Bang Zul Buka Rakerpim Muhammadiyah Wilayah NTB 

Rapat kerja pimpinan (Rakerpim) Muhammadiyah NTB yang dibuka Gubernur NTB, diharapkan menentukan arah dan langkah kemajuan umat   

MATARAM.LombokJournal.com ~ Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) Wilayah Muhammadiyah NTB diharapkan mampu merancang program-program kerja dan terobosan baru, dalam menentukan arah dan langkah kemajuan umat dengan para tokoh muda . 

BACA JUGA: Wagub NTB Hadiri HUT ke 72 SDN 6 Mataram

Bang Zul berharap rakerpim Muhammadiyah NTB MENGHASILKAN PEMIKIRAN MEMAJUKAN mUHAMMADIYAH
Gubernur NTB bersama jajaran pimpinan Muhammadiyah NTB

Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah atau Bang Zul menyampaikan harapan itu saat memberikan sambutan pada Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) Wilayah Muhmmadiyah Nusa Tenggara Barat di Hotel Puri Saron Senggigi Lombok Barat, Jumat (18/08/23).

“Mudah-mudahan 2024 nanti, Muhammadiyah dengan tokoh-tokoh muda yang masih energik bisa memposisikan diri dengan baik. Dan tidak bersebrangan dengan pemerintah di bidang pembangunan mutu pendidikan demi pengembangan sumber daya manusia,” harap Bang Zul.

BACA JUGA: Jajanan Tradisional Berpotensi Gairahkan Sektor Pariwisata

Menurutnya, menciptakan ide dan gagasan cemerlang untuk kemajuan Muhammadiyah, tidak mesti harus dihabiskan di dalam ruangan saja.  

Melainkan bisa dengan mengobrol santai sembari menikmati keindahan alam untuk melahirkan pemikiran cermat memajukan Muhammadiyah NTB, sesuai dengan tema Muhammadiyah Unggul dan Berkemajuan. 

BACA JUGA: Gubernur NTB Buka Rakerpim Muhammadiyah Wilayah NTB

Hadir pula mendampingi Gubernur Kepala Dinas Sosial dan Karo Kesra Setprov NTB dan para pimpinan cabang Muhammadiyah se NTB serta para kader Muhammadiyah. ***

 

 




Turnamen Mandalika Tennis Open Dibuka Gubernur NTB

Gubernur NTB, Bang Zul buka Turnamen Mandalika Tennis Open menyongsong PON 2028

MATARAM.LombokJournal.com ~ Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah mengatakan, dalam menyongsong PON 2028 harus melatih mental anak-anak muda NTB.

BACA JUGA: Jajanan Tradisional, Berpotensi Gairahkan Pariwisata

Bang Zul saat membuka Turnamen Mandalika Tennis Open berharap anak muda jadi atlet PON 2028
Gubernur NTB, Bang Zul

Bang Zul panggilan akrab Gubernur NTB mengatakan itu saat membuka Turnamen Mandalika Tennis Open.di lapangan Tenis Wira Bhakti Gebang,(18/08/23).

Ia menekankan, dengan penyelengaraan Turnamen Mandalika ini, anak muda NTB harus jadi Altet PON 2028, 

Bang Zul berterima kasih kepada panitia penyelenggara yang menghadirkan turnamen Mandalika tersebut, guna menciptakan talenta-talenta anak muda  NTB dalam bidang olahraga Tenis. 

“Untuk menghadapi PON 2028 dan mendapatkan hasil yang maksimal kita harus terus melatih mental anak-anak muda NTB,” jelas Bang Zul.

BACA JUGA: Sirkuit Mandalika Lahirkan Pembalap Basional Asal NTB

Selain itu, dikatakan Gubernur NTB, penyelenggaraan turnamen Mandalika Tennis Open  ini akan mampu melatih mental anak-anak muda kedepan sehingga ketika di hadapkan dengan sebuah pekan olahraga tingkat Provinsi atau Nasional akan mampu menguasainya. 

“Agar anak-anak NTB pada PON memberikan yang terbaik kita harus melatih mental anak-anak muda mulai sekarang” ungkapnya.

Menutup sambutanya Bang Zul sampaikan selamat kepada panitia atas terselenggaranya turnamen Mandalika Tennis Open tersebut.

“Semoga acara tenis cup ini  berjalan lancar dan dengan penuh kegembiraan,” tutup Bang Zul. 

BACA JUGA: Nilai Utama Olahraga adalah Persahabatan

Terlihat mendampingi Gubernur NTB pada kegiatan tersebut Kadis Dispora NTB, Kadis Pariwisata NTB, PELTI NTB, dan KONI NTB. ***

 

 




Bang Zul Dukung Alih Fungsi Kawasan Hutan di Dompu

Gubernur NTB, Bang Zul mendukung Perubahan Fungsi Kawasan Hutan seluas 5300 Ha di kawasan hutan di Dompu, dan Tandatangani MoU dengan PT STM

MATARAM.LombokJournal ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang biasa disapa Bang Zul mendukung Perubahan Fungsi Kawasan Hutan seluas 5300 Ha di Dimpu.

BACA JUGA: Upacara Bendera Peringati HUT Kemerdekaan RI ke 78

Gubernur Bang Zul (kanan) dan pimpinan PT STM

Usulan permohonan perubahan atau alih fungsi Kawasan Hutan yang disetujui itu Dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dengan PT Sumbawa Timur Mining (PT STM) di Hu’u, Kabupaten Dompu. 

“Pemerintah Provinsi NTB mendukung upaya mengupgrade kemampuan masyarakat lokal. Pemberdayaan masyarakat lokal bukan sekedar kewajiban tapi merupakan kebutuhan bagi perusahaan,” ujar Bang Zul di Pendopo Gubernur, Rabu (16/08/23).

Sementara Kepala Dinas  Energi Sumberdaya Mineral, H Syahdan mengatakan dukungan ini merupakan langkah Pemerintah Daerah memastikan aktifitas bisnis tambang sejalan dengan kepentingan masyarakat

BACA JUGA: Mengenang Masa Gemilang Pemerintahan Zul-Rohmi

Dikatakan,  proses usulan ini memastikan kawasan hutan dikaji diantaranya biofisik dan sosial budaya untuk alih fungsi hutan produksi dari 13.000 Ha yang dikelola PT STM sebelum disetujui Kementerian LHK, yang melibatkan multipihak dalam penelitian. 

PT STM merupakan pemegang Kontrak Karya (KK) pertambangan tembaga dan emas di Tambang Onto, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, NTB. Saat ini PT. STM sedang melakukan eksplorasi di wilayah itu. 

Awal 2022, PT STM mengumumkan hasil perkiraan terbaru potensi sumber daya tembaga dan emas Onto yang hingga Desember 2021 mencatat, wilayah ini memiliki total potensi sumber daya mineral Tertunjuk sebesar 1,1 miliar ton (Mt) dengan kadar 0,96 persen Cu (Tembaga) dan 0,58 g/t Au (Emas).

Dan total potensi sumber daya mineral tereka sebesar 1,0 Mt dengan kadar 0,7 persen tembaga dan 0,4 g/t emas.

BACA JUGA: Bang Zul Berharap Taman dan Hutan Ramai dengan Kicauan Burung

Perkiraan potensi sumber daya mineral Onto per Desember 2021 meningkat sebesar 0,4 Mt. Atau setara dengan peningkatan sebesar lebih 20 persen dibandingkan dengan per Desember 2019.***

 

 




Mengenang Masa Gemilang Pemerintahan Zul-Rohmi

Ini saran Lembaga pengkajian sosial politik Mi6, perlu dibangun monumen untuk mengenang masa gemilang pemerintahan Zul-Rohmi 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6 mendorong dibangunnya monumen sebagai wujud penghormatan dan apresiasi jejak kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB H Zulkieflimansyah dan Hj Sitti Rohmi Djalilah atau pasangan Zul-Rohmi, yang akan berakhir 19 September 2023.

BACA JUGA: Bunda Niken Bangga, NTB Punya 10 Pilot Wanita

Direktur Mi6, Bambang Mei sarankan membangun monumen kenangan Zul-Rohmi
Bambang Mei dan Lalu Athari

“Pembangunan monumen ini akan menjadi sebuah langkah yang sangat penting dalam menjaga warisan dan pencapaian kepemimpinan pasangan Zul-Rohmi selama lima tahun berkhidmat memimpin NTB,” kata Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto, SH didampingi Sekretaris Mi6, Lalu Athari Fathullah, SE, Rabu (16/08/23).

Pasangan Zul-Rohmi akan resmi mengakhiri pemerintahan periode pertamanya pada 19 September 2023. 

Sebulan sebelum masa jabatan tersebut berakhir, DPRD NTB telah menggelar sidang paripurna untuk mengumumkan berakhirnya masa jabatan duet kepemimpinan duo doktor tersebut.

Bambang Mei menjelaskan, Mi6 mendorong monumen tersebut tidak dibangun oleh pemerintah provinsi. Melainkan dibangun oleh para loyalis Zul-Rohmi yang disebutnya sebagai “Zul-Rohmi Mania”. 

BACA JUGA: Peristiwa Persekusi Kader PDI Perjuangan di Sekotong

Pembangunannya pun harus dengan skema gotong royong, sebagai wujud pelibatan dan partisipasi aktif Zul-Rohmi Mania.

Mantan Eksekutif Daerah Walhi NTB dua periode yang karib disapa Didu ini menjelaskan, jika telah terbangun, monumen tersebut akan menjadi cerminan dari dedikasi dan pengabdian Zul-Rohmi dalam mengatasi berbagai tantangan dan dinamika selama memimpin Bumi Gora.

“Monumen itu sejatinya lebih dari sekadar simbol fisik. Monumen itu nanti akan memainkan peran penting dalam memperingati dan menginspirasi generasi mendatang,” ucap Didu.

Lebih jauh Didu menjelaskan, monumen untuk Zul-Rohmi tersebut akan berperan sebagai dokumentasi visual dari apa yang sudah dicapai selama masa jabatannya. 

Sehingga memungkinkan masyarakat dan generasi mendatang untuk mengingat dan mengapresiasi dedikasi serta hasil kerja tersebut.

BACA JUGA: Jabatan Gubernur NTB dan Wagub Akan Berakhir 19 September 2023

Kesadaran publik

Terpisah Sekretaris Mi6, Lalu Athari Fathullah melihat sebuah monumen juga bisa berperan meningkatkan kesadaran publik. Karena membantu masyarakat lebih memahami dampak positif yang dihasilkan oleh kebijakan dan program-program pemerintahan Zul-Rohmi.

“Monumen itu juga kan bisa juga berfungsi sebagai pusat pembelajaran bagi pemimpin yang akan datang. Pengalaman dan pelajaran yang diambil dari kepemimpinan sebelumnya dapat membantu dalam mengembangkan strategi yang lebih efektif dalam mengatasi tantangan yang dihadapi,” tandas Athari

Ditanya soal bagaimana wujud monumen tersebut, Athar menyerahkan sepenuhnya kepada para Zul-Rohmi Mania. 

Menurutnya,, desain monumen itu haruslah mencerminkan dan merepresentasikan secara akurat pencapaian dan nilai-nilai yang dipegang oleh pasangan Zul-Rohmi. Dan di antara pihak yang paling memahami hal tersebut, tentulah pada Zul-Rohmi Mania.

“Monumen itu kan pasti akan membutuhkan sentuhan artistik dan simbolisasi yang cerdas sehingga dapat membantu dalam menyampaikan pesan yang kuat. Tentu tidak ada yang paling baik memahami hal itu selain para Zul-Rohmi Mania,” kata Athari menekankan.

Hanya saja, jika boleh mengajukan usul, disarankan agar monumen tersebut tidak dalam wujud patung atau relief. 

Namun, bisa mewujud dalam bentuk yang lain. Misalnya monumen yang memadukan teks dan kutipan. 

Atau monumen yang memadukan elemen seni modern, sehingga dapat menciptakan pengalaman yang lebih dinamis bagi pengunjung monumen. Atau monumen bisa juga berasal dari inspirasi lanskap lokal atau ciri khas wilayah.

Selanjutnya menurut Didu, integrasi unsur alam atau lingkungan sekitar dapat memberikan koneksi yang lebih dalam dan menciptakan harmoni antara monumen dan lingkungannya.

Soal dimana monumen harus dibangun, Didu menekankan, pemilihan lokasi sebuah monumen memang harus mempertimbangkan keterjangkauan dan aksesibilitas. 

BACA JUGA: Mentan Kagumi Pengembangan Sorgum di NTB 

Karena itu lokasinya harus mempertimbangkan keterjangkauan dan aksesibilitas bagi semua lapisan masyarakat. Sehingga memungkinkan semua orang untuk mengakses dan menghargai makna dan pesan yang ingin disampaikan.

“Saya usul, monumen ini layak juga dibangun di antara Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa,” saran Didu. ***

 

 




Bang Zul Berharap Taman dan Hutan Ramai dengan Kicauan Burung

Gubernur NTB yang akrab disapa Bang Zul mengapresiasi penyelenggaraan lomba burung berkicau, agar masyarakat makin mencintai kelestarian alam 

LOTIM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Bang Zul mengapresiasi penyelenggara Lomba Burung Berkicau dan besarnya minat peserta.

BACA JUGA: Bunda Niken Launching Dapur Sehat Pita Putih

Bang Zul melepas burung tanda dimulainya Lomba Burung Berkicau
Bang Zul melepas burung

Hal itu disampaikan saat Bang Zul saat membuka acara Lomba Burung Berkicau Nasional Piala Gubernur CUP 1 NTB di Lapangan Tugu Selong, Minggu (13/08/23).

Dalam kompetisi yang diikuti oleh ratusan pecinta burung berkicau tersebut, Gubernur NTB yang akrab disapa Bang Zul itu mengatakan, memberikan apresiasinya atas bersarnya minat peserta lomba.

Menurut Bang Zul, dengan diselenggarakannya lomba burung berkicau ini, masyarakat bisa semakin mencintai binatang, khususnya burung-burung, sekaligus kelestarian alam

BACA JUGA: Mentan Kagumi Pengembangan Sorgum di NTB

“Kegiatan ini perlu kita apresiasi bersama, kita patut bersyukur, atas semua inisiatif penyelenggaraan kegiatan serta besarnya minat para peserta lomba,” jelas Bang Zul. 

Bang Zul berharap, masyarakat diminta untuk tidak menembaki burung agar taman dan hutan di NTB penuh dengan kicauan burung yang Indah.

“Mudah-mudahan tak ada lagi yang menembak burung sehingga taman dan hutan kita penuh dengan kicauan burung yang begitu Indah,” harap Bang Zul. 

Ada puluhan kategori jenis burung yang dilombakan dalam kompetisi ini, seperti Murai Batu, Anis Merah, Cucak Hijau, Kenari dan lainnya. 

BACA JUGA: Nilai Utama Olahraga adalah Persahabatan

Selain uang pembinaan, para peserta akan memperebutkan banyak hadiah yang telah disiapkan oleh panitia. ***

 

 




Bang Zul Buka Festival Qasidah NTB 2023 

Para peserta Festival Qasidah, Bintang Vokalis dan Pop Religi tingkat NTB membawa budaya mereka masing-masing

SUMBAWA.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengapresiasi semangat para peserta dan masyarakat yang meramaikan Festival Qasidah.

BACA JUGA: Bunda Niken Launching Bhakti Stunting di Lembar

Pembukaan festival qasidah di halaman Kantor Bupati Sumbawa

Hal itu diungkapkan Bang Zul sapaan Gubernur NTB pada pembukaan Festival Qasidah, Bintang Vokalis dan Pop Religi Tingkat Provinsi NTB Tahun 2023 di Kabupaten Sumbawa, Selasa (02/08/23). 

Festival Qasidah itu digelar Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (LASQI) NTB.

“Membuka Festival Qasidah tingkat Provinsi NTB pagi ini di Kantor Bupati Kabupaten Sumbawa. Alhamdulillah semua kontingennya semangat-semangat,” tutur Bang Zul, sapaan Gubernur. 

Sementara itu, Ketua DPW LASQI NTB, Hj. Niken Saptarini Zulkieflimansyah menjelaskan, Festival Qasidah ini dapat  menjadi wadah bagi masyarakat, untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang budaya daerah. 

BACA JUGA: Nilai Utama Olahraga adalah Persahabatan

Para kontingen yang berpartisipasi dalam Festival Qasidah itu berasal dari berbagai daerah di NTB yang membawa budaya mereka masing-masing. 

“Ini tentunya akan menambah wawasan kita secara luas sebagai warga dan bangsa, dan Insya Allah pada akhirnya nanti akan memberikan kontribusi bagi kita semua dalam hal peningkatan SDM di NTB,” jelasnya.

Selain itu, Bunda Niken menuturkan, Festival Qaidah juga sebagai ajang silaturahmi bagi seluruh penggiat qasidah dan musik religi di NTB. Sehingga, jejaring sosial antar peserta dapat terbentuk bukan hanya untuk hari ini, namun juga kedepannya.

“Festival Qasidah pada akhirnya menjadi ajang kita untuk menambah silaturahmi, menambah sahabat dan memberikan pengalaman juga pengetahuan,” ungkapnya.

Para peserta yang mengikuti ajang Festival Qasidah Tingkat Provinsi ini, kemudian akan diseleksi menjadi peserta Festival Qasidah Tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di Sumatera Utara pada bulan November mendatang.

BACA JUGA: Rakerda dan Penyusunan Renstra AMAN Kota Mataram

Acara Peresean yang ikut meramaikan Festival budaya di Sumbawa

“Kami memohon kepada para Bupati dan Walikota bersama-sama dengan Ketua DPD LASQI untuk mendukung para peserta yang akan mewakili NTB kedepannya agar maksimal dalam berkompetisi hingga mendapatkan juara,” harapnya.

Festival Qasidah Tingkat Provinsi NTB 2023 ini juga dihadiri oleh Bupati dan Walikota se-NTB, Ketua DPW LASQI NTB, Ketua DWP Provinsi NTB, Ketua DPD LASQI se-NTB, serta jajaran Forkopimda Lingkup Kabupaten Sumbawa. ***

 




Nilai Utama Olahraga Adalah Persahabatan

Menutup kejuaraan olahraga Pencak Silat Open Tournament Gubernur NTB Cup II 2023, Bang Zul menekankan nilai utama olahraga adalah mempererat persaudaraan MATARAM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Bang Zul menekankan, nilai utama dari ajang olahraga adalah mempererat persaudaraan.

“Satu hal yang perlu diingat,  nilai utama dari ajang olahraga adalah untuk mempererat persaudaraan dan persahabatan,” ujar Bang Zul.

BACA JUGA: Turnamen BUMN Golf Charity Diikuti 120 Pegolf

Bang Zul mengatakan itu saat menutup kejuaraan olahraga Pencak Silat Open Tournament Gubernur NTB Cup II 2023 yang berlangsung tanggal 24 – 30 Juli 2023 di GOR TURIDE Mataram, Minggu (30/07/23).

Open Tournament Gubernur NTB Cup II untuk cabang olahraga pencak silat itu diikuti sebanyak 1.070 peserta dari Kabupaten/Kota se-NTB. 

BACA JUGA: Bang Zul Penuhi Undangan Masyarakat Gontoran

Bang Zul turut menyaksikan langsung atlet-atlet terbaik NTB berlaga sekaligus diakhiri partai final. Tampak antusias masyarakat juga turut memadati arena Pencak Silat Gelanggang Olahraga (GOR) TURIDE Mataram.

Bang Zul berharap kepada para atlet Pencak Silat NTB agar dapat memberikan kemampuan terbaiknya untuk terus berprestasi mengharumkan nama daerah pada ajang olahraga tingkat nasional maupun internasional.

BACA JUGA: Sirkuit Mandalika Lahirkan Pembalap Nasional Asal NTB

Selain itu, Bang Zul sempat mengalungkan medali kepada para pemenang didampingi kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTB, Try Budi Prayitno serta disaksikan oleh ratusan penonton yang hadir. ***

 

 




Bang Zul Penuhi Undangan Masyarakat Gontoran 

Gubernur NTB, Bang Zul memenuhi undangan untuk menghadiri acara Tasyakuran selesainya pembangungan Masjid Al-Abror, Desa Gontoran

LOBAR.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah penuhi undangan acara Tasyakuran dan Roah Majmu’ rampungnya pembangungan Masjid Al-Abror, Desa Gontoran, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Jum’at (27/07/23).

BACA JUGA: Harapan Wagub NTB, Tiap Desa Punya Perpustakaan Inklusi

Bang Zul mengatakan kebiasaan mengunjungi masyarakat jauh sebelum menjadi gubernur
Gubernur, Bang Zul

Dalam kesempatan itu, Bang Zul menceritakan kebiasaan mengunjungi dan menyapa masyarakat desa hingga dusun di NTB, bahkan sebelum ia menjadi Gubernur. Bang Zul kerap mengunjungi pondok pesantren, tokoh agama, pemuda dan masyarakat hingga ke masjid-masjid. 

“Permintaan Kepala Desa dan masyarakat tidak ada yang aneh-aneh. Kebiasaan menyapa masyarakat desa hingga dusun tetap dilanjutkan bila terpilih menjadi pimpinan baru di NTB,” tutur Bang Zul.

BACA JUGA: Kongres Advokat Luncurkan Program Satu Desa Satu Adsvokat

Sehingga kedatangan Bang Zul ke masjid-masjid menjadi semangat bagi masyarakat. Jangan hanya berkutat pada pembangunan fisik masjid melainkan pada pembinaan anak-anak muda.

“Kita ingin dunia Islam itu menjadi tinggi ketika melihat banyak anak-anak muda melekat hatinya pada masjid,” kata Bang Zul. 

BACA JUGA: Harapan Wagub NTB, Tiap Desa Punya Perpustakaan Inklusi 

Turut hadir mendampingi Gubernur, Inpektur NTB, Ibnu Salim, Karo Kesra, Sekretaris Dewan, pimpinan Baznas dan tokoh agama dan masyarakat Desa Gontoran. ***

 

 




Khotbah Jum’at Bang Zul di Masjid An Nur Pohgading

Menjadi imam salat Jum’at di Masjid An Nur Pohgading, Bang Zul menekankan salat Jum’at untuk menambah keimanan dalam keislaman 

LOTIM.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah yang akrab disapa Bang Zul mengatakan, tiap salat Jum’at harus ada berkah yang bisa didapatkan. 

Menurut Bang Zul, dalam melaksanakan salat Jum’at tidak hanya menjadi rutinitas saja, tapi merupakan sebuah kewajiban muslim dapat menambah bekal dan menambah keimanan dalam keislaman kita.

BACA JUGA|: Festival Bau Keke, Festival Cari Kerang Laut

Bang Zul menyampaikan itu saat menjadi Imam dan Khotib Jumat di Mesjid Raya Pohgading Lombok Timur, Jum’at (21/07/23). 

Saat itu Bang Zul menyerahan sumbangan/infak untuk pembebasan tanah halaman Masjid An Nur Pohgading serta sumbangan untuk para Tahfiz TPQ An-Nur.

Bang Zul menekankan, hendaknya sebagai muslim dapat selalu ikhlas dalam beribadah dan tak gentar dengan kematian. Serta, mampu mensyukuri kehidupan dengan memahami nikmat yang telah diberikan Allah SWT.

BACA JUGA: Sirkuit Mandalika Lahirkan Pembalap Nasional Asal NTB

“Mudahan mudahan di Masjid An Nur yang alhamdulillah merupakan masjid yang makmur dengan jemaah salat bertambahnya, kita semua senantiasa menjadi Hamba hamba Allah yang bertakwa, banyak bersyukur dan selalu memperbanyak bekal Amal ibadah untuk menghadap kepada Allah SWT,” kata Bnag Zul.

Usai salat jumat berjamaah Bang Zul bersama jemaah masjid An Nur menyempatkan waktu untuk melakukan salat jenazah salah seorang warga Pohgading. 

BACA JUGA: Ritual Adat Selamatan Mata Air Tibu Bunter Desa Jurit Baru

Masyarakat setempat tampak antusias dengan memadati masjid dan mendengarkan khutbah yang dibacakan oleh orang nomor 1 di NTB tersebut.***

 




Bang Zul Istighosah dan Haflah Al-Qur’an di Kota Bima

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang disapa Bang Zul mengikuti Istighosah dan Haflah Al-Qur’an bersama ribuan masyarakat dan tokoh agama dan tokoh amsyarakat

KOTABIMA.LombokJournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang akrab disapa Bang Zul mengikuti Istighosah dan Haflah Al-Qur’an di Lapangan Manggemaci Kota Bima pada Selasa (18/07/23) malam. 

Gubernur Bang Zul beserta istri, Hj. Niken Saptarini disambut Walikota Bima, H.M. Luthfi, SE. dan seluruh jajarannya. 

BACA JUGA: ASN Diingatkan Selalu Teguh dan Disiplin

Bang Zul bersama ribuan masyarakat, yakni tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh wanita dan seluruh lapisan masyarakat itu mengikuti Istighosah untuk menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, yang jatuh pada hari Rabu, 19 Juli 2023.

Bang Zul mengatakan Istigosah yang dihadiri ribuan masyarakat merupakan hal luar biasa, berkumpul untuk memanjatkan do’a semoga hari esok lebih baik dari hari ini.

“Membangkitkan rasa lelah yang sudah lama tertidur di dalam hati, pikiran dan persahabatan adalah hal utama yang perlu kita lakukan untuk menyongsong tahun baru ini,” ungkap Bang Zul.

Bang Zul mengingatkan, orang Bima punya tradisi panjang, melangkah panjang menyisir seluruh wilayah Republik Indonesia

BACA JUGA: Festival Budaya Bau Keke. Festival Tangkap Kerang Laut

Tiap kali kunjungan ke sejumlah wilayah di Indonesia, Bang Zul mengaku selalu bertemu dan menyapa warga asal Bima. Mulai dari yang berprofesi sebagai tukang ojek, anggota legislatif hingga sebagai Sekretaris Daerah.

“Langit kita sebenarnya tinggi, tapi masih banyak diantara kita yang terbang terlampau rendah. Oleh karena itu, momentum tahun Baru Islam mengingatkan kita bahwa masyarakat Kota dan Kabupaten Bima punya tradisi terbang tinggi,” katanya.

Bang Zul menegaskan, Pemerintah Provinsi NTB telah mengirim anak-anak muda NTB menempuh pendidikan di luar negeri dalam rangka menyiapkan generasi yang tidak hanya jago kandang. 

Namun menjadi tokoh di NTB bahkan di Republik Indonesia.

BACA JUGA: Sirkuit Mandalika Lahirkan Pembalap Nasional Asal NTB

“Kita kirim ribuan anak-anak NTB, agar mereka bisa terbang tinggi,” ungkap Bang Zul. ***