Gubernur NTB Lakukan Groundbreaking Sirkuit Selaparang

Pngembangan kawasan eks Bandara Selaparag, menurut Gubernur NTB, akan menggeliat seiring akan digelarnya kejuaraan internasional Motocross 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Setelah sukses sebagai tuan rumah event internasional balap motor dunia MXGP, kini NTB kembali akan menggelar event serupa di eks Bandara Selaparang, Mataram.

Gubernur NTB yang biasa disapa Bang Zul melakukan groundbreaking Sirkuit MXGP di Eks Bandar Udara Selaparang, Mataram, Selasa (09/05/23). Sirkuit Selaparang di Kota Mataram siap menggelar Seri MXGP Lombok 2023.

BACA JUGA: Gubernur NTB Nobar Grasstrack bersama Masyarakat

Acara groundbreaking dilakukan Gubernur NTB bersama jajaran Pemprov NTB

Bang Zul kembali menorehkan sejarah perhelatan sport tourism (wisata olahraga), dengan menggelar kejuaraan balap motor yang fenomenal. 

Dengan groundbreaking diyakini, pengembangan kawasan ex Bandara Selaparang akan menggeliat seiring akan digelarnya kejuaraan internasional Motocross pada bulan Juni mendatang. 

“Menggelar dua seri MXGP di NTB tidak nudah tapi eksternalitas dan dampak ekonomi dari penyelenggaraan di ex bandara ini akan sangat luarbiasa di masa depan,” kata Gubernur Bang Zul.

Ia mengungkapkannya di depan Kadis Kominfotik NTB dan seluruh Kabid, Kadis PUPR, Kadispora, Dirut RSUP NTB, Kadis Pariwisata, Kadis Perhubungan, unsur PT Angkasa Pura Persero dan Asisten I Setda Kota Mataram.

BACA JUGA: MXGP Samota 2023 Dimeriahka dengan “Trabas Dompu Great Adventure”

Dikatakanya, setelah sukses menggelar MXGP Samota tahun lalu, NTB diganjar  penghargaan sebagai penyelenggara sesi MXGP terbaik. Karena itu, tahun ini INFRONT memutuskan menambah seri di Pulau Lombok. 

Dikatakan Bang Zul, meski penyelenggaraan MXGP kurang menguntungkan secara finansial namun pengembangan kawasan akan sangat menguntungkan. 

“Di kawasan Samota sekarang telah banyak dibangun pemukiman pemukiman baru yang menumbuhkan fasilitas ekonomi lainnya selain wisata,” terang Bang Zul. 

Demikian pula dengan gelaran MXGP di Pulau Lombok yang dibangun di lahan ex Bandara seluas 68 Ha, pengelolaan kawasan milik Angkasa Pura oleh Pemprov NTB ini akan potensial menggerakkan ekonomi, pasca penyelengaraan event tersebut. 

Salah satunya adalah training center dan coaching clinic atlet motor, maupun event skala besar nasional dan internasional lainnya. Mengingat  lokasi ex Bandara itu yang strategis di tengah kota. 

Hal senada diungkapkan, desainer Sirkuit MXGP Selaparang yang memastikan sirkuit Motocross di tengah kota  dengan lanskap keindahan alam jarang ditemukan. 

“Tidak saja di tengah kota yang mudah diakses penonton nantinya tapi juga ambience (nuansa) alam sekitar akan menambah keindahan sirkuit,” ucapnya. 

BACA JUGA: Murah Meriah, Harga Tiket MXGP Mulai Rp25 Ribu

Setelah groundbreaking, pembangunan sirkuit direncanakan berlangsung hingga H – 1 penyelenggaraan pada Juni mendatang. ***

 




Gubernur NTB Nobar Grasstrack Bersama Masyarakat

Bang Zul sapaan Gubernur NTB bersama istri menyaksikan Grasstrack 2023, beri semangat para pebalap yang akan berlaha di ajang PON

SUMBAWA.LombokJournal.com ~ Menyambut perhelatan MXGP pada bulan Juni dan Juli mendatang, digelar Grasstrack 2023 ini juga merupakan ajang seleksi pembalap NTB menuju PON mendatang.

BACA JUGA: MXGP 2023 Dimeriahkan “Trabas Dompu Great Adventure”

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah didampingi Istri, Hj. Niken Saptarini menyaksikan langsung ajang Grasstrack 2023 di Sirkuit Samota Sumbawa, Minggu (07/05/23).

Bang Zul sapaan Gubernur NTB berbaur bersama masyarakat menyaksikan keseruan pembalap yang menjajal salah satu sirkuit motocross terindah di dunia tersebut. 

BACA JUGA: Ekonomi NTB Tumbuh 3,57 persen, Triwulan I 2023

Banyak talenta muda dan berbakat dari seluruh Kabupaten dan Kota se-NTB.

Bang Zul menyempatkan meninjau Paddock, memastikan keadaan para pembalap yang ikut berlaga  dalam gelaran grasstrack tersebut. 

BACA JUGA: NTB Bangun Pengolahan Sampah Berbasis Sirkular Ekonomi

Ia memberikan dukungan agar para pebalap terus semangat dalam mengharumkan nama NTB, khususnya pada cabang olahraga motocross.***

 

 




Kontraktor Geram, Mau Segel Mobil Dinas Gubernur NTB

Mobil Dinas Gubernur NTB akan disegel kontraktor yang mengaku piutangnya tak kunjung dibayar Pemprov NTB 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Geram karena piutangnya tak segera dilunasi Pemprov NTB, sejumlah kontraktor sambangi Pendopo Gubernur NTB, Rabu (03/05/23).

Tujuannya bukan untuk audensi, tapi datang mau menggembok dan memasangi police line mobil dinas Gubernur NTB.

BACA JUGA: Pemprov NTB Berkomitmen Bayar Proyek Rekanan

Dua kontraktor yang tampak geram akan menyegel mobil dinas Gubernur NTB

Pasalnya, mereka geram lantaran sudah jenuh pada janji Gubernur NTB Zulkieflimansyah yang tak kunjung membayar utang proyek kepada para kontraktor di NTB. 

Mereka mendatangi Pendopo Gubernur NTB bertepatan dengan momen Halal Bihalal yang digelar Pemprov NTB.

Ahmad Amrullah bersama Rahamtullah Jayadi selaku kontraktor tiba di Pendopo Gubernur NTB sekira pukul 11.05 Wita. Kedatangan Amrullah lengkap membawa gembok dan police line.

Setibanya di Pendopo Gubernur NTB, Ahmad Amrullah dan kawan-kawan kemudian mencari mobil dinas milik Gubernur NTB. Namun sayang, mobil yang dimaksud tak ada di tempat. 

Setelah tak menemukan mobil dinas Gubernur NTB, mereka kemudian menyambangi Kantor (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah). Namun, di Kantor BPKAD mereka juga tidak menemukan Kepala BPKAD, Samsul Rizal.

“Saya tadi di Pendopo, saya mau gembok dan segel mobil dinas Gubernur. Giliran proyek selesai dan belum dia bayar, kok kontraktor saja yang disalahkan. Sekarang kita bereaksi,” kata Amrullah.

BACA JUGA: Wagub NTB Melarang Ada Bullying di Sekolah

Event-event internasional saja yang diurus, tapi soal kewajiban membayar utang ke kontraktor ini diam. Gubernur seharusnya mengayomi rakyat, jangan zalim. Fokus bayar utang saja. Saya mau gembol mobil dinas, ini kan dari pakak rakyat juga, hak kita,” imbuhnya. 

Amrullah menceritakan, pihaknya bersama sejumlah kontraktor beberapa waktu yang lalu telah mengingatkan Gubernur NTB Zulkieflimansyah, agar memprioritaskan untuk membayar utang kepada para kontraktor yang telah menyelesaikan pekerjaan. 

Namun, hingga hari ini, Amrullah mengaku belum ada kepastian yang diberikan Pemprov NTB kepada para kontraktor. 

Upaya menggembok dan menyegel mobil dinas Gubernur NTB dinilainya jadi langkah yang tepat. Sebab, selama ini aspirasi mereka tidak pernah digubris dan mendapatkan atensi serius. 

“Pemprov NTB ini terlalu banyak utang, banyak janji, dan kontraktor saja yang dizalimi. Saya mau gembok mobilnya, biar dia diam menyelesaikan utang. Saya mau menegakkan keadilan,” ujarnya. 

BACA JUGA: Sekda NTB Hadiri Halal Bihalal Jajaran ASN Pemprob NTB

Ia pun menyayangkan sikap Pemprov NTB yang mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang mendiskreditkan kontraktor. Hal itu, kata Amrullah membuat kontraktor di NTB berang. Seharusnya, pihaknya menilai Pemprov NTB fokus saja untuk menyelesaikan utang dan berkomentar yang menyejukkan. 

Ia pun menantang Pemprov NTB untuk mendatangi Aparat Penegak Hukum (APH) sebagai pihak ketiga agar jelas duduk perkaranya.

“Kita sudah kerja sesuai proses, silakan dicek. Dari perencanaan, kami sudah ikuti aturan. Kami tidak kerja asal-asalan, sesuai prosedur. Kita tidak sebodoh yang mereka pikirkan kok. Mari kita ke APH, supaya clear. Supaya jelas benar dan salahnya. Kita kerja dengan kontrak dan perjanjian, ndak bisa kita saja yang disalahkan,” ujarnya. 

Amrullah berujar, dirinya tidak hanya mengerjakan paket yang sumbernya dari DPRD NTB, tetapi juga direktif milik Gubernur. 

Ia menegaskan, Gubernur NTB jangan berusaha menutup mata dan melempar persoalan ini menjadi hanya milik satu lembaga saja. 

“Saya ini kan tidak hanya mengerjakan pokir dari DPRD NTB, tetapi juga Direktif Gubernur. Ingat itu,” jelasnya

Ahmad Amrullah menekankan, jika dalam waktu dekat Pemprov NTB tidak segera membayar utang, maka pihaknya memastikan akan melakukan hal-hal lain lebih kongkret.

Gubernur NTB Salahkan Rekanan

Sebelumnya, Pemprov NTB tidak menampik belum bisa menyelesaikan utang ke rekanan atas program 2022 yang masih mencapai ratusan miliar tersebut. 

BACA JUGA: Pemprov NTB Peringati Empat Kegiatan Nasional 

Namun Gubernur NTB, Zulkieflimansyah menyindir utang tersebut timbul dikarenakan kebiasaan kontraktor yang mengerjakan proyek tanpa belum ada kejelasan alokasi anggaran untuk proyek tersebut.

“Ini jadi pelajaran. Kontraktor kita senang mengerjakan apa-apa padahal dananya belum keluar. Akhirnya minjam dulu, nalangain dulu,” sindir gubernur.

“Kita kebiasaan sering mengerjakan apa-apa lebih dahulu,” sambungnya.

Pemprov mengaku utang ditimbulkan juga akibat diterpa Covid-19. Dampak covid tersebut banyak anggaran yang harus direfocusing. 

Gubernur mengaku tidak ada yang menyangka dampak korona meruntuhkan pertumbuhan ekonomi daerah yang berakibat pada gangguan pembangunan.

“Nggak ada yang pernah menyangka covid datang,” katanya.

Refocusing anggaran oleh pemerintah demi menyelamatkan jiwa manusia. Tentu langkah itu sangat penting dilakukan pemerintah.

“Karena menyelamatkan jiwa manusia sangat penting,” ucap gubernur.

Namun demikian gubernur optimis utang tersebut bisa diselesaikan oleh OPD Pemprov.

“Insya Allah akan mampu dilunasi. Saya yakin OPD kita pasti diselesaikan,” ungkapnya.

Hal lain yang membuat kontraktor meradang adalah pernyataan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga anggota DPRD NTB Sambirang Ahmadi. 

Persoalan utang kepada kontraktor, kata Sambirang bagian daripada risiko bisnis.

BACA JUGA: Gubernur NTB, Bang Zul Apresiasi Kolaborasi TNI/Polri

“Yang ribut-ribut ini orang yang berbisnis proyek dengan pemerintah. Nah ini soal bayar yang tersendat itu sebetulnya masuk dalam risiko bisnis yang semestinya sudah diperhitungkan dengan matang,” ujar Sambirang.***

 

 




Zakaria asal Kedindi Berlaga di SOWSG Berlin 2023

Atlet berkebutuhan khusus asal Kedindi, Dompu, Zakaria dilepas Gubernur NTB untuk berlaga di Olimpiade 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB,  Zulkieflimansyah melepas Zakaria, atlit kelahiran Kadindi, Kabupaten Dompu, mewakili Indonesia untuk berlaga di Olimpiade anak berkebutuhan khusus atau Special Olympics World Summer Games (SOWSG) Berlin, Jerman, 2023.

BACA JUGA: Gubernur NTB Kunjungi Dusun yang Kekurangan Air Bersih 

Gubernur NTB saat melepas atlet berkebutuhan khusus yang akan berlaga di Jerman

Dalam kesempatan tersebut, Bang Zul sapaan Gubernur, meminta kepada seluruh masyarakat NTB untuk mendoakan Jack, panggilan akrab Zakaria. Bang Zul berharap, Jack, dapat menyumbangkan Emas untuk Indonesia. 

“Kita doakan agar Jack dapat mempersembahkan medali emas utk Indonesia!” tutur Bang Zul. 

BACA JUGA: WNI Eksodan yang Terdampak Perang Saudara di Sudan

Putra NTB tersebut mewakili Indonesia bersama tiga atlet lari lainnya, yakni Dewangga Kanahaya Iskandar asal Jawa Barat, Agusdina Tefamnas asal Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Frety Zinta Melia asal Lampung.

Jack dan ketiga temannya akan bertanding di ajang lari jarak pendek di Jerman. Keempat pelari Indonesia itu juga akan bertanding dalam dalam nomor estafet campuran empat pelari putra dan putri.***

 

 




Gubernur NTB Kunjungi Dusun yang Kekurangan Air Bersih

Setelah Gubernur NTB berada di lokasi Dusun Duduk Atas, diketahui masalahnya terkait kedalaman sumur bor

LOBAR.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengunjungi Dusun Duduk Atas Kecamatan Batu Layar Lombok Barat, Minggu (30/04/23).

BACA JUGA: WNI Eksodan yang Terdampak Perang Saudara di Sudan

Guibernur NTB turun tangan atasi kekurangan air bersih di Dusun Duduk Atas, Lombok Barat

Kunjungan tersebut dilakukan setelah mendengar kabar, dusun tersebut kekurangan air bersih. 

Bang Zul, sapaan Gubernur, bersama Kepala Dusun dan tokoh masyarakat setempat berembuk dan mencari masalah utama kurangnya air bersih.

BACA JUGA: Bang Zul dan Tim Angkasa Pura Tinjau Lokasi MXGP Lombok 

“Setelah ke Lokasi pantas saja kurang kedalaman sumur bornya karena memang dusun kita ini terletak di atas bukit,” jelas Bang Zul. 

BACA JUGA: Bang Zul Bangun Sinergi dengan Kementerian BUMN 

Setelah masalah utama terpecahkan, Pemprov NTB akan segera berkoordinasi dengan Pemda Lombok Barat untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

“Alhamdulillah seteleh bertemu kepala dusun dan tokoh masyarakat ketemu sudah masalah utamanya. Insya Allah kami akan segera berkordinasi dengan Pemda Lobar untuk menyelesaikan masalahnya,” tutur Bang Zul. ***

BACA JUGA: Gubernur NTB Hadiri Hannover Messe di Jerman

 

 




Gubernur NTB Hadiri Hannover Messe di Jerman

Bang Zul panggilan akrab Gubernur NTB bersamai Presiden Jokowi hadiri undangan Penandatanganan Kerjasama Hannover Messe 2023

MATARAM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah bersamai Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo ke Jerman.

Kunker itu menghadiri undangan Penandatanganan Kerjasama Hannover Messe 2023.

BACA JUGA:  Isbat 1 Syawal Digelar 29 Ramadan atau 20 April 2023

Gubernur NTB Hannover Messe 2023 yang merupakan pameran industri terbesar di dunia

Urgensi kegiatan tersebut membuka peluang kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam industri sirkular ekonomi serta peningkatan kualitas SDM untuk mendukung NTB Net Zero Emission  (NZE) tahun 2050.

“Senang sekali bisa menghadiri Hannover Messe Germany, menandatangani kerjasama dengan berbagai perusahaan yang tertarik untuk mengembangkan aktivitasnya di NTB. Terutama di area yang berkaitan dengan persoalan Lingkungan. Hannover Messe ini salah satu pameran industri terbesar di dunia,” ungkap Bang Zul. 

Hannover Messe merupakan pameran industri terbesar di dunia, dan Indonesia adalah negara ASEAN pertama yang menjadi negara mitra resmi atau partner country.

Bang Zul juga mengatakan, Provinsi NTB telah bekerjasama dengan Block Solution yang akan beroperasi pada bulan Juni mendatang.

BACA JUGA: Bang Zul Minta Wings Group Segera Bangun Hotel di Mekaki

“Insya Allah akhir Juni ini muiai beroperasi di kawasan  BRIDA Banyumulek Lombok Barat. Juga perusahaan-perusahaan lain yang tertarik untuk mulai mengolah sampah di NTB dengan teknologi Jerman,” ungkapnya.

Selain menghadiri Hannover Messe, didampingi Ketua TP PKK Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah juga melakukan diskusi tindak lanjut kerjasama dengan University of Nottingham di Inggris pada  tanggal 15 – 24 April 2023. 

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi NTB, Najamuddin Amy, memberikan keterangan, kehadiran Gubernur NTB dapat mendukung implementasi dari NZE di Provinsi NTB. 

“Kita yakini, Gubernur NTB akan memberikan kabar baik untuk Provinsi NTB mendukung NZE tahun 2050,” katanya.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Jerman yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

BACA JUGA: Gubernur NTB Terima Kunjungan Anggota Ombudsman RI

Selain itu, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andi Rachmianto, Komandan Paspampres Rafael Granada Baay, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. ***

 

 




Gubernur NTB Terima Kunjungan Anggota Ombudsman RI

Bang Zul sapaan akrabnya Gubernur NTB mendorong Ombudsman NTB lebih proaktif melakukan sosialisasi

MATARAM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB Zulkieflimansyah menerima kunjungan anggota Ombudsman Republik Indonesia, Jemsly Hutabarat di Pendopo Gubernur NTB, Selasa (11/04/23).

BACA JUGA: NTB Harus Konsisten Tingkatkan Kualitas Posyandu Keluarga

Kunjungan anggota Ombudsman ini untuk memperkuat koordinasi dalam menjalankan fungsi mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik. Sesuai mandat Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman Republik Indonesia.

Bang Zul sapaan akrabnya Gubernur NTB mendorong Ombudsman NTB harus lebih proaktif menyapa masyarakat dan melakukan sosialisasi. 

Sebab, masih banyak masyarakat yang belum paham bagaimana fungsi Ombudsman dalam meningkatkan pelayanan publik.

BACA JUGA: Saat Inflasi Masyarakat Harus Tetap Semangat dan Tak Menyerah

“Padahal kalau ada keluhan, ketidakadilan, persoalan hukum dan masalah lain. Masyarakat bisa melapor ke ombudsman,” ungkapnya bang Zul.

Anggota Ombudsman RI, Jemsly Hutabarat mengatakan, Ombudsman RI akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTB dalam memperkuat sosialisasi terkait tugas dan fungsi ombudsman.

BACA JUGA: Wagub NTB Terima Tim Visitasi Tinarbuka KI Pusat

“Masalah-masalah yang dilaporkan oleh masyarakat. Ombudsman akan tetap merespon dengan cepat dan menyelesaikannya sesuai prosedur yang berlaku. Karena itu tugas utama kami,” tegasnya. ***

 

 




Bang Zul Bagi Sembako dan Sayuran di  Dusun Semaya, Lotim 

Usai rangkaian Safari Ramadhan di Pulau Sumbawa, Gubernur NTB, Bang Zul menyasar Dusun Semaya Barat, Lotim  

LOTIM.LombokJournal.com ~ Rangkaian Safari Ramadhan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah di Pulau Sumbawa sudah usai.

Gubernur NTB yang akrab disapa Bang Zul itu melanjutkan Safari Ramadhan ke Lombok Timur.

Lokasi perdana yang menjadi sasaran kunjungan Safari Ramadhan Bang Zul di Lombok Timur, yakni di Masjid Najamudin Dusun Semaya Barat,  Kecamatan Sikur, Sabtu (08/04/23).

BACA JUGA: Bunda Niken Serahkan 400 Paket Sembako di Lombok Timur 

Bang Zul mengatakan, buka bersama pejabat diganti dengan bansos dan pasar murah
Bang Zul didampingi Bupati Lotim

Kehadiran Bang Zul disambut Bupati Lombok Timur, Sukiman Azmi bersama beberapa pejabat Pemda Lotim lainnya.

Penyambutan ini sangat meriah, karena antusias ratusan warga Dusun Semaya yang ingin  jumpa langsung denagn Gubernur NTB walau dalam keadaan hujan lebat.

Gubernur NTB saat itu menyampaikan arahan Pemerintah Pusat bahwa Pejabat Daerah tidak boleh melakukan buka bersama. 

Kegiatan buka bersaama bisa dialihkan dengan kegiatan Ramadhan berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu, orang jompo dan anak yatim.

Ini adalah rangkaian Safari Ramadhan yang dilakukan Pemerintah Provinsi yang merupakan salah satu program Pemerintah Pusat dalam meningkatkan ekonomi masyarakat, yakni menggelar pasar murah dan sejenisnya.

Bang Zul menyampaikan upaya Pemerintah ini merupakan hal yang bijaksana. Sebab ekonomi negara sedang melemah, jadi caranya dengan banyak banyak berbagi untuk membantu masyarakat.

BACA JUGA: Biaya Haji 1444 H, Besarannya Sudah Diatur dalam Keppres

“Kondisi perekonomian kita sedang melemah jadi caranya dengan banyak-banyak berbagi untuk membantu masyarakat kita supaya bisa mencukupi kehidupan sehari hari,” ajak Bang Zul.

Bang Zul berharap dengan kesadaran kita semua bisa tetap kompak dan  saling membantu. Mulai  tingkat dusun sampai ke kota.

“Insyaa Allah masyarakat kita tidak ada yang merasakan kesulitan yang berat,” katanya.

Ia menyerahkan bantuan sosial berupa paket sembako, kain sarung dan bibit pohon kelapa, yang diserahkan langsung didampingi Bupati Lotim dan Kadistanbun NTB secara simbolis.

Selain itu ditambah beberapa paket sayuran segar yang disiapkan Distanbun NTB untuk masyarakat yang hadir di lokasi tersebut.

Sebelumnya Bupati Lombok Timur, H. Sukiman Azmi menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas perhatian Pemerintah Provinsi terutama Gubernur NTB yang selalu menyambangi masyarakat di Kabupaten Lombok Timur.

“Alhamdulillah, di Lombok Timur harga-harga kebutuhan sudah mulai normal walau ada beberapa jenis kebutuhan yang masih mengalami inflasi,” tutur Sukiman Azmi.

Sukiman berharap,  adanya pasar murah sangat membantu kebutuhan masyarakat terutama di bulan Ramadhan sampai Idul Fitri.

BACA JUGA: Idul Fitri 14444 H, Bansos untuk 21 Juta Warga Tak Mampu 

“Semoga dengan kegiatan seperti ini masyarakat kita akan terbantukan, bertampak juga untuk berputarnya perekonomian di tingkat desa,” kata Bang Zul.

Usai di Dusun Semaya Barat, Bang Zul menyempatkan mengunjungi Bazar UMKM di Paok Motong walau hujan deras menerpa. ***

 

 




Bang Zul Serap Aspirasi Warga Desa Labuan Alas. Sumbawa 

Berbagai aspirasi warga diserap Bang Zul saat silaturahmi di Dusun Bangsal, Desa Labuan Alas di Kecamatan 

SUMBAWA.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah melanjutkan kegiatan silaturahmi bersama masyarakat di Pulau Sumbawa. 

Kali ini, Gubernur yang akrab disapa Bang Zul tersebut menyapa dan mendengar aspirasi masyarakat Dusun Bangsal Desa Labuan Alas Kecamatan Alas Kabupaten Sumbawa, Selasa (04/04/23).

BACA JUGA; Pemprov NTB akan Kembangkan Industrialisasi Tenun di Oi Fo’o

Berbagai aspirasi disampaikan saat bertemu Bang Zul

Berbagai persoalan disampaikan, salah satunya disampaikan Kepala Desa Labuan Alas, Saharuddin. Kepada Bang Zul, ia mengungkapkan potensi wisata yang dimiliki Desa Labuan Alas, yakni Paralayang.

Saat ini, perencanaan pembangunan potensi pariwisata tersebut masih pada tahap pembuatan master plan. Ia pun berharap dukungan Pemprov NTB dan Pemkab Sumbawa dalam rencana tersebut.

Masyarakat setempat juga berharap perhatian pemerintah dalam pembangunan infrastruktur desa hingga pemanfaatan potensi yang dimiliki desa. 

Perwakilan masyarakat juga menyampaikan kehadiran Bang Zul berhasil mengobati kerinduan masyarakat akan pemimpinnya.

Merespon gagasan dan berbagai aduan masyarakat, Bang Zul menyampaikan akan segera menguatkan koordinasi dengan Pemda setempat. 

Salah satunya dalam upaya pemantapan pembangunan berbagai infrastruktur seperti jalan, selokan hingga destinasi wisata yang telah disampaikan sebelumnya.

BACA JUGA: Lombok FC U-16 akan Trining camp Dua Pekan di Barcelona

“Nanti kita akan komunikasi lagi dengan Pemda Sumbawa, sekaligus kita lihat langsung lokasinya,” kata Bang Zul.

Bang Zul juga mengaku senang dapat sering berkunjung menyapa dan mendengar langsung berbagai curahan hati masyarakat. 

BACA JUGA: Kursi Roda untuk Pensiunan PNS Difabel di Lotim

Ia berharap, silaturahmi dapat terus terjaga dalam ikhtiar membangun daerah bersama-sama.***

 

 




Bang Zul Ngobrol Literasi Keuangan di Bima 

Gubernur NTB yang biasa disapa Bang Zul ngobrol literasi keuangan bersama aparatur desa dan masyarakat di Bima

BIMA.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah melakukan Ngobrol Literasi Keuangan bersama para aparatur desa, kelompok masyarakat dan pemuda di Bima.

Kegiatan itu berlangsung dalam Safari Ramadhan ‘Ngeraos Sekolah’ bersama otoritas jasa keuangan (OJK) dan IJK di SMA Negeri 1 Woha, Senin (03/04/23). 

BACA JUGA: Bang Zul Ajak Warga Dompu Jangan Merusak Hutan 

Bang Zul mengatakan, literasi keuangan perlu agar masyarakat bisa mengelola uang

Gubernur NTB yang biasa disapa Bang Zul itu mengatakan, literasi keuangan sangat penting bagi masyarakat, agar faham tentang pengelolaan keuangan. 

Karenanya, Bang Zul meminta OJK untuk membimbing masyarakat tentang literasi keuangan.

“Salah satu tugas paling penting OJK itu adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang literasi keuangan, maka dari itu, OJK kami minta datang ke kepala desa organisasi pemuda, untuk memberikan edukasi terkait literasi keuangan,” ungkapnya.

Bang Zul menjelaskan, minimnya pengetahuan tentang literasi keuangan ini, memiliki pengaruh besar terhadap kondisi perekonomian masyarakat.

BACA JUGA: MXGP 2023, Bang Zul Temui Nirwan Bakrie dan Dirut Lion Group

“Jarang yang memanfaatkan pasar uang, pasar modal, Reksadana dan lain-lain,” tuturnya.

Ia meminta para peserta yang hadir, untuk serius mengikuti kegiatan peningkatan literasi keuangan ini. Agar dapat diterapkan dalam kehidupan, sehingga bisa mengelola keuangan dengan benar.

Jika literasi keuangan sudah dikuasai, maka masyarakat tidak harus bekerja keras, melainkan harta atau aset yang telah diperoleh dapat juga mendatangkan penghasilan.

Didampingi itu, Bang Zul berpesan khusus kepada para siswa-siswi di SMA Negeri 1 Woha, agar tetap konsentrasi mengenyam pendidikan. Hingga lanjut ke jenjang yang lebih tinggi, guna mencapai masa depan yang cerah.

BACA JUGA: Gubernur NTB Bahas MXGP 2023 Bersama Wamen BUMN

“Untuk siswa-siswi terus tingkatkan prestasi, perbanyak prestasi kelompok, jangan lupa terus sekolah lanjutkan ke perguruan tinggi, bila perlu ke luar negeri,” pesannya.***