta se Kabupaten Lombok Utara, Wabup Danny mengajak mewujudkan sinergitas dan kolaborasi bersama.

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Wakil Bupati Lombok Utara, Dani Karter Febrianto, yang masih berusia muda dan pandai bergaul, tak heran sangat dekat dengan wartawan atau pewarta.

Wagup ajak pewarta bersinerji dengan Pemba KLU
Wabup Danny Karter Febrianto

Selain sikapnya yang tak fomal, ia juga suka menerima masukan-masukan dari siapa pun, khususnya yang terkait bagaimana membangun kebersamaan untuk memajukan Lombok Utara.

Waktu bertemu dengan para pewarta se Lommbok Utara, ia pun bicara tentang era digital saat ini, media iformasi terus berkembang.

BACA JUGA: Bupati Djohan Minta Maaf, Anggaran RTG Masih Diblokir

“Karena itu dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi banyak pihak, dalam memacu tumbuhnya daerah ini,” kata wabup, Sabtu (27/11/21).

Karena pertemuannya dengan para pewarta memang bertajuk “Sinergitas Pemda Lombok Utara bersama Pewarta”.

Ia pun bicara kepada sahabat-sahabatnya para pewarta, yang menurutnya,  wajib ikut serta dalam membranding. Dan memberikan berita positif tentang Lombok Utara ke seluruh Indonesia maupun dunia.

Wabup pun bicara banyak tetang potensi Desa Wisata Lombok Utara. Ia mencontohkan, Desa Senaru menjadi salah satu dari 50 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021.

Dan sebenarnya masih banyak potensi Desa Wisata di Lombok Utara, meski belum banyak diekspos pewarta.

Artinya apa?

Senaru wajib terus berbenah, demikian juga desa-desa lain harus terus berbenah. Dan ini berarti,  Lombok Utara sedang berbenah dan melangkah ke arah yang lebih baik.

“Penuhi ruang-ruang media sosial dengan narasi-narasi baik yang memberikan optimism,” ajaknya.

BACA JUGA: Bupati Djohan Serahkan Sertifikat Tanah Program PTSL

Wabup pun optimis, Pariwisata akan bangkit, demikian juga ekonomi bangkit untuk Lombok Utara yang Berdaya Saing.

@ng

 




Hati-hati, Akibat Hujan Lebat Jalur Lintas Pusuk Longsor

Jalan di jalur lintas Pusuk mengalami longsor Sabtu pagi dan menutupi sebagian jalan, yang menyebabkan kemacetan dari arah Gunungsari menuju Pemenang maupun sebaliknya

PEMENANG,KLU.lombokjournal.com ~ Hujan lebat yang mengguyur sepanjang malam di wilayah Pemenang hingga Pusuk, menyebabkan jalur  Lintas Pusuk yang tengah dibenahi terus mengalami ancaman longsor.

Lokasi longsor itu terutama terjadi di area jalan yang dilebarkan dan harus memotong atau mengikis sebagian sisi perbukitan pinggir jalan.

Diperkirakan pada hari Sabtu (27/11/21) pagi jalur Lintas Pusuk yang dilebarkan kembali mengalami longsor dan mengganggu arus lau litas, karena longsoran bebatuan lunak itu menutupi ruas jalan.

Menurut pekerja yang mengawasi area itu, longsoran diperkirakan terjadi pada pukul 05.00 WITA, hari Sabtu.

Jalur lintas baik dari arah Gunungsari menuju Pemenang maupun sebaliknya, terjadi kemacetan panjang. Sebab meski sebagian jalan sudah tampak dilebarkan, sebenarnya yang bisa digunakan lintasan kendaraan areanya masih sempit.

BACA JUGA: Bupati Djohan Minta Maaf, Anggaran RTG Masih Diblokir

Kapolsek Pemenang, AKP Evy Nuke Maya Damayanti Febriani yang sempat turun ke lapangan, mengugkapkan pada malam hari, jalur Pusuk diguyur hujan lebat.

“Sehingga di beberapa titik sepanjang Jalur Pusuk terjadi longsoran tanah, namun hanya satu titik saja yang menutupi ruas jalan,” tutur Evy.

Awalnya di lokasi tanah longsor itu terdapat pohon besar yang tumbang menutupi jalur.

Namun masyarakat sekitar berinisiatif dengan chainsaw  yang dimiliki berinisiatif memotong pohon tumbang tersebut untuk membuka jalan.

Sekitar pukul 08.00 Wita didatangkan alat berat untuk membantu membersihkan sisa–sisa tanah longsor.

“Sekitar jam 09.00 WITA jalur sudah bisa dibuka untuk dilewati oleh kendaraan,” jelas Evy.

Namun Kapolsek Pemenang mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan yang akan melewati Jalur Pusuk agar lebih waspada, karena jalanan licin.

BACA JUGA: Bupati Djohan Tebar Benur Udang Vaname di Lempenge

Dan lagi, ancaman longsor tetap akan terjadi bila hujan lebat.

“Saat hujan lebat sebaiknya tidak memilih melintasi Jalur Pusuk. Lebih baik beralih ke Jalur Senggigi sebagai antisipasi,” kata Kapolsek.

@ng

 

 

 




Bupati Djohan Tanggapi Pemandangan Umum Fraksi Terkait RAPBD 2022

Pemandangan Umum Fraksi-fraksi menyetujui untuk diteruskannya pembahasan RAPBD 2022 ke tingkat Banggar

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Rapat Paripurna DPRD KLU dengan agenda Pemandangan Umum Fraksi-fraksi terkait RAPBD 2022 dilaksanakan di Aula Paripurna DPRD, Kamis (25/11/21).

Fraksi Gabungan terdiri dari Fraksi Demokrat, Fraksi Golkar, Fraksi PDIP, Fraksi PKB, Fraksi PAN, dan Fraksi Persatuan Bintang Keadilan.

Menanggapi pemandangan Fraksi-fraksi tekait RAPBD 2022
Bupati H. Djohan Sjamsu

Melalui juru bicaranya I Made Kariyasa, SPd.H., mengutarakan, berdasarkan regulasi yang berlaku, menyetujui untuk segera dibahas pada Badan Anggaran bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah KLU, dengan melakukan sinkronisasi antara besaran KUA-PPAS dengan substansi dari penjelasan kepala daerah.

Fraksi Gerindra melalui juru bicaranya Artadi, S.Sos. menyatakan, Pemda agar memusatkan perhatian pada peningkatan perekonomian dan pembangunan masyarakat, sesuai dengan visi misi.

BACA JUGA: Bupati Djohan Tebar Benur Vaname di Lempenge

Pemandangan Fraksi-fraksi terkait RAPBD 2022

Hal tersebut disoroti Fraksi Gerindra dengan beberapa catatan, di antaranya penghematan dan penempatan anggaran sesuai dengan RPJMD, penataan destinasi wisata baru yang perlu ditingkatkan dengan perencanaan yang lebih baik, serta peningkatan pemulihan ekonomi masyarakat pascagempa dan Pandemi  Covid-19.

Secara umum, lanjutnya, Fraksi Geribdra dapat nenerima RAPBD untuk ditindaklanjuti pada rapat-rapat selanjutnya.

D tempat yang sama, Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, SH.,  yang hadir pada Paripurna lanjutan bersama Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto R, ST., M.Eng., menyambut baik uraian pemandangan umum yang telah disampaikan fraksi-fraksi, dengan diteruskannya pembahasan RAPBD tahun 2022 ke tingkat Banggar.

“Sependapat (dengan DPRD) bahwa indikator utama mengukur kualitas pengelolaan keuangan daerah dengan selesainya penyusunan APBD tepat waktu,” tutur bupati.

Bupati Djohan menyampaikan, saat ini memiliki waktu efektif lima hari untuk membahas dan mencapai kesepakatan bersama, hingga akhir November 2022.

BACA JUGA: Bupati Djohan Lepas PS Daygun Berlaga di Liga 3 NTB

“Kami yakin dan percaya, dengan komitmen kebersamaan antara Pemda dan DPRD serta masyarakat Konbok Utara, optimis bahwa proses ini bisa kita lalui sesuai program prioritas yang telah disepakati,” urainya.

Dijelaskan Bupati Djohan, dalam RPJMD diakselerasikan pelaksanaannya melalui berbagai kebijakan dan program yang dilaksanakan pada OPD sesuai dengan Tupoksi masing-masing.

“Pemda KLU tetap memastikan ketersediaan anggaran pada beberapa kegiatan yang secara langsung penggunaannya untuk pemulihan ekonomi, konsisten dilaksanakan,” pungkasnya.

APBD merupakan instrumen penting sebagai landasan dalam perealisasian capaian kebijakan dan program pembangunan tahunan.

Selanjutnya, dilakukan pembahasan pada tingkatan Banggar, untuk kemudian diparipurnakan kembali pada masa sidang berikutnya.

Dyd

 

 




Bupati Djohan Tebar Benur Udang Vaname di Lempenge

Pengembangan budidaya benur udang Vaname sesuai harapan Presiden yang  menjadikan Indonesia poros maritime dunia, masa depan Indonesia ada di laut

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Bupati Lombok Utara, H Djohan Syamsu, SH, tebar udang vaname di Lempenge, Desa Rampek Kecamatan Gangga, Kamis (25/11/21).

Bupati lombok Utara, H Djohan Syamsu, SH, memberikan apresiasi kepada Kadis DKP3 KLU, Tresnahadi,SP.

Udang Vaname berpotensi menggerakkan ekonomi masyarakat
Tresna Hadi, SP

Ia mengajak para investor untuk mengembangkan budidaya udang Vaname di daerah ini.

Tak hanya itu, Djohan juga diperkenankan pihak lain untuk kerja sama saling menguntungkan dengan masyarakat dalam mengembangkan budidaya benur udang Vaname, dalam upaya meningkatkan ekonomi masyafakat.

Bupati mengaku terkesan dengan pengembangan budidaya udang Vaname di pantai Lempenge. Ia berharap kepada nelayan, terutama kaum ibu harus pintar cari peluang dan tidak tergantung bantuan.

“Potensi ini luar biasa dan harus dikembangkan. Karena visi bapak Presiden ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Masa depan Indonesia ada di laut,” ujar Djohan Syamsu di depan puluhan undangan dan kelompok nelayan wanita Lempenge.

BACA JUGA: Bupati Djohan Sjamsu Serahkan Sertifikat Tanah Program PTSL

Harapan bergeraknya ekonomi masyarakat dengan Udang Vaname

Menurutnya, program budidaya benur udang Vaname diharapkan bisa menjadi penyangga perekonomian masyarakat KLU, karena memiliki potensi kelautan dan perikanan yang kuat

Gerakkan ekonomi masyarakat

Sebelumnya, Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), Tresna Hadi, SP, mengatakan budidaya udang Vaname diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat, khususnya Lombok Utara.

Tresnahadi,SP mengatakan, kawasan pesisir di dusun Lempenge dan sekitarnya ini memiliki potensi pengembangan budidaya udang Vaname.

“Udang Vaname akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat di daerah kita Lombok Utara ini,” katanya.

Nilai ekonomi dari budidaya udang vaname cukup tinggi dan menjanjikan dimana harga jual udang vaname mencapai Rp 90 ribu per kilogram.

“Udang vaname ini tidak hanya dipasarkan di dalam negeri namun juga ekspor ke luar negeri terutama negara-negara di kawasan Eropa,” ujar Tresanahadi, Kamis (25/11/21).

“Namun, wilayah pesisir yang berada di kawasan sepanjang pantai ini bisa dimanfaatkan untuk kegiatan budidaya udang vaname,” kata Tresnahadi.

BACA JUGA: UPTD Tanjung Bersama PPL Lakukan Pendampingan Program P2L

Budidaya udang Vaname untuk kelompok perempuan pesisir telah dimulai pada tahun 2019. Dengan sistem kolam bundar, dan diberikan bantuan sarana prasarana sebanyak 200 kolam.

Kemudian dikelola oleh 400 perempuan yang terbagi terbagi dalam 10 kelompok.

Kelompok tersebut tersebar di 3 Kecamatan, salah satunya yaitu di Kecamatan Gangga di Dusun Kr.Krakas 20 kolam untuk 40 orang, Dusun Lembah Blora 40 kolam untuk 80, dan masing masing kelompok itu anggotanya 40.

Kecamatan Bayan ada empat Desa, yaitu Desa Mumbulsari 20 kolam untuk 40 orang, Desa akar 80 kolam untuk 160 orang, dan Desa Sukadana 40 kolam untuk 80 orang.

Pada tahun 2021, Pemerintah Daerah memberikan bantuan alat bahan dan pakan 4500 kg kepada tiga kelompok, yaitu yang pertama kelompok perempuan.

Ia berharap, budidaya udang vaname di daerah itu dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat pesisir dan menigkatkan pendapatan daerah.

“Alhamdulillah hari ini, Kamis tanggal 25 November 2021, kita akan melakukan tebar perdana benur udang Vaname secara bersama-sama semoga di Dusun Lempenge Desa Rempak Kecamatan Gangga,” jelasnya.

@ng

 




Paripurna DPRD KLU, Wabup Sampaikan Penjelasan RAPBD 2022

Rapat Paripurna DPRD KLU diisi dengan agenda tunggal penyampaian penjelasan Kepala Daerah terkait RAPBD 2022.

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Wakil Bupati Lombok Utara, Danny Karter Febrianto R, ST., M.Eng., menyampaikan penjelasan Kepala Daerah terkait RAPBD Tahun 2022 di hadapan Anggota DPRD pada acara Rapat Paripurna di Aula Paripurna DPRD Kabupaten Lombok Utara,, Rabu (24/11/21).

Wakil Ketua I DPRD KLU, H. Burhan M. Nur, SH., yang memimpin Rapat Paripurna menyatakan penyampaian penjelasan Kepala Daerah  terhadap  RAPBD Tahun 2022 untuk memenuhi prinsip-prinsip penyusunan APBD yang diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri.

Pembukaan penyampaian penjelasan RAPBD 2022 Rapat Paripurna terkait RAPBD 2022

Hadir pula pada acara dimaksud, Penjabat Sekda KLU, Anding Duwi Cahyadi, MM., Sekretaris DPRD KLU Kartady Haris, SH., Asisten I Setda KLU Drs. H. Raden Nurjati, Unsur Forkopimda, Para Staf Ahli, Anggota DPRD KLU beserta unsur OPD se-KLU.

BACA JUGA: BupAti Djohan Sjamsu Serahkan Sertifikat Tanah Progam PTSL

Wabup Danny Karter dalam paparannya mengatakan, komponen pendapatan daerah dan belanja daerah serta komponen pembiayaan daerah, secara keseluruhan didasarkan pada prinsip-prinsip penyusunan APBD sebagaimana diatur dalam Permendagri 27 tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2022.

“Pendapatan daerah dianggarkan sebesar berkisar 897,405 miliar rupiah, terdiri atas pendapatan asli daerah sebesar 166,5 miliar rupiah lebih. Adapun kebijakan belanja daerah sejalan dengan pemulihan ekonomi dan reformasi struktural serta kebijakan strategi rehabilitasi dan rekonstruksi serta belanja unsur pengawasan urusan pemerintah berkisar sebesar 5,605 miliar rupiah belanja unsur penunjang urusan pemerintahan sebesar 181,92 miliar rupiah lebih,” tuturnya.

Wabup Danny melanjutkan, belanja urusan pemerintahan pilihan berkisar sebesar 30,06 miliar rupiah.

Sedangkan belanja urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar sebesar 542,407 miliar rupiah lebih. Adapun belanja urusan pemerintahan wajib yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar sebesar 74,12 miliar rupiah lebih.

Sebagaimana diketahui, pada postur APBD KLU terdapat pula belanja operasional yang terdiri atas belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja subsidi dan belanja hibah.

Belanja modal terdiri atas belanja modal tanah, belanja modal peralatan dan mesin, belanja modal gedung dan bangunan, belanja modal jalan jaringan dan irigasi, belanja modal aset tetap lainnya serta belanja tidak terduga.

Acara berlangsung khidmat, dengan agenda tunggal penyampaian penjelasan Kepala Daerah terkait RAPBD 2022.

BACA JUGA: Bupati Djohan Lepas PS Daygun untuk Berlaga di Liga 3 NTB

Usai menyampaikan penjelasan, Wabup Danny menyerahkan salinan RAPBD kepada pimpinan Rapat Paripurna.  Selanjutnya, hari Kamis (25/11) direncanakan acara Paripurna Pemandangan Umum Fraksi.

ags

 

 




Bupati Djohan Sjamsu Serahkan Sertifikat Tanah Program PTSL

Program PTSL atau Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap merupakan program strategis nasional yang tujuannya menjamin kepastian hukum antara masyarakat pemegang hak dengan tanah yang dimilikinya

TANJUNG.lombokjournal..com ~ Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH serahkan  sertifikat tanah Program  Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun 2021 yang berlangsung di Aula Bupati setempat, Rabu (24/11/21).

Penyerahan sertifikan warga sesuai program PTSL

Nampak hadir juga Kepala BPN KLU, H. Supriadi, SH., M.H, Kabid Pengadaan Tanah dan Pengembangan Kawasan BPN Provinsi NTB, Kepala Desa Jenggala, Kepala Desa Teniga, Kepala Desa Singgar Penjalin serta undangan lainnya.

Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap ini merupakan salah satu program strategis nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian BPN, tujuannya menjamin kepastian hukum antara masyarakat pemegang hak dengan tanah yang dimilikinya.

BACA JUGA: UPTD Tanjung Bersama PPL Lakukan Pendampingan Program P2L

Dengan konsep membangun data bidang tanah baru dan sekaligus menjaga kualitas data bidang tanah yang ada terhadap semua bidang tanah yang ada di wilayah Republik Indonesia.

Dalam sambutannya, Bupati Djohan menyampaikan melalui program PTSL di KLU dimulai sejak tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 sebanyak 28.807 sertifikat yang telah diterbitkan terlebih Desa Teniga menjadi satu-satunya desa yang tuntas 100 persen.

“Harapan saya pada tahun 2022 mendatang terus menambah kuota program PTSL dengan target ke depan semua tanah di KLU memiliki sertifikat untuk mendukung terwujudnya administrasi pertanahan di daerah,” harapnya.

Program PTSL memiliki manfaat bukan hanya untuk masyarakat tapi juga bagi Pemerintah. Sebab program ini berguna untuk perencanaan tata ruang wilayah berbasis bidang tanah.

Sedangkan bagi masyarakat, berguna sebagai jaminan kepastian hukum dan perlindungan hak atas tanah agar terhindar dari konflik kepemilikan lahan yang sering terjadi.

BACA JUGA: Bupati Djohan Lepas PS Daygun Berlaga di Liga 3 NTB

“Tarima kasih dan apresiasi pada multipihak khususnya BPN atas partisipasi dan ikhtiarnya selama ini upaya  menuntaskan pensertifikatan tanah diwilayah KLU,” tutupnya.

Berjalan sejak 2017

Sementara itu Kepala BPN KLU Supriadi menyampaikan, program PTSL yang ada di KLU sudah berjalan dari tahun 2017.

Jumlah bidang tanah yang telah bersertifikat melalui program ini sudah mencapai 84 persen, sesuai roadmap yang telah dirancang pada tahun 2024 dimana seluruh bidang tanah sudah terdaftar.

“Harapan dari Kementerian ATR  seluruh bidang tanah di wilayah republik Indonesia sesuai dengan amanah PP 10 tahun 1961 yang sekarang di ganti dengan PP 24 Tahun 1997 yang mana seluruh bidang tanah terdaftar dengan status bersertifikat,” harapnya.

@ng