Launching WSBK 2023, Penonton Luar NTB akan Bertambah 

Menghadiri launching event WSBK yang ketiga, Gubernur NTB akan mengemas event WSBK lebih baik dari tahun lalu

MANDALIKA.LombokJournal.com ~ Sukses mengadakan event pertama dan kedua kini, WSBK 2023 kembali hadir untuk ketiga kalinya. 

Launching World Superbike (WSBK) Indonesian Round 2023 akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada tanggal 3 – 5 Maret 2023 mendatang.

Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, menyampaikan tahun lalu penonton WSBK masih didominasi oleh penonton lokal. 

Namun dengan adanya arahan Presiden RI, menyarankan untuk tidak berlibur ke luar negeri dapat menambah jumlah penonton dari luar NTB.

BACA JUGA: Expo Karya Siswa SMA-SMK untuk meriahkan WSBK 2023

Gubernur NTB dalam launching WSBK 2023 berharap penonton luar daerah bertambah
Gubernur NTB, Zulkieflimansyah

“Ini momentum yang tepat untuk meningkatkan jumlah penonton dari luar NTB. NTB The Land Of Infinite Experience sendiri artinya NTB punya gunung, pantai, kuliner semua wisata ada disini, maka pengalaman tak terbatas akan kami berikan kepada penonton yang hadir,” ucapnya.

Lanjutnya ia bersama dengan stakeholders terkait akan mengemas dengan sebaik mungkin dengan konsep tak kalah dari tahun lalu. 

Sehingga dampak positif akan diterima oleh semua pihak dengan hadirnya WSBK 2023 nanti.

Sementara itu, Direktur Utama MGPA Priandhi Satria, mengatakan MGPA telah menyediakan diskon early bird sebesar 75 persen mulai tanggal 12 – 30 Januari 2023 untuk semua kategori, yaitu general admission, regular grandstand, premium grandstand, premiere class, dan deluxe class dengan kuota terbatas. 

“Penjualan diskon early bird 75 persen berlaku untuk seluruh kategori tiket, bagi masyarakat yang ingin menonton event WSBK dapat membeli tiket secara online melalui aplikasi Xplorin, Loket.com, Tiket.com, dan MyTours sebelum kehabisan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan ini, MGPA memberikan apresiasi atas jasanya dalam mensukseskan gelaran World Superbike (WSBK) Tahun 2022 di antaranya :

BACA JUGA: Sekda NTB Begibung Bersama Mario Aji di Puyung

  1. Sekretaris Daerah Prov. NTB
  2. Koordinator Lapangan World Superbike 2022
  3. Kepala Dinas Pariwisata NTB
  4. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Prov. NTB
  5. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintah Desa, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Prov. NTB
  6. Kepada Dinas Koperasi & UMKM Prov. NTB
  7. Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Prov. NTB
  8. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB
  9. Sekretaris Daerah Lombok Tengah
  10. Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah
  11. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Lombok Tengah
  12. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Tengah 
  13. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB
  14. Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat
  15. Kepala Kepolisian Resor Lombok Tengah
  16. Kepala Kepolisian Sektor Kuta, Mandalika
  17. Komandan Resor Militer (Danrem) 162/Wira Bhakti
  18. Direktur Utama RSUD Provinsi NTB
  19. Ketua IMI NTB. ***

 

 




Gubernur NTB bersama Menteri LHK Gelar Rapat Terbatas

Rapat terbatas (Ratas) yang digelar Gubernur NTB bersama Menteri KLH, antara lain membahas status konservasi Gili Trawangan 

JAKARTA.lombokjournal.com ~ Rapat Terbatas (Ratas) digelar Gubernur NTB, Zulkieflimansyah bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya, Sc dan jajaran pada Jumat, (13/01/23) di Jakarta. 

Dalam ratas itu untuk membahas dan mencari solusi mengenai berbagai persoalan yang menyangkut masalah kehutanan dan lingkungan hidup di Provinsi NTB. 

BACA JUGA: Pemprov NTB Menata Ulang, Bukan Penggusuran di Trawangan

Presentasi Gubernur NTB dalam ratas yang membahas persoalan lingkungan hidup, mendaoat sambutan baik dari Menteri KLH

Beberapa yang menjadi pembahasan di antaranya status konservasi Gili Trawangan, Meno dan Air (Tramena) di KLU telah resmi dicabut. 

Begitu pula dengan presentasi rencana Gili Petagan sebagai pulau untuk wisata konservasi keluarga, mendapat sambutan baik dr MenLHK mengingat rencana ini termasuk baru di Indonesia. 

Bahkan MenLHK menawarkan juga dibuat di sekitar Bendungan Jati Luhur Jawa Barat, dengan konsep menyatukan konservasi flora fauna dengan wisata keluarga.

Selain itu, usulan beberapa Perijinan Berusaha Pengelolaan Hutan di KLHK juga disetujui MenKLHK, termasuk ide pemanfaatan potensi kawasan hutan dan gili. 

Pada ratas tersebut juga turut mendiskusikan mengenai akselerasi terkait TPST Incenarator LB3 Fasyankes Lemer dan SK Bupati Lotim terkait Pencabutan IUPJLWA PT. ESL Sekaroh Lotim

“Alhamdulillah, semuanya tuntas dengan baik. Terima kasih Bu Menteri atas waktu dan perhatiannya untuk provinsi kami,” kata Bang Zul.

Sebagai informasi, Ratas yang digelar bersama Menteri LHK tersebut merupakan bagian dari kunjungan kerja Gubernur ke Prov. DKI Jakarta.

Turut hadir pada ratas tersebut, yaitu  Sekjen LHK Dr. Ir. Bambang Hendroyono, Dirjen LB3 Rosa Vivin, Drjen PKTL Dr. Ir. Rwanda, Sekditjen PHKA, Direktur Konservasi, Dir BRPH Ditjen PHL, Kepala Dinas LHK Provinsi NTB. 

BACA JUGA: Pembangunan Teluk Santong Dibiayai Anggaran Rp1,4 Triliun

Selain itu, salah satu aktor ternama Indonesia, Baim Wong juga turut hadir pada ratas tersebut dalam rangka membantu mempromosikan NTB. ***

 

 




Pembangunan Pelabuhan Teluk Santong, Selesai dalam 10 Bulan

Kalau pembangunan pelabuhan Teluk Santong yang sudah direncanakan sejak tahun 2018 dimulai sekarang, akan selesai 10 bulan

SUMBAWA.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mendampingi Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo, menghadiri Acara Ground Breaking Pembangunan Pelabuhan Teluk Santong, Rabu (11/01/23).

Dalam kesempatan tetsebut, Bang Zul sapaan Gubernur berterimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat. 

BACA JUGA: Pembangunan Teluk Santong, Mulai Peletakan Batu Pertama

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo menargetkan pembangunan Pelabuhan Teluk Santong akan selesai dalam waktu 10 bulan.

Baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten, serta investor yang telah membantu mewujudkan pembangunan pelabuhan Santong yang nantinya akan berperan signifikan dalam mendistribusikan produk pertanian dan perternakan di Pulau Sumbawa.

Pemerintah Provinsi NTB, dikatakan Gubernur akan mendukung dan memberikan bantuan terbaik demi kelancaran pembangunan infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat. 

“Adanya satu pelabuhan untuk kelancaran aktifitas produk-produk pertanian kita akan membuat kesejahteraan lebih dekat kepada masyarakat. Sekali lagi terima kasih,” ungkap Bang Zul. 

Gubernur Bang Zul juga menyampaikan harapannya, agar pembangunan Pelabuhan Santong dilaksanakan dalam waktu yang tidak terlalu lama. 

Karena pembangunan Pelabuhan Teluk Santong sendiri telah direncanakan sejak tahun 2018 yang lalu. 

Sementara itu, Kepala Bapanas, Arief Prasetyo menargetkan pembangunan Pelabuhan Teluk Santong akan selesai dalam waktu 10 bulan. 

Ia akan mengupayakan berbagai hal demi percepatan pembangunan

“Kalau bisa dimulai sekarang maka bisa tuntas 10 atau 12 bulan ke depan,” ujarnya. 

Selain itu, Arif menyebutkan akan memastikan harga jagung yang merupakan komoditi pertanian terbanyak di Pulau Sumbawa tidak turun.

“Dan  kapal yang nyandar nanti itu berkapasitas 30 ribu ton,” jelasnya. 

Optimisme juga disuarakan Yanuar selaku pelaksana pembangunan Pelabuhan Teluk Santong. 

Ia menjelaskan, dirinya siap untuk melakukan investasi di Pulau Sumbawa 

BACA JUGA: Lingkungan yang Asri dan Lestari, Warisan Terbaik Generasi

“Jika jagung Sumbawa saat ini 1,5 juta ton dengan adanya Pelabuhan Teluk Santong nantinya bisa 2 sampai 3 juta ton,” paparnya.

Turut Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Sumbawa, staff Ahli Menteri Perhubungan RI, dan para perjabat lainnya. Pembangunan Pelabuhan Teluk Santong tersebut berlokasi di Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang Kabupaten Sumbawa-NTB. ***




Gubernur NTB Serius Benahi Destinasi Trawangan

Dengan kunjungan wisatawan ke tiga gili 1500 orang per hari, menurut Gubernur NTB  pola one gate system ini sangat rasional

TRAWANGAN.lombokjournal ~ Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah serius membenahi kawasan wisata tiga gili Tramena (Terawangan, Meno, Air), khususmya persoalan abrasi pantai dan pengelolaan sampah.

BACA JUGA: TVRI NTB Diminta Siarkan Program Pemprov ala Masa Kini

Gubernur NTB serius membenahi destinasi tiga giliGILI

“Kita sedang mematangkan rencana one gate system (sistem satu pintu) agar daerah sekitar tiga gili bisa mendapatkan manfaat dari datangnya wisatawan,” ujar Bang Zul sapaan Gubernur NTB di Gili Terawangan, Senin (09/01/23). 

Mwnurut Bang Zul, pola one gate system ini sangat rasional mengingat kedatangan wisatawan saat ini ke tiga gili mencapai 1500 orang per hari. 

Dukungan perbaikan infrastruktur di gili seperti jalan dan fasilitas umum lainnya akan terus disempurnakan selain mematangkan polanya dengan berkonsultasi ke Kementerian Pariwisata selain dukungan regulasi. 

Sementara itu, Bupati Lombok Utara, H Johan Samsu mengatakan, perbaikan infrastruktur dan fasilitas umum di gili termasuk pula merencanakan mengganti cidomo dengan kendaraan listrik. 

“Kami Pemkab Lombok Utara berharap dukungan  Kementerian PPN/ Bappenas RI soal pengelolaan sampah juga segera terealisasi,” ujarnya. 

Ia menambahkan, pola one gate system yang nanti akan diusulkan ke Kementerian Pariwisata diyakini akan ikut menggerakkan roda ekonomi di Tanjung, Pemenang dan sekitarnya.

Terkait pengelolaan sampah, Staf Khusus Menteri Bappenas RI, Erfan Maksum mengatakan, sebagai destinasi wisata kelas dunia, fasilitas pengelolaan sampah menjadi syarat utama.

“Terawangan menghasilkan 15 – 20 ton sampah sehari. Maka harus dikelola lebih baik lagi”,sebutnya.

BACA JUGA: Guru Bukan Sekedar Profesi, Jadikan Sebagai Passion

Dikatakannya, pengelolaan sampah TPA Trawangan sekarang akan diupgrade menjadi pengelolaan sampah berbasis RDF (refuse derived fuel) atau pendekatan pemilahan sampah agar lebih maksimal.***

 

 




Ormas Keagamaan Diminta Adaptif Terhadap Teknologi

Perubahan lingkungan menjadi tantangan ormas Islam agar adaptif, dan agama harus menawarkan silusi menentramkan, itu pesan Bang Zul saat Muswil Wahdah Islamiyyah NTB

BIMA.lombokjournal.com ~ Organisasi Masyarakat (Ormas) keagamaan harus senantiasa adaptif terhadap tantangan zaman, terutama menyangkut perkembangan ilmu pengetahuan, perubahan lingkungan dan teknologi. 

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah menyampaikan itu saat membuka acara Musyawarah Wilayah Wahdah Islamiyyah Nusa Tenggara Barat, di Kota Bima, secara daring melalui aplikasi Zoometing, Minggu (08/01/23). 

BACA JUGA: Unram Mulai Buka Prodi Magister Mitigasi Bencana

Ormas keagamaan diminta tawarkan solusi menentramkan
Zoom meeting Muswil Wahdah Islamiyyah NTB

“Sekarang, salah satu tantangan terhadap Ormas Islam adalah adaptif terhadap perubahan lingkungan terutama persoalan  teknologi,” ungkap Gubernur yang akrab disapa Bang Zul tersebut.

Bang Zul menilai, Covid-19 yang terjadi beberapa tahun terakhir memberikan pelajaran berharga bagi masyarakat. 

Masyarakat yang awalnya sholat dengan shof rapat, harus berjarak karena harus social and physical distancing

Sehingga wabah tersebut lanjutnya menuntut masyarakat harus berdamai dengan keadaan.

“Agama dituntut oleh masyarakat agar menawarkan solusi-solusi yang menentramkan, termasuk organisasi keagamaan,” ungkap Bang Zul melalui Zoom Meeting tersebut.

Orang nomor satu di NTB tersebut menjelaskan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi ke depan akan semakin luar biasa. 

Karena itu, organisasi keagamaan tidak boleh abai terhadap kemajuan science dan teknologi.

Gubernur Bang Zul juga mengucapkan selamat atas terlaksananya kegiatan tersebut dan berharap kegiatan tersebut dapat melahirkan program-program yang menyatukan masyarakat. 

“Kedepannya, kami tunggu kehadiran Ustadz-ustadz sekalian di Mataram. Semoga ada program-program yang bisa dikolaborasikan dengan Pemprov NTB, ” tandas Bang Zul. 

Ketua Panitia Kegiatan yang berlangsung di Hotel La Ila Kota Bima itu,  Mulyadin, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan tersebut mengusung tema “Mengokohkan Solidaritas dan Kolaborasi dalam Mengatasi Persoalan Umat dan Bangsa Menuju NTB yang Gemilang”.

Melibatkan seluruh kader  dan pengurus Wahdah Islamiyyah di seluruh wilayah NTB, baik pengurus tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota

BACA JUGA: Menyelamatkan Ekosistem Dimulai dari Pilah Sampah dari Rumah

Ia juga menyampaikan rasa bangga dan bahagia serta terima kapada Gubernur Bang Zul yang telah berkenan hadir dan membuka acara tersebut, meskipun melalui daring.

“Semoga kehadiran Bapak Gubernur dapat memberikan motivasi, baik secara moril maupun materil terhadap kerja-kerja dakwah di masa yang akan datang,” tutupnya. ***

 

 

 




Gubernur NTB, Bersama Forkopimda Gelar Patroli

Menjelang pergantian tahun, Gubernur NTB bersama Kapolda NTB, dan Danrem serta Forkopimda Provinsi NTB, juga menyempatkan mengunjungi Pondok Pesantren 

MATARAM.lombokjournal.com ~ Untuk memastikan pergantian tahun baru 2023 berlangsung aman dan tenteram, Gubernur NTB ZulkieflimansyaH bersama Kapolda NTB, Irjen Pol Djoko Poerwanto, beserta Danrem dan Forkopimda Provinsi NTB, gelar patroli malam tahun baru.

BACA JUGA: Gubernur NTB Terima Penghargaan dari Kapolda NTB

Gubernur NTB versama Forkonpinda memastikan tahun baru aman .”Bersama Pak Kapolda dan Pak Danrem di Mandalika dan tempat-tempat lain di NTB memastikan pergantian tahun di NTB berlangsung dengan aman dan tenteram,” tutur Bang Zul sapaan Gubernur NTB di Mandalika, Sabtu (31/12/22) malam 

Malam itu Gubernur NTB menghimbau kepada masyarakat agar tidak mengisi tahun baru dengan hura-hura. 

Melainkan dengan banyak merenungi apa saja yang telah dilakukan selama satu tahun terakhit dan berdoa. Agar di tahun yang akan datang akan menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. 

“Hindari merayakan tahun baru dengan hura hura. Isi dengan banyak merenung dan berdoa agar tahun 2023 lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Amiiin,” harap Gubernur.

Sebelumnya, Gubernur bersama rombongan mengunjungi beberapa tempat,  seperti menggunjungi Pondok Pesantren Darus Siddiqien NW di Mertak Paok  Lombok Tengah, Desa Wisata Tete Batu, hingga Berkunjung ke Yayasan Ar Rahman Masbagik Lombok Timur. 

BACA JUGA: Bantuan Bencana untuk Korban Bencana Ekstrim

Dan membagikan santunan ke anak-anak yatim, ke ibu-ibu lanjut usia, dan para santri di bawah bimbingan Yayasan hingga bertemu UMKM di Masbagik. ***

 

 




Yayasan Ar-Rahman Masbagik Santuni 1000 Anak Yatim Piatu 

Kepada Ketua Yayasan, Gubernur NTB berharap kehadirannya di Yayasan Ar-Rahman Masbagik merupakan bentuk awal untuk bersinergi 

LOTIM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah menghadiri acara santunan Anak Yatim Piatu Khotmil Qur’an dan Tabligh Akbar di Yayasan Ar-Rahman Kp. Sukadatu, Desa Masbagik Selatan, Kec. Masbagik, Kab. Lombok Timur, Sabtu (31/12/22).

Pada kesempatan tersebut Gubernur mengapresiasi para pengelola yayasan atas perhatiannya kepada seluruh anak yatim piatu dan lansia, ada di sekitar yayasan.

BACA JUGA: Milad ke 70 Ponpes Darus-Shiddiqien L0teng

Gubernur NTB menyampaikan sambutan pada acara santunan Yatim Piatu di Yayasan Ar-Rahman

Ia juga menyatakan, Pemerintah akan terus memperkuat sinergi dengan seluruh pihak untuk membantu yayasan.

“Kami berterima kasih pada ibu ketua yayasan karena hatinya begitu lapang telah menampung begitu banyak. Atas nama Pemda, kami akan bersinergi membantu yayasannya. Mudah-mudahan dengan kehadiran kita semua disini merupakan bentuk awal sinergi kita di masa-masa yang akan datang,” kata Bang Zul sapaannya.

Acara santunan tersebut diperuntukkan untuk sekitar 1000 anak yatim piatu di sekitar Yayasan Ar-Rahman. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Yayasan Ar-Rahman, Herni Yuliati, SP., sembari bercerita singkat mengenai profil yayasannya. 

“Kita disini ada beberapa lembaga, yaitu TPQ, Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak, Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia, SDIT, dan Majelis Ta’lim. Kita juga ada program Bank Sampah dan Eco Bricks. Dan acara santunan hari ini ditujukan untuk sekitar 1000 anak yatim disini,” jelas Herni Yuliati.

Setelah mengunjungi Yayasan Ar-Rahman, Bang Zul, juga turut mendatangi Bazar UMKM bertempat di Pasar Lama Masbagik yang diadakan oleh Kelompok UMKM Kabupaten Lombok Timur.

BACA JUGA: Gubernur NTB bersama Forkompinda Gelar Patroli 

Turut hadir mendampingi Gubernur pada acara tersebut yaitu Kadis Sosial Prov. NTB, Kadis P3AP2KB Prov. NTB, Kadis Kominfotik Prov. NTB, Kadis Sosial Kab. Lombok Timur dan beberapa stakeholders terkait. ***




Milad ke 70 Ponpes Darus-Shiddiqien NW, Loteng

Menghadiri milad Ponpes Darus-Shiddiqien NW, Gubernur NTB, Bang Zul mengajak para santri bersyukur

LOTENG.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah memberikan sambutan pada acara Tasyakur Milad ke-70 Pondok Pesantren Darusshiddiqien NW Mertak Paok dan Tawajjuh Haul Almagfurullah TGKH. Muhammad Zaenuddin Abdul Madjid, di Aula Pondok Pesantren Darus-Shiddiqien NW Mertak Paok, Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu (31/12/22).

Gubernur yang akrab disapa Bang Zul itu, mengajak seluruh jamaah pengajian untuk bersyukur atas nikmat Allah SWT. 

BACA jUGA: Gubernur NTB bersama Forkompinda Gelar Patroli

Pada acara Milda Ponpes Darusshiddiqien NW Mertak Paok, mengajak santri untuk bersyukur

Diutarakannya, belum tentu jabatan tinggi atau memiliki harta yang banyak belum tentu hidupnya bahagia.

“Saya senang pagi ini bisa hadir melihat jamaah kita ini begitu bahagia sekali datang bersilaturahmi,” sanjung Bang Zul.

Mengutip salah satu surat yang dibacakan Qoriah tadi, bahwa pergantian siang dan malam terdapat tanda-tanda kebesaran Allah SWT bagi orang-orang yang berpikir.

“Jadi para mufasir menafsirkan bahwa dalam kehidupan di dunia ini silih berganti, ada waktunya senang, sedih, murung bahagia dan lainnya semuanya akan berlalu,” pungkasnya.

Selain itu, diceritakan Bang Zul sebelum terpilih menjadi Gubernur, pada masa kampanye dulu sering mengunjungi hampir semua desa-desa hingga dusun, menyapa tokoh agama, mengunjungi pondok pesantren. 

Dalam kunjungan tersebut,  permintaan masyarakat tidak ada yang aneh-aneh.

“Mereka hanya menginginkan untuk kembali dikunjungi dan dilanjutkan untuk disapa tidak hanya saat kampanye saja,” tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darus-Shiddiqien Mertak Paok, TGH. M. Burhanuddin QH., S.Ag., menyampaikan terimakasih kepada bapak Gubernur beserta rombongan menyempatkan waktunya untuk memenuhi undangan di pondok pesantren.

“Kami ucapkan terimakasih banyak atas kedatangan pak Gubernur bersama rombongan dalam rangka memperingati hari lahirnya pondok pesantren ini yang ke-70 sejak tahun 1951 mulai dirintis,” ungkapnya.

BACA JUGA: Validasi Data Jadi Prioritas dalam Penanganan Kemiskinan di NTB

Untuk diketahui, pondok pesantren ini mengelola pendidikan mulai dari MI, PGA 4 tahun, kemudian Tsanawiyah, Aliyah, hingga TK bahkan SMK.

“Tidak hanya pada bidang pendidikan melainkan ponpes ini menyediakan panti asuhan, serta bergerak juga pada bidang sosial kemasyarakatan, berdakwah dan lain sebagainya,” tutupnya. ***

 

 




Gubernur NTB Terima Penghargaan dari Kapolda NTB 

Kapolda NTB mengapresiasi Gubernur NTB atas kontribusi Pemprov NTB baik sebagai mitra Polri maupun dalam peningkatan prasarana Polda NTB

MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur Zulkieflimansyah, menerima penghargaan dari Kapolda NTB, Irjen Pol Djoko Purwanto yang berlangsung di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB, Jumat (30/12/22).

BACA JUGA: Bantuan Bencana untuk Korban Bencana Cuaca Ekstrim 

Kapolda NTB menyampaikan penghargaan kepada Gubernur NTB seluruh Kepala Daerah di NTB
Kapolda NTB bersama Gubernur NTB dan seluruh Kepala Daerah se NTB

Penghargaan itu diberikan atas kontribusi  Pemprov NTB kepada Polda NTB dalam kerjasama dan kolaborasi untuk mewujudkan NTB yang aman dan Gemilang, 

Irjen Pol Djoko Purwanto menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Provinsi NTB yang memberikan kontribusi, baik sebagai mitra Polri dan masyarakat dalam meningkatkan sarana prasarana Polda NTB dan jajarannya.

“Pemberian penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas kalaborasi dan kerjasama dalam mewujudkan NTB Gemilang,” tuturnya. 

Kapolda NTB mengatakan, tugas Polisi tidak menjadi apa-apa dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif bila tidak ada pola kerjasama dan kemitraan yang dibangun.

“Kerjasama itu terdiri dari komunikasi, koordinasi dan kolaborasi. Oleh karena itu tanpa kolaborasi dan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi NTB, maupun Pemerintah Kabupaten/Kota dalam membangun kerjasama, maka kami tidak dapat melaksanakan tugas kepolisian dengan baik,” ujarnya.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Resmikan Huntap Korban Banjir di Bima

Selanjutnya, dilakukan pemusnahan barang bukti Narkotika dan Miras hasil pengungkapan Ditresnarkoba Polda NTB tahun 2022 oleh Gubernur yang akrab disapa Bang Zul bersama Kapolda NTB, Kepala Kejaksaan Tinggi, Kepala BNN dan pejabat lainnya menggunakan mobil pemusnahan. ***

 

 




Gubernur NTB Tinjau Panti Jompo Meci Angi Bima

Kata Gubernur NTB, Panti Jompo merupakan komunitas di mana orang-orang se-usia menemukan teman ngobrol dan bercerita masa lalu

BIMA.lombokjournal.com ~ Di sela menyambut kedatangan Presiden RI Ir.H. Joko Widodo, dalam rangka kunjungan kerjanya di Bima, Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, menyambangi Panti Sosial Lanjut Usia ( PSLU ) Meci Angi Bima, Rabu (28/12/2022) di Kota Bima.

Bang Zul sapaan Gubernur mengaku senang berkunjung ke Panti Jompo Meci Angi Bima.  Di depan penghuni panti, Gubernur memberi semangat kepada para lansia. 

BACA JUGA: Presiden Jokowi Melakukan Kunjungan Kerja di Bima

Gubernur mengatakan, Panti Jompo merupakan tempat bertemunya orang tua bernostalgia

Menurutnya, Panti Jompo  bukan tempat buangan bagi orang tua yang sepuh dan dianggap  memberatkan dan merepotkan keluarga.

“Panti Jompo sejatinya adalah komunitas di mana orang-orang se-usia menemukan teman ngobrol sepadan sambil bernostalgia tentang masa lalu bersama-sama. Sehingga sisa-sisa hari menjadi lebih punya arti dan punya makna,” ungkap Bang Zul

Sementara itu, Kepala Panti Sosial Lanjut Usia ( PSLU ) Meci Angi Bima Dinas Sosial Provinsi NTB,  Rahmat Hidayat, S. Pd , mengatakan, kedatangan Gubernur NTB, memotivasi dan mensuport para lansia dan PSLU.

“Kami sangat senang disambangi pak Gubernur. Kunjungan ini sangat menyemangati warga disini,” kata Rahmat Hidayat.

Lebih lanjut jelas Kepala PSLU  Meci Angi Bima, kedatangan orang nomor satu di NTB ini, untuk memastikan kelayakan panti bagi para penghuni disini.

Salahsatu penghuni panti, Ahmad Daeken (68) mengaku senang sekali dengan kehadiran Gubernur NTB.

“Saya terharu dan senang, dikunjungi pak Gubernur NTB,” ujarnya.

Sambil menungggu kedatangan Presiden Jokowi di Bima, Gubernur NTB sempat berkunjung ke Pantai KOLO Kota Bima, yang merupakan salahsatu destinasi wisata yang menyajikan kuliner ikan Bakar dan Singang.

Bang Zul juga sempat bersilaturrahim ke kediaman Dr Firmansyah di Rabadompu Kota Bima dan bertemu dengan warga disekitar lingkungan tersebut.

BACA JUGA: Aksi Bersih-bersih Pantai Kembali Dimasifkan

Selain itu,  Bang Zul bersama salah seorang anggota DPRD dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemprov. NTB juga menyambangi dan sempat bertemu dan berdialog dengan masyarakat Monta Dalam Kabupaten Bima.  ***